Kamis, 24 Desember 2015

Campur tangan Tuhan untuk ikuti pilihanNya, yang adalah lebih baik.

 Latar belakang

Jalan kehidupan setiap manusia ditentukan a.l. oleh pilihan-bebasnya sendiri, yang diberikan Tuhan sewaktu Dia menciptakn mereka(Kej2:7). Namun kehidupan siapapun bisa di-intervensi Tuhan, dan yang pasti akan lebih baik.

Materi yang di sharing, sesuai topic.

1--Kehendak Tuhan supaya manusia berpartisipasi.
Tuhan menciptakan manusia untuk berpartisipasi dalam rancanganNya(Yes.14:24), berupa:  
a-Yang sangat nyata adalah, beranakcucu untuk penuhi bumi.
b-Menerima kuasa untuk mengatur semua hewan di bumi(Kej.1:26).
c-Memelihara tempat dimana mereka berada(Kej.2:15)

Selain itu setiap manusia mempunyai sifat yang berbeda dengan manusia lainnya, namun mempunyai kesamaan, yaitu; berusaha sesuai kehendaknya sendiri-sendiri untuk mencoba, sehingga bisa mencapai kehidupannya yang lebih baik.

2--Setiap orang merancang kehidupannya sendiri-sendiri
Karenanya semua orang merancang kehidupan masa depannya, berupa; rencana, cita-cita dan arah hidupnya, sehingga mereka berusaha secara tekun untuk mencapainya, a.l.:    
a--Melalui pendidikan, aplikasi pengetahuannya, pengembangan etika & moral, pergaulan, mencari pasangan hidup yang cocok, bina keluarga supaya lebih harmonis, dll. yang semuanya untuk kehidupan yang lebih baik.
b-Meningkatkan kualitas ber-rohani.

3--Kehidupan siapa saja, bisa diintervensi Tuhan.
Namun manusia tidak bisa sampai pada, suatu pengertian dan apalagi proses dari aplikasi rencanaNya Tuhan, seperti yang ada dalam rancanganNya, misalnya; yang telah tersedia sebelum manusia diciptakan di bumi ini(1Kor.2:7).
Jadi segala usahamu di (aa) bisa terjadi perubahan yang sangat besar, bahkan berbeda dan berlainan sama sekali, sehingga menyimpang dari angan-anganmu sebelumnya, yang tidak terbayangkan olehmu apa yang akan terjadi(1Kor.2:9). Namun dampak intervensiNya adalah baik.
Contoh:  
Abraham.
Tuhan tawarkan Abraham untuk partisipasi dalam rancanganNya, yaitu meninggalkan tanah-kelahirannya menuju suatu tempat yang tidak diketahui kemana dia akan pergi, namun dia menerimanya dan patuh, yang akhirnya keturunannya seperti pasar dan bintang banyaknya.
Yusuf.
Sebagai budak dia setia pada atasannya dan selalu membantu orang, sehingga bisa menjadi orang kedua dipemerintahan Mesir, untuk mengatasi tujuh tahun kelaparan serta kesinambungan turunan Abraham.
Musa.
Setelah 40 Tahun mengembala ternak, maka Musa ditugaskan Tuhan untuk menjadi pemimpin bangsa Israel, yang membawa mereka keluar dari perbudakan untuk kembali ke tanah terjanjinya.
Daud.
Sjak kecil sebagai gembala ternak, tapi dia taat dan berlatih, sehingga bisa kalahkan raksasa Goliat, dan kemudian diangkat menjadi raja Israel yang dampaknya berpengaruh dan luas wilayahnya bertambah.
Maria.
Maria menerima tawaran Tuhan, untuk melahirkan Yesus sebagai Anak Allah, sehingga Yesus akan mencari dan membawa orang berdosa kepada kebenaran dan jalan menuju Allah dan kehidupan. Semuanya itu berdampak untuk kebaikan manusia.

4-Siapkah anda bila di-intervensi?
Kehidupan setiap orang bisa dipakai Tuhan, untuk masuk dalam rancanganNya dan melakukan apa yang Dia kehendaki. Pertanyaannya, siapkah anda dintervensi?. Persyaratannya bisa dilalui oleh semua manusia, namun semuanya tergantung dari pilihanmu, a.l.:
a-Tinggalkan dosa-dosamu dan cari dan ikutilah ajaran Yesus.
b-Selalu setia pada Yesus, caranya jiwailah dan lakukan KASIH(1Kor.13:4-8)
c-Cara beriman ditujukan hanya kepada Yesus.
d-Taat dan tekun dalam pekerjaan apa saja yang anda lakukan.

Kesimpulan
Intervensi Tuhan dalam kehidupan manusia adalah sesuai rancanganNya yang berdampak baik untuk kehidupan manusia. Karenanya terimalah intervensiNya dan ikutilah kehendakNya, dan jangan keraskan hatimu(Ibr.3:7-8), karena mungkin anda yang terpilih. 

Terima kasih anda telah meluangkan waktu membaca artikel ini, mohon sharing.


Penulis.EddyWarbung


R e f e r e n s i  :

Kej.2:7
Ketika itulah Tuhan Allah membentuk manusia itu dari debu tanah dan menghembuskan nafas hidup ke dalam hidungnya; demikianlah manusia itu menjadi makhluk yang hidup.

Yes.14:24
Tuhan semesta alam telah bersumpah, firmanNya: “Sesungguhnya seperti yang Kumaksud, demikianlah akan terjadi dan seperti yang Kurancang demikianlah akan terlaksana”

Kej.1:26
Berfirmanlah Allah: “Baiklah Kita menjadikan manusia menurut gambar dan rupa Kita, supaya mereka berkuasa atas ikan-ikan dilaut dan burung-burung di udara dan atas ternak dan atas seluruh bumi dan atas segala binatang melata yang merayap di bumi.

Kej.2:15
Tuhan Allah mengambil manusia itu dan menempatkannyua dalam taman Eden untuk mengusahakan dan memelihara taman itu.

1Kor.2:7
Tetapi yang kami beritakan ialah hikmat Allah yang tersembunyi dan rahasia, yang sebelum dunia dijadikan, telah disediakan Allah bagi kemuliaan kita.

1Kor.2:9
Tetapi seperti ada tertulis: “Apa yang tidak pernah dilihat oleh mata, dan tidak pernah didengar oleh telinga, dan yang tidak pernah timbul di dalam hati manusia:

1Kor.13:4-8
4-Kasih itu sabar; kasih itu murah hati; ia tidak cemburu. Ia tidak memegahkan diri dan tidak sombong.
5-Ia tidak melakukan yang tidak sopan dan tidak mencari keuntungan diri sendiri. Ia tidak pemarah dan tidak menyimpan kesalahan orang lain.
6-Ia tidak bersukacita karena ketidakadilan, tetapi karena kebenaran.
7-Ia menutui segala sesuatu, percaya segala sesuatu, mengharapkan segala sesuatu, sabar menanggung segala sesuatu.
8-Kasih tidak berkesudahan; nubuat akan berakhir; bahasa roh akan berhenti; pengetahuan akan lenyap.

