Jumat, 27 Juli 2012

Beberapa kesan dari pertemuan Yesus dengan perempuan Samaria ?


Ringkasan artikel

Latar belakang:
Sewaktu pertemuan dengan Yesus,
perempuan Samaria mengatakan,
bahwa Mesias akan datang dan
beritakan segala pada kami.

Materi yang di sharing:
Perempuan tsb bersaksi dikota
bahwa ada yang mengetahui
segala perbuatannya,
mungkin Dia Kristus.
Bangsa Samaria percaya Yesus,
dan Dia Juruselamat dunia

Kesimpulan:
Walaupun bangsa Samaria  
bermusuhan dengan Yahudi,
tapi para murid memberitakan
kabar baik disitu.

Referensi:
Beberapa ayat Alkitab sesuai materi, 
sangat menarik bila anda baca ayat
Yohanes 4: 1 s/d 42


Latar belakang

Sewaktu Perempuan Samaria bertemu Yesus di sumur Yakub, dia mengatakan bahwa, “Mesias yang disebut Kristus akan datang, Ia akan memberitakan segala sesuatu kepada kami” (Yohanes 4:25)


Materi yang di sharing,sesuai topik

Dari Yudea, Yesus berjalan ke Galilea melewati daerah Samaria (orang Samaria bermusuhan dengan orang Yahudi), dan bertemu dengan perempuan Samaria di sumur Yakub, dia hendak menimbah dari sumur, lalu terjadi percakapan antara mereka, yang a.l. adalah:

A---Perempuan Samaria merasa tergerak hatinya, karena ada orang yang bisa mengetahui semuanya apa yang telah diperbuat, sehingga dia pergi ke kota dan bersaksi kepada orang-orang akan hal itu, dan bahwa mungkin, orang itu Kristus (Yohanes4:29).

Dan akibat dari perkataannya, banyak orang Samaria dari kota datang ke Yesus dan mendengarNya sehingga mereka berkata:”Kami percaya, sebab kami sendiri telah mendengar Dia dan kami tahu Dia adalah Juruselamat dunia”(Yohanes4:42).
Jadi orang Samaria yang bermusuhan dengan orang Yahudi, malah menerima Yesus, menerima ajaranNya, diajak tinggal di rumah mereka. Sebaliknya orang Yahudi hanya mengenal keluarga Yesus sebagai tukang kayu, dan Dia anaknya, tidak lebih. 

B---Yesus melihat bahwa masih banyak orang Samaria yang haus akan ajaran Kristus, oleh karenanya Dia mengutus para murid untuk pergi menuai(Yoh 4:35)

Melalui percakapan antara Yesus dengan perempuan Samaria, ternyata banyak orang Samaria yang perlu bimbingan untuk lebih mengetahui hingga percaya Kristus, karenanya Yesus mengutus para murid utuk menuai(Yohanes4:38), sehingga orang Samaria bisa berkata bahwa, mereka telah mendengar dan mereka tahu bahwa Dia adalah juruselamat dunia.


Kesimpulan

Coba bayangkan, bangsa Samaria yang bermusuhan dengan Yahudi bisa menerima Yesus, bahkan mereka mengajak supaya Dia bermalam di rumah mereka. Karenanya Yesus menyuruh para muridnya untuk menuai di situ. Pertanyaannya apakah kita-kita ini bisa menuai dalam kondisi dan situasi seperti yang dimaksud Yesus?

Terima kasih anda telah meluangkan wkatu membaca artikel ini, mohon sharing


Penulis





R E F E R E N S I :

Yohanes 4:25
Jawab perempuan itu kepadaNya: “Aku tahu, bahwa Mesias akan datang, yang disebut juga Kristus; apabila Ia datang,  Ia akan memberitakan segala sesuatu kepada kami.”

Yohanes 4:29
“Mari, lihat! Di sana ada seorang yang mengatakan kepadaku segala sesuatu yang telah kuberbuat, Mungkinkah Dia Kristus itu?