Ibr.3:7-8
7-Sebab itu, seperti yang dikatakan Roh Kudus: “ pada hari ini, jika kamu mendengar suaraNya,
8-janganlah keraskan hatimu seperti dalam kegeraman pada waktu pencobaan di padang gurun. 

Sabtu, 19 Desember 2015

Bagaimana partisipasi anda dalam menginjili?


Latar belakang

Apakah anda berpartisipasi dalam penginjilan? Karena Injil memberitakan kebenaran Allah yang memimpin kepada keselamatan semua orang yang percaya(Rm1:16-17).

Materi yang di sharing, sesuai topic

1--Apa artinya injil.
Injil dalam bahasa-Yunani, artinya:-euangelion1. Atau dalam bahasa-Indonesia artinya: kabar-baik. Istilah “euangelion” disesuaikan dengan lidah-orang-Indonesia dan karena pengaruh bahasa-asing, sehingga orang menyebutnya Evangelisasi, yang artinya “yang-memberitakan-kabar-baik”.   
Selain itu injil merupakan suatu:
a--Kehadirannya yang bukan hanya dengan kekuatan(1Tes.1:5) kata-kata saja, tapi disertai kebenaran yang pasti seperti diucapkan Yesus(Yoh.14:6).
b--Firman-kebenaran(Ef.1:13) untuk semua-orang, tapi tertutup bagi orang-orang-yang-tidak-percaya(2Kor.4:3-4).
c--Pemberitaan yang akan menghakimi segala-sesuatu-yang-tersembunyi dalam hati-manusia(Rm.2:16).
d--Pengajaran mengenai kasih(1Kor.13:4-8) untuk semua orang, berupa; segala sesuatu yang-telah-diajarkan kepadamu dan disertai kemurnian-hatimu untuk beritakan-kabar-baik, termasuk pengajaran kasih, dll, kepada semua orang. Dan anda tidak-perlu-khawatir-sewaktu-memberitakannya, karena Yesus senantiasa menyertaimu selama-lamanya(Mat5.28:20). DLL.
  
2--Ber-evangelisasi adalah pekerjaan yang mulia.
Evangelisasi adalah suatu pekerjaan mulia, karena anda melayani orang dengan maksud supaya mereka bisa meninggalkan perbuatan yang buruk, bertobat dan melakukan peraturan Tuhan Yesus, berupa lakukan k a s i h(1Kor.13:4-8). Dan-semua-usahamu-supaya-berdasarkan-Injil.

Untuk memutuskan apakah anda mau ber-evangelisasi atau-melayani, maka sebaiknya, sbb:
a--Timbul atas kesadaran sendiri, berupa keinginan lalu mempersiapkan diri untuk bekerja di ladang Tuhan, misalnya melayani manusia lainnya berdasarkan penginjilan, apapun risikonya.
b--Adanya dorongan yang kuat dari dalam dirimu sehingga menimbulkan suatu kemauan dan tekad yang pasti untuk melayani, setelah mengalami cobaan secara pribadi. Misalnya; Anda mengalami dan merasakan sendiri bagaimana bisa sembuh dari suatu penyakit, dimana para dokter secara medis tidak bisa lagi mengobatimu dan mereka telah mengatakan sudah tidak ada harapan. Namun anda sembuh karena banyak orang mendoakanmu.
c--Rasul Paulus melayani orang yang bukan Yahudi, setelah Tuhan menegornya dan membutakan matanya. Dan Paulus menerima tugas-yang- diberikan-oleh-Yesus kepadanya.
d--Setiap orang mempunyai karunia tersendiri dalam pelayanannya, namun semuanya untuk kepentingan bersama(1Kor.12:7).

3--Halangan ber-evangelisasi.
Ber-evangelisasi adalah pekerjaan yang mulia, tapi tidak segampang itu bisa mereka melakukannya, karena mereka dihadapkan pada beberapa persoalan yang harus mereka pilih. Misalnya,
a-Anda-merasa masih berpotensi untuk jadi kaya, sehingga akan-mengecewakanmu-kalau tinggalkan kesempatan yang mungkin bisa anda raih, namun itu-pun belum pasti.
b-Masih ada kebimbangan dalam hatimu, karena masih mengutamakan kenikmatan-duniawi.
c-Sebagai calon hamba Tuhan yang masih mudah, umumnya masih sulit untuk melewatkan kenikmatan: berkelana-kesenangan-keramaian-makanan enak, ber-inovasi-tantangan-dll.
d-Siapa yang akan menanggung kebutuhan hidupku?.

4--Kesempatan untuk melayani
Kehidupanmu tergantung dari pilihan-bebasmu. Ada yang perpikir menunggu kesempatan yang lebih baik, namun ada juga berpikir bahwa kesempatan yang baik, tidak akan kembali untuk kedua kalinya. Sehingga dia merebutnya, misalnya ada orang yang sejak mudanya bisa menentukan apa yang diperbuat dalam kehidupan yang-akan-datang. Contoh:
a-Banyak remaja ingin melayani Tuhan, a.l. Steven-Tong, yang sejak remaja ingin melayani. Pengajarannya bagus dan berkualitas sehingga berkhotbah didalam dan luar negeri, sebanyak lebih dari 32.000 kali. Dan mendirikan STEMI (Steven Tong Evangelistic Ministry International) yang berpusat di Kemayoran.
b-Demikianpun Pastor, yang hasil karyanya berupa sekolah, dll, diserahkan kepada kepengurusan Gereja Katholik.
c-Jadi siapkah anda penuhi kesempatan untuk melayani?

Kesimpulan
Melayani adalah pekerjaan yang mulia, namun setiap manusia mempunyai pilihan-bebas untuk berbuat. Dan Tuhan akan senantiasa menyertaimu sampai kapanpun,  selama anda melayani.

Terima kasih anda telah meluangkan waktu membaca artikel ini, mohon sharing


Penulis.EddyWarbung


R e f e r e n s i  :

Rm.1:16-17
16-Sebab aku mempunyai keyakinan kokoh dalam Injil, karena Injil adalah kekuatan Allah yang menyelamatkan setiap orang yang percaya, pertama-tama orang  Yahudi, tetapi juga orang Yunani.
17-Sebab didalamnya nyata kebenaran Allah, yang bertolak dari iman dan memimpin kepada iman, seperti ada tertulis: “Orang benar akan hidup oleh iman”.