Yohanes 4:35
Bukankah kamu mengatakan: Empat bulan lagi tibalah musim menuai? Tetapi Aku berkata kepadamu: Lihatlah sekelilingmu dan pandanglah ladang-ladang yang sudah menguning dan matang untuk dituai.

Johanes 4:10
Jawab Yesus kepadnya: “Jikalau enkau tahu tentang karunia Allah dan siapakah Dia yang berkata kepadamu: Berilah Aku minum! Niscaya engkau telah meminta kepadaNya dan Ia telah memberikan kepadamu air hidup”


Kamis, 19 Juli 2012

Istilah “manusia duniawi” yang sering terdengar dalam percakapan


Ringkasan artikel

Latar belakang:
Istilah manusia-duniawi yang sering
terdengar di percakapan

Materi yang di sharing:
Uraian sederhana mengenai manusia
duniawi yang tidak dekat dengan
 Tuhan

Kesimpulan:
Manusia duniawai masih menikmati
Dunia, namun melalui jatuh bangun
mereka akan lebih mengenal Allah.

Referensi:
Ayat Alkitab sesuai
topik


Latar belakang

Dalam berbagai percakapan sering terdengar, “manusia duniawi” dan “manusia rohani”, apa yang melatar belakangi istilah tersebut?


Materi yang di sharing, sesuai topic:

Yang di sharing adalah “Manusia Duniawi”.
Manusia Duniawi hidupnya berdasarkan keinginan kedagingan dan kekuatan sendiri yang belum tentu benar dan jelas mereka tidak bersandar pada Tuhan.  Secara sederhana, pengertian dari Manusia Duniawi dapat diuraikan seperti:

1--jika anda masih sangat kurang menerapkan pengertian kasih (1Korintus 13:4) dalam kegiatan sehari-harimu, misalnya dalam diri anda masih ada rasa iri hati, dengki, perselisihan dengan teman, dll (1Korintus 2:3)

2--jika anda masih membeda-bedakan dan juga mengutamakan dari jemaat atau gereja atau golongan tertentu (1Korintus 3:4).

3--anda masih susah memahami ajaran Kristus sehingga iman anda tidak berkembang, anda berpendapat bahwa ajaran tersebut a.l. hanya hambatan belaka (1Korintus 2:14).

4--anda mulai mengenal ajaran Kristus, anda berniat dan berusaha untuk mendalami ajaran tersebut sehingga tahap demi tahap ada pertumbuhan iman yang disertai dengan perbuatan (Yakobus 2:17), namun bisa saja pada suatu ketika, anda terjatuh karena belum dewasa dalam Kristus (1Korintus 3:1), yang disebabkan oleh keduniawian (godaan, mabuk-mabukan, pikiran negative, dll). Namun anda segera sadar dan cepat-cepat berbalik mencari Tuhan dan mohon pengampunan. Pada saat seperti ini anda belum dewasa dalam Kristus.


Kurun waktu “manusia duniawi”
Kurun waktu seseorang berada dalam keadaan  “manusia duniawi”, sangat tergantung dari response-nya terhadap keadaan sekelilingnya, misalnya dampak dari pergaulannya dengan: para karyawan di kantor, tetangga, teman sejawat, organisasi, keluarga, dll. Dan semua response tsb secara sengaja atau tidak, akan mempengaruhi panjang-pendeknya kurun waktu tsb.

Tetapi siapa yang terus mencari Allah dan datang pada Dia, maka Allah telah menyediakan  sesuatu untuk mereka,  yang belum pernah didengar, dilihat dan  terpikirkan (1Korintus 2:9)


Kesimpulan

Manusia yang bersifat duniawi masih mengutamakan kenikmatan dunia, namun mereka akan berubah, bila niat dan keinginan mencari Tuhan mulai tumbuh, dan melalui jatuh bangun mereka akan lebih mengenal Allah.

Terima kasih anda sudah meluangkan waktu membaca artikel ini, bila berkenan mohon sharing.


Penulis.