1Tes.1:5
Sebab Injil yang kami beritakan bukan disampaikan kepada kamu dengan kata-kata saja, tetapi juga dengan kekuatan oleh Roh Kudus dan dengan suatu kepastian yang kokoh. Memang kamu tahu, bagaimana kami bekerja di antara kamu oleh karena kamu.

Yoh.14:6
Kata Yesus kepadanya: “Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorang  pun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku.

Ef.1:13
Di dalam Dia kamu juga – karena kamu telah mendengar firman kebenaran, yaitu Injil keselamatanmu – di dalam Dia kamu juga, ketika kamu percaya, dimeteraikan dengan Roh Kudus, yang dijanjikanNya itu.

2Kor.4:3-4
3-Jika Injil yang kami beritakan masih tertutup juga, maka ia tertutup untuk mereka, yang akan binasa,
4-Yaitu orang-orang yang tidak percaya, yang pikirannya telah dibutakan oleh ilah zaman ini, sehingga mereka tidak mellihat cahyaya Injil tentang kemuliaan Kristus, yang adalah gambaran Allah.

Rm.2:16
Hal itu akan nampak pada hari, bilamana Allah, sesuai dengan Injil yang kuberitakan, akan menghakimi segala sesuatu yang tersembunyi dalam hati manusia, oleh Kristus Yesus.

1Kor.13:4-8
4-Kasih itu sabar; kasih itu murah hati; ia tidak cemburu, ia tidak memegahkan diri dan tidak sombong.
5-Ia tidak melakukan yang tidak sopan dan tidak mencari keuntungan diri sendiri, Ia tidak pemarah dan tidak menyimpan kesalahan orang lain.
6-Ia tidak bersukacita karena ketidakadilan, tetapi karena kebenaran.
7-Ia menutupi segala sesuatu, percaya segala sesuatu, mengharapkan segala sesuatu, sabar menanggung  segala sesuatu.
8-Kasih tidak berkesudahan; nubuat akan berakhir; bahsa roh akan berhenti; pengetahuan akan lenyap.

Mat.28:20
Dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu, dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa samapi kepada akhr zaman.

1Kor.12:7

Tetapi kepada tiap-tiap orang dikaruniakan pernyataan Roh untuk kepentingan bersama.

Sabtu, 12 Desember 2015

Jagalah Iman anda.

Latar belakang

Kehidupan setiap-orang bisa berada diatas namun bisa juga menurun, maka demikianpun bisa terjadi pada imanmu. Oleh karenanya jagalah iman-mu supaya tetap baik(Yud.1:3), bahkan bertambah murni.
  
Materi yang di sharing, sesuai topic

1--Iman

Dalam pembahasan ini, kami beranggapan bahwa anda telah mendengar mengenai iman, yang a.l.:
a-Apa itu iman(Ibr.11:1)
b-Iman itu timbul dari pendengaran(Rm10:17)
c-Iman-mu tertuju kepada Yesus(1Ptr.1:21).
d-Merupakan suatu ketekunan dan perjuangan panjang untuk mencapai keyakinanmu hingga terwujud(misalnya: ingin jadi bankir), namun dalam hal ini, selalu berada dalam koridor beriman dan melakukan peraturan-peraturan hukum-Kasih (Mat.22:37-40). Dan-lain-lain.

Setiap orang yang ingin dan berusaha mencari Yesus, pasti pada suatu saat akan mengetahui bahwa pertumbuhan imannya diperlukan yang tertuju hanya kepada Yesus. Dan sejauh mana iman-mereka menjadi dasar kehidupannya, itu tergantung pada pertimbangan pribadi masing-masing. Namun bila mereka ingin hidup dan melakukannya sesuai kehendak Tuhan, maka wajarlah bila mereka akan berusaha melindungi (Yud.1:3) iman yang telah mereka tekuni, bahkan memurnikannya, baik secara sadar maupun tidak sadar. 

Iman-sebagai-angan-angan: Pemurnian iman hanya akan terjadi bila disertai perbuatan, karena iman tanpa perwujudannya(Yak.2:22), tidak akan ada artinya. Misalnya:
d--Katakan anda mempunyai suatu teori tapi tidak bisa dipraktekkan atau hanya disimpan-simpan, atau tidak bisa mewujudkan untuk kepentingan dirimu atau masyarakat, maka teorimu tidak ada gunanya.
e--Bila anda hanya berhayal untuk memperoleh sesuatu tapi tidak - berusaha dan/atau bekerja untuk membuat hingga jadi kenyataan. itu sama saja dengan tukang-mimpi di siang bolong.

Iman-yang-bertumbuh: Untuk mewujudkan pemurnian iman, maka anda harus tekun dan menyertainya dengan perbuatan hingga terwujud. Contohnya:
f--Seandainya, anda ingin menjadi seorang bankir yang professional, maka angan-anganmu harus dilengkapi dengan teori perbankan dalam hal ini anda harus belajar secara tekun(Rm.5:3-4) selama beberapa tahun, dan setiap jejang teori harus disertai dengan tanda kemahiranmu yaitu mengikuti ujuan teori dan prakteknya. Bila anda terus-menerus dapat melewati persyaratannya, maka pada suatu saat anda akan mencapai suatu tingkat professionalism dalam perbankan, yang anda idamkan.

Demikianlah setiap menurnian iman-mu diperlukan usaha dan cobaan!.

2--Cobaan yang yang bisa meruntuhkan pemurnian iman.
Biasanya iman disertai perbuatan, seperti dijelakan diatas, sebegitu gampangkah, seperti seketika anda ucapkan “iman apa perbuatannya” langsung terjadi perbuatannya! Bukan begitu. Karena anda akan alami banyak cobaan.
Contoh:
a--Dalam peneguhan pernikahanmu didepan pastor/pendeta, anda berdua berjanji hidup bersama dalam: senang dan susah, gembira dan menderita.
Namun setelah berjalannya waktu, istri/suami yang bekerja sehingga memperolah banyak uang. Katakanlah suami yang tergantung pada isterinya, maka sang isteri yang berkuasa atas uang itu mungkin saja mulai mendominasi lalu memperlihatkan kewenangannya. Sehingga memaksa kehendaknya supaya pasangannya turuti kemauannya atau kebebasannya dikekang, dll. Hal ini bisa terjadi keretakan antara suami-isteri karena tidak lagi menunjukkan iman mereka seperti janji yang semula didepan pastor/pendeta.
b--Belum bisa kendalikan hawa nafsumu yang saling bersaing didalam dirimu, sehingga anda terseret oleh keinginan nafsumu yang akhirnya berbuat serong/korupsi, dll.   

3-Jagalah imanmu
Jaga imanmu supaya selalu berperan dalam kehidupanmu, yang berawal dari, a.l.:
a--Keinginan diri sendiri karena mau mencari Tuhan dan tinggalkan dosa.
b--Dalam segala hal andalkan Tuhan, bukan pada kemampuanmu.
c--Tinggalkan motivasi buruk dan masa lalu yang tersembunyi.
d--Jiwailah serta aplikasikan hukum-kasih dalam kehidupanmu.