R e f e r e n s I  :      


1 Korintus13:4
Kasih itu sabar;  kasih itu murah hati; ia tidak cemburu. Ia tidak memegahkan diri dan tidak sombong.
Ia tidak melakukan yang tidak sopan dan tidak mencari keuntungan diri sendiri. Ia tidak pemarah dan tidak meyimpan kesalahan orang lain.
Ia tidak bersukacita karena ketidak adilan, tetapi karena kebenaran

1 Korintus 2:3
Karena kamu masih manusia duniawi. Sebab, jika di antara kamu ada iri hati dan perselisihan bukakah hal itu menunjukkan, bahwa kamu manusia duniawi dan bahwa kamu hidup secara manusiawi?

1 Korintus 3:4
Karena jika yang seorang berkata: “Aku dari golongan Paulus, dan yang lain berkata: “Aku dari golongan Apolos,” bukankah hal itu menunjukkan, bahwa kamu manusia duniawi yang bukan rohani?


1 Korintus 2:14
Tetapi manusia duniawi tidak menerima apa yang berasal dari Roh Allah, karena hal itu baginya adalah suatu kebodohan; dan ia tidak dapat memahaminya, sebab hal itu hanya dapat dinilai secara rohani.

Yakobus 2:17
Demikian juga halnya dengan iman: Jika iman itu tidak disertai perbuatan, maka iman itu pad hakekatnya adalah mati.

1 Korintus 3:1
Dan aku, saudara-saudara, pada waktu itu tidak dapat berbicara dengan kamu seperti dengan manusia rohani, tetapi hanya dengan manusia duniawi, yang belum dewasa dalam Kristus.

1Korintus 2:9
Tetapi seperti ada tertulis: "Apa yang tidak pernah dilihat oleh mata, dan tidak pernah didengar oleh telinga, dan yang tidak pernah timbul di dalam hati manusia: semua yang disediakan Allah untuk mereka yang mengasihi Dia."

Kamis, 12 Juli 2012

Anda juga bisa mendapat “kemurahan Tuhan”?


Ringkasan artikel.

Latar belakang:
Tuhan bisa memberi kasih karunia
demi kasih karunia kepada manusia.

Materi yang di sharing.:
Pengertian kasih karunia secara
sederhana dan beberapa contoh

Kesimpulan:
Karunia adalah kemurahan Allah
untuk manusia

Referensi:
Sebagian Ayat-ayat alkitab yang
 berhubungan dengan materi.

Latar belakang

 (Yohanes 1:14) Firman itu telah menjadi manusia, dan diam diantara kita, dan kita telah melihat kemuliaanNya, yaitu kemuliaan yang diberikan kepadaNya sebagai Anak Tunggal Bapa, penuh kasih karunia dan kebenaran.

(Yohanes 1:16) Karena dari kepenuhanNya kita semua telah menerima kasih karunia demi kasih karunia


Materi yang di sharing, sesuai topik.

Yang di sharing adalah karunia. Karunia adalah suatu tindakan yang a.l. berupa:  (1)pertolongan dan (2)maksud baik lainya, dari Allah kepada manusia karena Allah mengasihi manusia. (http://kamusbahasaindonesia.org).

Permohonan yang dikabulkan tidak selalu sejalan.
Setiap manusia yang percaya pada Tuhan Yesus (Efesus6:24) dapat meminta karunia berkali-kali dariNya, dan Tuhan Yesus bisa mengabulkannya sesuai permintaan manusia atau menurut keinginan Tuhan, contoh:

(A)--Bangsa Yahudi.
Musa meminta Tuhan menyertai bangsa Israel melewati gurun, dan menghalau bangsa-bangsa yang merintangi mereka menuju ke suatu negeri yang dijanjikan Tuhan. Dan Tuhan mengutus  seorang malaikat berjalan di depan bangsa itu(Keluaran33:2).

(B)--Paulus
Paulus diutus oleh Tuhan dan sebagian besar waktunya dipakai untuk mewartakan injil Yesus Kristus ( Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru) kepada orang-orang non-Yahudi di tempat yang sekarang ini disebut negara: Lebanon, Surya, Turki, Yunani, Itali dan beberapa pulau di laut Mediterania. Dan Ajaran Yesus Kristus terus menyebar ke seluruh Eropa, Amerika Utara dan Selatan, Afrika dan  Negara Asia termasuk Indonesia, bahkan seluruh Dunia.