Kesimpulan

Tanamkahlah dalam pengertianmu bahwa selama perjalanan hidupanmu, supaya imanmu hanya tertuju kepada hukum-Kasih, dengan demikian anda akan terarah kepada kebenaran karena anda selalu melindungi imanmu.

Terima kasih anda telah meluangkan waktu membaca artikel ini, mohon sharing.


Penulis.EddyWarbung

R e f e r e n s i  :

Yud.1:3
Saudara-saudaraku yang kekasih, sementara aku bersungguh-sungguh berusaha menulis kepada kamu tentang keselamatan kita bersama, aku merasa terdorong untuk menulis ini kepada kamu dan menasehati kamu, supaya kamu tetap berjuang untuk mempertahankan iman yang telah disampaikan kepada orang-orang kudus.

Ibr.11:1
Iman adalah dasar dari segala sesuatu yang kita harapkan dan bukti dari segala sesuatu yang tidak kita lihat.

Rm.10:17
Jadi,  iman timbul dari pendengaran, dan pendengaran oleh firman Kristus.

1Ptr.1:21
Oleh Dialah kamu percaya kepada Allah, yang telah membangkitkan Dia dari antara orang mati dan yang telah memuliakanNya, sehingga imanmu dan pengharapanmu tertuju kepada Allah.

Mat.22:37-40
37-Jawab Yesus kepadanya: “Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengna segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu.
38-Itulah hukum yang tertama danyang pertama.
39-Dan hukum yang dedua, yang sama dengan itu, ialah: Kasihilah sesamamu manjusia seperti dirimu sendiri.
40-Pada kedua hukum inilah tergantung seluruh hukum Taurat dan kitab para nabi

Yak.2:22
Kamu lihat, bahwa iman bekerjasama dengan perbuatan-perbuatan dan oleh perbuatan-perbuatan itu iman menjadi sempurna.

Rm.5:3-4
3-Dan bukan hanya itu saja, Kita malah bermegah juga dalam kesengsaraan kita, karena kita tahu, bahwa kesengsaraan iatu menimbulkan ketekunann,
4-dan kegtekunan menimbulkan tahan uji dan tahan uji menimbulkan pengharapan.

Yak.4:1 nafsu saling bersaing dlm tubuh

Dari manakah datangnya sengketa dan pertengkaran di antara kamu? Bukankah datangnya dari hawa nafsumu yang saling berjuan di dalam tubuhmu?

Jumat, 04 Desember 2015

Kejarlah karunia yang tertinggi maka anda akan ditunjukkan yang lebih lagi(1Kor12:31)

Latar belakang

Apapun kejadiannya, roda kehidupan setiap-manusia terus bergulir, namun berusahalah dan terus mengejar karunia yang terbaik sehingga anda ditunjukkan jalan yang lebih utama lagi(1Kor12:31).

Materi yang di sharing, sesuai topic

Memilih sesuai kebebasanmu
Kebebasan adalah salah satu karunia1 yang Tuhan berikan kepada setiap-orang sewaktu mereka diciptakan(Kej.2:7). Dan setiap manusia mempunyai berbagai keinginan namun mereka harus memilih, putuskan dan lakukan sesuai kebebasannya. Sehingga bukan Allah yang menentukan cara berpakaianmu, makananmu, kerjaan-apa, cita-cita apa yang akan anda-tekuni, apakah jadi pejabat-atau-pengusaha, dll. Jadi takdirmu bukan Allah yang mengatur-ngatur, tapi anda sendiri yang menentukan sesuai pilihan-bebasmu-(Ul.30:19) supaya anda hidup, demikianpun orang-lain.

Tuhan menghendaki manusia ikut serta dalam rancanganNya.
Dilain pihak, Tuhan mempunyai suatu rancangan(Yer.29:11) yang indah, yaitu supaya semua manusia bisa berpartisipasi didalamnya, sesuai dengan kemampuan yang telah mereka peroleh berdasarkan pilihan-bebasnya sendiri, selama penghidupannya.  

Namun ada juga beberapa orang yang dipilih(1Kor.12:11) Tuhan secara khusus untuk partisipasi dalam rancanganNya, misalnya: Abraham, Yusuf, Musa, Nuh, Daud, Edison, dan siapa tahu mungkin anda bisa terpilih, dll.

Tapi ada juga yang hidupnya menyimpang dan tidak mau mengikuti rancanganNya, tetap berbuat dosa, dan mereka akan kecewa(Yes.48:18). Karena perbuatanmereka yang tidak sesuai dengan kehendak Tuhan.
Contoh:
Tuhan adalah kebenaran dan Dia konsisten pada janjiNya(1Raj.3:14) kepada semua orang, termasuk raja-Salomo. Namun setelah raja Salomo menjadi tua, dia mulai menjauh dari Tuhan karena mengikuti ilah-ilah dari para-isterinya. Jadi raja-Salomo tidak dapat berpartisipasi dalam rancangan-Tuhan, karena melanggar janji(1Raj.9:6-7).  Dan walaupun Allah telah dua-kali menampakkan diri kepada Salomo, tapi salomo tidak tanggap(1Raj.11:9). Akibatnya kerajaannya terpecah dua(1Raj.11:12).

Manusia harus berusaha untuk mencari Tuhan
Memang benar, bahwa Yesus datang ke dunia untuk orang yang “sakit”, supaya merekia disembuhkan. Namun bukan berarti bahwa sesudah sembuh lalu anda berbuat dosa lagi, lalu mohon ampun, berdosa lagi!
Jadi anda diberi kesempatan untuk tinggalkan dosa, lalu mencariNya dan patuh pada peraturanNya sambil melakukan kegiatan sehari-harimu.

Timbul pertanyaannya bagaimana memperoleh semuanya itu?
Contoh:
Saulus menunjukkan kepinterannya sejak kecil dan juga belajar pada seorang-guru Gamaliel yang-ahli-Taurat, namun setelah-dewasa dia mau binasakan(Kis.8:3) jemaat Kristen, maka Yesus pada saat itu membutakan dia.
Dan Saulus-berubah-jadi-Paulus masih sempat ke tanah Arab selama 3 tahun, yang kemungkinan memikirkan jalan hidupnya. Namun pilihan-bebasnya menentukan, bahwa dia melayani Yesus(Gal.1:11-17) . Dan hampir dua-pertiga dari perjanjian-baru adalah tulisannya berupa pelayanan, yaitu; mengabarkan injil kepada bangsa bukan Yahudi, yang sampai sekarang menjadi dasar bagi kehidupan banyak orang.