Tekad Paulus adalah terus mewartakannya, dia berusaha segala cara tapi juga melewati berbagai rintangan yang akhirnya dibunuh.

Selama masa itu, Paulus sangat dikenal oleh orang Yahudi dan non-Yahudi, karena penjelasan-penjelasan yang sangat luar biasa. Tapi supaya dia tidak meninggikan diri, maka ada duri didagingnya. Telah tiga kali dia berseru kepada Tuhan untuk dipinggirkan, tapi jawaban Tuhan: “Cukuplah, kasih karuniaKu bagimu, sebab dalam kelemahanmu itu, kuasaKu sempurna(2Korintus12:9).

(C)--Manusia yang percaya bisa peroleh kasih karunia demi kasih karunia, demukianpun anda, yang harus diperhatikan adalah untuk kepentingan bersama yang sesuai dengan keinginan Tuhan


Kesimpulan

Kasih karunia berupa kemurahan Allah yang diberikan kepada manusia a.l. untuk keselamatan umatNya oleh karenanya anda tetap berbuat yang terbaik, selalu percaya dan bersandar pada Tuhan(Amsal 3:5).


Terima kasih anda telah meluangkan waktu membaca artikel ini, mohon sharing.

Penulis.




R E F E R E N S I :


Karunia,  adalah:
(1) kasih; belas kasih: dng -- Allah aku dapat menyelesaikan pekerjaan ini;
(2) pemberian atau anugerah dr yg lebih tinggi kedudukannya kpd yg lebih rendah: ia mendapat -- dr raja.  (http://kamusbahasaindonesia.org/karunia)

Yohanes 1:14
Firman itu telah menjadi manusia, dan diam diantara kita, dan kita telah melihat kemuliaanNya, yaitu kemuliaan yang diberikan kepadaNya sebagai Anak Tunggal Bapa, penuh kasih karunia dan kebenaran.

Yohanes 1:16
Karena dari kepenuhanNya kita semua telah menerima kasih karunia demi kasih karunia

Keluaran33:2
Aku akan mengutus seorang malaikat berjalan di depanmu dan akan menghalau orang Kanaan, orang Amori, orang Het, orang Feris, orang Hewi dan orang Yebus.

2Korintus12:9
Tetapi jawab Tuhan kepadaku: “Cukuplah kasih karuniaKu bagimu, sebab justru dalam kelemahanlah kuasaKu menjadi sempurna.” Sebab itu terlebih suka aku bermegah atas kelemahanku,  supaya kuasa Kristus turun menaungi aku.

Efesus 6:24
Kasih karunia menyertai semua orang, yang mengasihi Tuhan kita Yesus Kristus dengan kasih yang tidak binasa.

Amsal 3:5
Percaya kepada Tuhan dengan segenap hatimu, dan janganlah  bersandar kepada pengertianmu sendiri

Kamis, 05 Juli 2012

Apa dampak bila anda dengki/iri-hati?


Ringkasan artikel

Latar belakang.
Dalam perbuatan supaya ada Kasih
yang bisa dirasakan oleh orang.

Materi yang di sharing
Secara singkat: kenapa ada iri-hati/dengki,
apa dampaknya, keburukan dari iri-hati.

Kesimpulan
Hindari iri-hati/dengki, tetap kerjakan
untuk kebaikan dan laksanakan Kasih

Referensi
Ayat-ayat dari Alkitab dan sumber
informasi lainnya.


Latar belakang.

Kepribadian seseorang dikatakan baik, bila dia dapat memisahkan mana yang baik dan buruk, yang sesuai perkataan dan perbuatannya, dan sebaiknya bila orang lain bisa merasakan adanya kasih dalam perbuatan tsb, dan bukan bersifat  a.l.: iri hati atau dampaknya.


Materi yang di sharing, sesuai topik.

Kenapa ada “iri hati” atau “dengki” yang tercermin pada tingkah laku anda?

Bila anda mengingat-ingat kembali, maka penyebabnya,a.l.:
1---Adanya masalah yang disebabkan oleh: teman, atasan, orang-tua, pacar, dll.
2---Masalah yang tidak terselesaikan sehingga merugikan anda sepihak.
3---Anda sendiri yang kurang hati-hati sehingga tertipu, jadi merugikan.  
4---Tersinggung, karena mengetahui secara tidak langsung bahwa orang-luar
       memperbandingkan hasil kerja anda yang kurang maksimal.
5---Harga diri direndahkan karena tidak diikut sertakan karena alasan subjektif.


Dampak iri hati:

Karena persembahan Kain tidak diperhatikan oleh Tuhan, maka hati Kain menjadi panas dan mukanya muram(Kejadian4:5), dan akibatnya dia membunuh Habel, yaitu adiknya. Dampaknya, Tuhan mengutuk Kain dan usahanya tidak sepenuhnya berhasil, dia ketakukan, menjadi pelarian dan pengembara di bumi.

Raja Saul marah karena dia mendengar nyanyian yang menyebalkan hatinya, bahwa Daud mengalahkan musuh berlaksa-laksa, tapi dia hanya diperhitungkan beribu-ribu, dan mungkin saja bisa mengambil jabatan rajanya (1Samuel 18:8). Dampaknya,  Raja Saul akhirnya terbunuh dalam peperangan dan Daud menjadi raja.


Keburukan dari  iri-hati adalah:
 
A))-Anda merasa dirugikan/disakiti, sehingga anda terus-menerus berpikir tentang orang yang membuat masalah, jadi pikiran terfokus pada orang tsb.

B))-Karena sangat terfokus, maka otak anda lebih banyak berfungsi, dan itu membutuhkan: banyak energy, bekerja keras, waktu, pergantian zat di otak, dll.

C))-Hampir disetiap waktu luang, pikiran anda akan kembali terfokus pada orang/masalah yang menyebabkan iri-hati. Jadi waktu luang terpakai oleh hal yang tidak berguna.

D))-Di waktu malam/subuh anda terbagun dan sulit tidur, dan kembali terpikirkan hal yang sama, jadi istirahat kurang, sehingga di pagi hari terlihat tidak segar.

E))-Dan semunya itu menyebabkan kinerja berkurang, tingkah laku menjadi cepat tersinggung/marah, cepat lelah, kurang focus pada pekerjaan lain, dll, yang merugikan diri anda.


Kesimpulan

Hilangkan iri-hati/dengki, tetap senang dan nikamti dengan apa yang dimiliki, dan terus kreatif, berkarya dan berusaha untuk peroleh yang terbaik, karenanya laksanakan Kasih dan percaya pada Tuhan

Terima kasih anda telah meluangkan waktu membaca artikel ini, mohon sharing.


Penulis




R e f e r e n s I :

Kejadian 4:5
Tetapi Kain dan korban persembahannya tidak diindahkan-Nya. Lalu hati Kain menjadi sangat panas, dan mukanya muram.

Kejadian 4:8
Kata Kain kepada Habel, adiknya: “Marilah kita pergi ke padang”. Ketika mereka ada di padang, tiba-tiba Kain memukul Habel, adiknya itu, lalu membunuh dia.

Kejadian 37:27
Marilah kita jual dia kepada orang Ismael ini, tetapi janganlah kita apa-apakan dia, karena ia saudara kita, darah daging kita”. Dan sudara-saudaranya mendengarkan perkataannya itu.

1Samuel 18:8
Lalu bangkitlah amara Saul dengan sangat; dan perkataan itu menyebalkan hatinya, sebab pikirnya: “Kepada Daud diperhitungkan mereka berlaksa-laksa, tetapi kepadaku diperhitungkannya beribu-ribu, akhir-akhirnya jabatan raja itu pun jatuh kepadanya”.

Lukas 15:28
Maka marahlah anak sulung itu dan ia tidak mau masuk, lalu ayahnya keluar dan berbicara dengan dia.

Matuis 27:18
Ia memang mengetahui, bahwa mereka telah menyerahkan Yesus karena dengki.