Jadi benar Tuhan datang untuk sembuhkan manusia, seperti Paulus dan anda, tapi sesudah itu anda harus berusaha dan tunjukan untuk meraih yang terbaik(1Kor.12:31), sehingga anda akan ditunjukkan jalan yang lebih utama lagi.

Selain itu tetap bersandar kepadaNya(Ams.3:5), dan selalu mohon Tuhan yang membantu-mu dalam berkarya(Luk.11:13).


Kesimpulan

Dalam keadaan susah atau apapun selalu tekun mengatasinya(Rm5:4) karena andalkan Tuhan, lakukan yang terbaik maka anda akan ditunjukkan jalan yang lebih utama lagi.

Mohon kesediaanmu, doakan kepada yang memerlukan supaya mereka mencari jalan yang terbaik maka Tuhan akan memberi yang lebih utama.

Mohon kesediaanmu, agar doakan kepada mereka yang sedang mencari jalan yang terbaiksupaya Tuhan memberi yang lebih utama.

Terima kasih anda telah meluangkan waktu membaca artikel ini, mohon sharing.


Penulis.EddyWarbung

R e f e r e n s i  :

1Kor.12:31
Jadi berusahalah untuk memperoleh karunia-karunia yang paling utama, dan aku menunjukan kepadamu jalan yang lebih utama lagi.

Kej.2:7
Ketika itulah Tuhan Allah membentuk manusia itu dari debu tanah dan menghembuskan nafas hidup ke dalam hidungnya; demikianlah manusia itu menjadi mahluk yang hidup.

Ul.30:19
Aku memanggil langit dan bumi menjadi saksi terhadap kamu pada hari ini: kepadamu kuperhadapkan kehidupan dan kematian, berkat dan kutuk. Pilihlah kemhidupan, supaya engkau hidup, baik engkau maupun keturunanmu.

Yer.29:11
Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada padaKu mengenai kamu, demikianlah firman Tuhan, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan.

1Kor.12:11
Tetapi semuanya ini dikerjakan oleh Roh yang satu dan yang sama, yang memberikan karunia kepada tiap-tiap orang secara khusus, seperti yang dikehendakiNya.

Yes.48:18             
Sekiranya engkau memperhatikan perintah-perintahKu, maka damai sejahteramu akan seperti sungai yang tidak pernah kering, dan kebahagiaanmu akan terus berlimpah seperti gelombang-gelombang laut yang tidak pernah berhenti.

1Raj.3:14
Dan jika engkau hidup menurut jalan yang  Kutunjukkan dan tetap mengikuti segala ketetapan dan perintahKu, sama seperti ayahmu Daud, maka Aku akan memperpanjang umurmu.

1Raj.9:6-7
6-Tetapi jika kamu ini dan anak-anakmu berbalik dari padaKu dan tidak berpegang pada segala perintah dan ketetapanKu yang telah Kuberikan kepadamu, dan pergi beribadah keada alah lain dan sujud menyembah kepadanya,
7-maka Aku akan melenyapkan orang Israel dari atas tanah yang telah Kuberikan kepada mereka, dan rumah yang telah Kukuduskan bagi namaKu itu, akan Kubuang dari hadapanKu, maka Israel akan menjadi kiasan dan sindiran di antara segala bangsa.

1Raj.11:9
Sebab itu Tuhan menunjukkan murkaNya kepada Salomo,sebab hatinya telah menyimpang dari pada Tuhan, Allah Israel, yang telah dua kali menampakkan diri kepadanya.

1Raj.11:12
Hanya, pada waktu hidupmu ini Aku belum mau melakukannya oleh karena Daud, ayahmu; dari tangan anakmulah Aku akan mengoyakkannya. (Negara Israel)

Kis.8:3  
Tetapi Saulus berusaha membinasakan jemaat itu dan ia memasuki rumah demi rumah dan menyeret laki-laki dan perempuan ke luar dan menyerahkan mereka untuk dimasukkan ke dalam penjara.

Gal.1:11-17          Bagaimana Paulus menjadi rasul

Ams.3:5
Percayalah kepada Tuhan dengen segenap hatimu, dan janganlah bersandar kepada pengertianmu sendiri.

Luk.11:13
Jadi jika kamu yang jahat tahu memberi pemberian yang baik kepada anak-anakmu, apalagi Bapamu yang di sorga! Ia akan memberikan Roh Kudus kepada mereka yang meminta kepadaNya

Rm.5:2,4              
2-Oleh Dia kita juga beroleh jalan masuk oleh iman kepada kasih karunia ini, di dalam kasih karunia ini kita berdiri dan kita bermegah dalam pengharapan akan menerima kemuliaan Allah.
4-dan ketekunan menimbulkan tahan uji dan tahan uji menimbukan pengharapan. Stop.

Jumat, 27 November 2015

Karena dikasihi sehingga ditegor ?!

Latar belakang

Adalah suatu keberuntungan bila seorang kawan menegormu yang bertujuan supaya anda terhindari dari suatu kecelakaan. Namun bila ada yang menegor motivasimu yang buruk, apakah dia penyelamat atau penjerumus

Materi yang di sharing, sesuai topic

1--Hidup duniawi dan rohani.
Umumnya ada dua arus pandangan hidup yang dianut para-remaja setelah memperoleh asuhan dari orangtuanya, pendidikan dari sekolahnya dan pergaulan lainnya. Karena mereka telah dewasa dan akan meninggalkan rumah untuk menempuh kehidupannya sendiri. Pandangan hidup tsb, adalah:
a--Hidup duniawi berupa: kehidupan berdasarkan kemampuannya sendiri, logikanya, fisiknya, kepinterannya, kemampuannya, relasinya, dll. Dan berdasarkan itulah, dia mulai membangun, mencari, berusaha dan meningkatkan career-nya. Agar bisa punya banyak harta, dihormat orang, punya kedudukan dalam pemerintahan dan/atau lingkungan swasta.
b--Hidup rohani berupa: kehidupan berdasarkan aturan dari Tuhan. Bila jiwa anda telah yakin pada aturanNya, maka peraturan ini akan ikut campur dalam segala bentuk aspek kehidupanmu. Dan kehidupan rohanipun bisa mencapai career yang tertinggi. Misalnya: Daud dari penggembala menjadi raja Israel(2Sam.5:1-5).
c--Perubahan perjalanan hidup, sangat mungkin terjadi orang yang hidup-duniawi berpindah ke hidup-rohani karena dia sadar telah berdosa, sehingga meninggalkannya dan mencari Tuhan, demikianpun sebaliknya.

2--Semua-manusia alamai pencobaan.
Namun dalam perjalanan hidup setiap orang, apakah dia hidup-duniawi atau rohani, pada saat tertentu mereka akan menghadapi dan harus mengalami pencobaan. Dan akibat dari pencobaan ini bisa anda rasakan bagaimana kemurnian imanmu kepada Tuhan. Masihkah hidup-rohani? Atau pindah ke duniawi. Atau sebaliknya.
Jadi ada semacam proses, berupa indikasi yang kemurnian imannya menurun/meningkat, dan ini hanya anda sendiri yang mengtahuinya, a.l.:
a--Hatinurani-mu mulai menegormu(Mzm.16:7) bila anda bertindak tidak; jujur, adil, memeras, menipu,dll.
b--Bila anda tidak hiraukan kejadian-kejadian kecil yang memperingatimu,
c--Tetap anda masih tidak tanggap untuk tinggalkan kesalahanmu.
d--Akhirnya ada cobaan yang harus anda lalui. Contoh: raja Salomo yang bijaksana namun akhir dia bersender pada ilah-ilah para isterinya, sehingga Tuhan meremukkan kerajaannya(1Raj.11:11).

(“Meningkatnya kemurnian-iman” akan diuraikan dilain kesempatan )

3--Apakah teguran sebagai bencana atau penolong?
Teguran Tuhan ditanggapi bervariasi oleh setiap individu dari semua tingkat social, yang bersifat, a.l.:
Positif.
a--Menyadari, pribadinya berbuat kesalahan, sehingga harus memperbaiki dirnya. Misalnya perkataan kasar yang membuat orang depressi. Jadi mohon maaf.
b--Menyadari telah menipu banyak orang, karenanya harus dikembalikan semua hasil tipuan tsb. Jadi harus merubah mentalnya.
c--Menyadari telah lama memperhamba bahkan memaksa istri/suami/anak-mu mengikuti kehendakmu, karena anda yang pencari nafkah. Misalnya memaksa mereka masuk-aliran-sesat(ISIS, dll) yang dalam hati mereka bertentangan.Dll. Karenanya bentuklah keluarga yang harmonis(Ef.5:22-33, Ef.6:1-9).

Negatif
d--Tidak sadar bahwa tegoran tsb adalah dari Tuhan, sehingga menganggapnya sebagai tantangan yang harus dilawan sampai kapanpun. Namun akhirnya menderita dan bangkrut.
e--Tidak peduli penderitaan orang lain, walaupun mereka telah menjelaskan sejujurnya tapi anda tetap tidak percaya. Akhirnya mereka melapor perbuatanmu ke polisi.
f--Pengawasan terhadap kegiatan-perkantoranmu sangat-lemah; sehingga operasional anakbuahmu tidak terarah, keuangan masuk/keluar hampir tidak ada otorisasi, karena anda terlalu utamakan urusan sepele/pribadi diluar-kantor. Sehingga bila karyawanmu berlaku-curang, lalu-tertangkap. Maka anda-lah yang bertanggung jawab, lalu masuk penjara.
g--Banyak orang buat kesalahan, namun hanya berkata “lagi apes” kalau ditangkap polisi, jadi tidak mengaku salah.

Kesimpulan

Andalkan Tuhan(Ams.3:5) dalam segala aspek kehidupanmu. Bila ada teguran dan/atau peringatan, maka tanggapilah secara positif karena itu berarti anda masih diperhatikan(Why.3:19). Namun hilangkan sifat negative karena itu hanya merugikanmu.

Terima kasih anda telah meluangkan waktu membaca artikel ini, mohon sharing.


PenulisEddyWarbung


R e f e r e n s i  :

2Sam.5:1-5     Daud menjadiraja atas seluruh Israel

Mzm.16:7
Aku memuji Tuhan, yang telah memberi nasehat kepadaku, ya, pada waktu malam hati nuraniku mengajari aku.

1Raj.11:11
Lalu berfirmanlah Tuhan kepada Salomoj: “Oleh karena begfitu kelakuanmu, yakni engkau taidak berpegang pada perjanjian dan segala ketetapanKu yang telah Kuperintahkan kepadamu, maka sesungguhnya Aku akan mengoyakkan kerajaan itu dari padamu dan akan memberikannya kepada hambamu.

Ef.5:22-33      Kasih Kristus adalah dasar hidup suami isteri
(Marriagte-Christ and the Church)

Ef.6:1-9          Taat dan kasih  (Children and parents)

Ams.3:5         
Percayalah kepda Tihan dengna segenap hatimu, dan janganlah bersandar kepada pengertianmu sendiri.

Why.3:19
Barangsiapa Kukasihi, ia Ku-tegor dan Ku-hajar; sebab itu relakanlah hatimu dan bertobatlah!


Jumat, 20 November 2015

Keyakinan hidupmu salah arah?

Latar belakang

Sekarang ini, tata cara kehidupan manusia mulai diwarnai oleh pengungsian manusia secara besar-besaran yang pasti akan ada dampaknya, namun semuanya adalah akibat dari saling mempertahankan(Yer.17:23) keyakinannya masing-masing yang mungkin memanfaatkan kebenarannya(2Yoh.1:4).

Materi yang di sharing, sesuai topic

1--Berbeda-beda keyakinan.
Keyakinan merupakan semacam suatu dorongan hidup bagi seseorang, yang banyak ragamnya. Namun tidak disangka bahwa ada keyakinan yang bahkan bertentangan satu sama lainnya, karena telah terseret dalam isapan jempol para guru-guru palsu(2Ptr.2:3), a.l.:
a--Ada orang/kelompok yang mempunyai suatu dasar pemikiran atau keyakinan, yang dianggapnya benar untuk kehidupannya sehingga rela mengorbankan dirinya untuk meyakinkan orang lain mengenai dasar keyakinannya itu, walaupun dengan cara apapun(2Ptr.2:2).
b--Ada orang yang berkeyakinan bahwa, segala sesuatu yang kamu kehendaki supaya orang berbuat kepadamu, perbuatlah juga demikian kepada mereka(Mat.7:12).
c--Penjelasan butir a dan b saling bertentangan, namun kenyataannya exist, dan para penganutnya aktif melakukan keyakinannya. Dan sebagai akibatnya timbul keganjilan, bahkan kekerasan yang menciderai umat manusia, namun dilain pihak ada pula orang yang membantu para korban tsb.

2--Kemandirian dan kebebasan penting namun dibatasi oleh “takut akan Tuhan”.
Selama anda masih berada dibawah asuhan orangtua-mu, maka anda berada dalam bimbingan dan pendidikan mereka(Ams.4:1). Dan setiap orangtua:
a--Bermaksud baik kepada anaknya sehingga memberikan yang terbaik berupa; pendidikan, kasih-sayang, dll, untuk anak-anaknya, juga secara harmonis dan bertanggung-jawab.
b--Tidak ada orangtua yang menginginkan anaknya menderita dikemudian hari(Ams.6:20),
c--Namun kehadiran orangtua harus selalu dirasakan oleh anak-anaknya, mereka harus siapkan waktu untuk bisa berinteraksi bersama-sama.
d--Jadi keyakinan dari anak-anak yang tumbuh, umumnya bersifat positif sehingga susah untuk menyimpang, apa lagi kalau didasari dengan ajaran dari Alkitab, maka iman anak-anakmu makin dimurnikan sehingga lebih cepat mengetahui kebenaran.
e--Juga ajarkan kepada anak-anakmu kebebasan dan kemandirian, namun itu harus dibatasi oleh “takut akan Tuhan”(Ams.1:7, 3:7), yang berarti taati, lakukan dan hormati perintah Tuhan. Dan bersamaan/sejalan dengan itu kasihi manusia lainnya.

3--Teguh pada keyakinanmu, dan ujilah motivasi godaannya.
Umumnya keyakinan yang salah arah berawal dari pendidikan di rumah yang kurang harmonis mengenai butir 2 a-e, dll, sehingga keyakinan anakmu masih belum mantap. Dan akibatnya pengaruh dari luar rumah, bisa membuat anakmu ikut-ikutan dan bisa terkena godaan berupa iming-iming yang nyata atau tidak nyata. Namun demikian, bila dia ingat akan ajaran orangtuanya, maka dia bisa buktikan apakah godaan itu benar. Yaitu, biarkanlah dia buktikan sendiri apakah iming-iming itu benar, misalnya; ujilah kehidupan-mereka(2Kor.13:5) yang menawarkan iming-iming itu, berupa:
a-Pengajarannya atau keyakinannya,
b-Tingkah laku pribadinya,
c-Bagaimana pergaulan pribadinya.
d-Dari mana nafkah yang mereka peroleh dan gaya hidupnya.
e-Dalam penghidupan sehari-hari apakah perkataannya cocok dengan perbuatannya(Yak2:22).
 
4--Iming-iming akan masuk surga? Boleh saja tapi tidak pakai bunuh-bunuhan.
Langsung bantah bila ada iming-iming bahwa melakukan suatu perbuatan yang baik akan masuk surga. Baik menurut siapa! Dan perbuatan apa!
Untuk masuk surga tidak susah namun tidak perlu bunuh-bunuhan, jadi gampang, tapi anda harus mampu lakukan ajaran Tuhan secara-bersamaan, yaitu(Mat.22:37-39):
a-Kasihilah Tuhan dengan segenap hati, perbuatan dan jiwamu.
b-Kasihilah orang-lain, misalnya peduli, menolong, bantu atasi masalah,dll.

Yang penting: Ajaran Tuhan bukan untuk dihafal, tapi harus tercermin dalam perbuatanmu, secara vertical dan horizontal.

Karena hidupmu adalah berguna, anda diberi kuasa untuk mengelola bumi(Kej.1:28), jadi anda turut perpartisipasi dan bertanggung-jawab untuk kepentingan generasi mendatang. Lalu apa gunanya korbankan nyawamu untuk kepentingan ego orang lain?

Kesimpulan
Jangan percaya pada iming-iming bisa masuk surga atau yang lainnya. Ujilah perkataannya apa sesuai dengan perbuatannya. Dan perhatikan kehidupannya apakah beres atau tidak. Masuk tidaknya anda ke surga tergantung keyakinanmu atau tegasnya imanmu, apakah perbuatanmu consistant dengan ajaran kasih tsb. Bukan pada iming-iming itu.   

Terima kasih anda telah meluangkan waktu membaca artikel ini, mohon sharing.

Penulis.EddyWarbung

R e f e r e n s i  :

Yer.17:23
Namun mereka tidak mau mendengarkan dan tidak mau memperhatikannya, melainkan mereka berkeras kepala, sehingga tidak mau mendengarkan dan tidak mau menerima tegoran.

2Yoh.1:4
Aku sangat bersukacita, bahwa aku mendapati, bahwa separuh dari anak-anakmu hidup dalam kebenaran sesuai dengan perintah yang telah kita terima dari Bapa.

2Ptr.2:3
Dan karena serakahnya guru-guru palsu itu akan berusaha mencari untung dari kamu dengan cerita-cerita isapan jempol mereka, tetapi untuk perbuatan mereka itu hukuman telah lama tersedia dan kebinasaan tidak akan tertunda.

2Ptr.2:2
Banyak orang akan mengikuti cara hidup mereka yang dikuasai hawa nafsu, dan karena mereka Jalan Kebenaran akan dihujat.

Mat.7:12
Demikianlah setiap pohon yang baik menghasilkan buah yang baik, sedang pohon yang tidak baik menghasilkan buah yang tidak baik.

Ams.1:4
Untuk memberikan kecerdasan kepada orang yang tak berpengalaman, dan pengetahuan serta kebijaksanaan kepada orang muda

Ams.6:20
Hai anakku, peliharalah perintah ayahmu, dan janganlah menyia-nyiakan ajaran ibumu.

Ams.1:7
Takut akan Tuhan adalah permulaan pengetahuan, tetapi orang bodoh menghina hikmat dan didikan.

Ams.3:7
Janganlah engkau menganggapi dirimu sendiri bijak, takutlah akan Tuhan dan jauhilah kejahatan.

2Kor.13:5
Ujilah dirimu sendiri, apakah kamu tetap tegak di dalam iman, selidikilah dirimu! Apakah kamu tidak yakin akan dirimu, bahwa Kristus Yesus ada di dalam diri kamu? Sebab jika tidak demikian, kamu tidak tahan uji.

Yak.2:22
Kamu lihat, bahwa iman bekerjasama dengan perbuatan-perbuatan dan oleh perbuatan-perbuatan itu iman menjadi sempurna.

Met.22:37-39
37-Jawab Yesus kepadanya; “Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu.
38-Itulah hukum yang terutama dan yang pertama.
39-Dan hukum yang kedua, yang sama dengan itu, ialah: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri.

Kej.1:28
Allah memberkati mereka, lalu Allah berfirman kepada mereka: “Beranakcuculah dan bertambah banyak; penuhilah bumi dan taklukkanlah itu, berkuasalah atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas segala binatang yang merayap dibumi”


Minggu, 15 November 2015

Bolehkah materi kothbahmu dimultiplikasi untuk pihak lain?

Latar belakang

Berusahalah secara wajar, karena semua manusia akan hidup dimana dia menekuninya, demikian pun anda sebagai hamba-Tuhan akan hidup dari pelayananmu(1Kor.9:13-14).

Materi yang di sharing, sesuai topic

1--Siapa yang menikmati hasil kerjanya?
Seorang petani yang bekerja keras, haruslah yang pertama menikmati hasil usahanya(2Tim.2:6), demikianpun setiap orang yang mau bekerja-keras. Misalnya: tukang-kue akan memperoleh penghidupan dari usahanya karena membuat kue, demikianpun hamba-Tuhan memperoleh penghidupan dari pelayanannya(1Kor.9:14).

Bila seseorang memilih penghidupannya sebagai hamba-Tuhan, maka umumnya orang tsb akan menunjukkan ke-rendahan dirinya(Mzm.119:17)  kepada Tuhan sehingga dia rela bekerja sebagai budak1 atau pelayan dari Tuhan. Namun merendahkan dirinya juga akan ter-reflesksi dalam kehidupan sehari-hari terutama sewaktu berinteraksi dengan manusia lainnya.

2--Bolehkah pelayananmu dimanfaatkan?
Anda sebagai hamba-Tuhan yang telah membuat kothbahmu akan merasa senang bila kothbahmu menjadi berkat bagi banyak orang. Apalagi kalau ada orang yang  mengajukan usul, sbb:
a--Apakah kothbahmu yang anda buat dan di-khususkan untuk para jemaatmu boleh didengar oleh orang lain yang bukan jemaatmu atau siapa saja?
b--Bolehkah orang lain meng-copy kothbahmu untuk dipakai di gereja-lain atau dijual dalam bentuk CD, buku, dll, untuk kepentingan pelayanan?

Maka dengan rendah-hati, jawaban hamba-Tuhan pada umumnya, boleh saja. Karena apa salahnya, kita-semua yang mengikuti Yesus, tujuannya a.l. supaya mewartakan firman-Tuhan sampai ke ujung bumi(Kis.1:8). Jadi boleh-boleh saja mereka memanfaatkannya. Namun setujukah bila ada yang menjualnya untuk kepentingannya pribadi?

3--Apa motivasinya me-multiplikasikan kothbahnya orang lain?
Coba bayangkan kalau ada yang multiplikasikan hasil karya-mu (karya-lukisanmu, lagu ciptaanmu, tulisanmu, kothbahmu, dll) maka jawabannya akan beragam,  namun lihat apa motivasinya, seperti yang diuraikan dibawah ini:
a-Apakah murni dipergunakan untuk penginjilan.
b-Untuk memegahkan dirimu!
c-Mencari keuntungan untuk kehidupanmu(yang dibahas).

Mohon izin untuk multiplikasi
Lalu apa salahnya kalau mencari keuntungan untuk kehidupanmu atas kothbah-ciptaan-orang-lain? Biasanya yang ajukan pertanyaan ini, adalah seorang yang bukan hamba-Tuhan.
Dan jawaban dari pemegang-hak-cipta pada umumnya, “boleh saja”. Tapi anda harus bertindak adil dan jujur, dan sebelum anda melangkah, sebaiknya bertemu dengan pemegang-hak-cipta, supaya:
a-Bicara dari hati ke hati, apa maksudmu.
b-Jelaskan bahwa anda mencari keuntungan dari usaha penyebaran kothbah untuk kehidupanmu.
c-Menyebarkan kothbah melalui CD, buku, internet, dll.
d-Bertindak jujur dan terbuka sama pemilik-hak-cipta.
h-Berusahah mendapat surat-persetujuan darinya, bahwa dia setuju.
e-Jangan melanggar Undang-Undang-Hak-Cipta, karena:
f-Bisa dipidanakan masuk penjara-yang-lama/denda-yang-berat dan kena, 
g-Sangsi social dan harga dirimu terganggu yang bisa pengaruhi keluargamu

4--Hamba-Tuhan tidak perlu copy-paste.
Sebagai hamba-Tuhan perlukah anda copy-paste? Pasti tidak perlu karena anda telah belajar tekun dan bersandar kepada Tuhan(Ams.3:5), bahkan bisa minta kepada Tuhan supaya Roh-Kudus bimbing anda(Luk.11:13) dalam melaksanakan pelayananmu. Selain itu karunia setiap hamba-Tuhan berbeda-beda(Rm.12:6) sehingga penekanan pelayananmu juga mempunyai ciri-ciri tersendiri. Karenanya usahakanlah kothbahmu adalah ciptaanmu sendiri dan selalu berusaha berdasarkan kebenaran, maka anda akan peroleh jalan yang lebih baik lagi(1Kor.12:31).

Kesimpulan
Ada beberapa individu supaya berlaku adil dan jujur karena memperbanyak kothbah dari beberapa pendeta untuk kehidupannya, dan untuk menyabarkannya agar didengar orang-orang. Bagi para hamba-Tuhan agar tekun dalam pelayanannya berdasarkan kebenaran karena mereka akan berkenan pada Allah dan dihormati manusia(Rm14:18).

Terima kasih anda telah meluangkan waktu membaca artikel ini, mohon sharing.

Penulis.EddyWarbung

R e f e r e n s i  :

1Kor.9:13            
Tidak tahukah kamu, bahwa mereka yang melayani dalam tempat kudus mendapat penghidupan dari tempat kudus itu dan bahwa mereka yang melayani mezbah, mendapat bahagian mereka dari mezbah itu?
1Kor.9:14            
Demikian pula Tuhan menetapkan, bahwa mereka yang memberitakan Injil, harus hidup dari pemberitaan Injil itu.

2Tim.2:6
Seorang petani yang bekerja keras haruslah yang pertama menikmati hasil usahanya.

1Kor.9:14
Demikian pula Tuhan menetapkan, bahwa mereka yang memberitakan Injil, harus hidup dari pemberitaan Injil itu.

Mzm.119:17
Lakukanlah kebajikan kepada hambaMu ini, supaya aku hidup, dan aku hendak berpegang pada firmanMu

1Ensiklopedi Alkitab Masa Kini, Terbitan: Yayasan Komunikasi Bina Kasih, cet-11 April 2011, ISBN-978-602-8009-32-1, hal360.

Kis.1:8
Tetapi kamu akan menerima kuasa, kalau Roph Kudus turun keatas kamu, dan kamu akan menjadi saksiKU di Yerusalaem dan di seluruh Yudea dan Samaria dan sampai ke ujung bumi.

Ams.3:5
Percayalah kepada Tuhan dengan segenap hatimu, dan janganlah bersandar kepada pengertianmu sendiri.

Luk.11:13
Jadi jika kamu yang jahat tahu memberi pemberian yang baik kepada anak-anakmu,  apalagi Bapamu yang di surga! Ia akan memberikan Roh Kudus kepada mereka yang meminta kepadaNya.

Rm12:6
Demikianlah kita mempunyai karunia yang berlain-lainan menurut kasih karunia yang dianugerahkan kepada kita: Jika karunia itu adalah untuk bernubuat baiklah kita malakukannya sesuai dengan iman kita.

1kor.12:31
Jadi berusahalah untuk memperoleh karunia-karunia yang paling utama, Dan aku menunjukkan kepadamu jalan yang lebih utama lagi.

Rm.14:18

Karena barangsiapa melayani Kristus dengan cara ini, ia berkenan pada Allah dan dihormati oleh manusia.