Jumat, 31 Juli 2015

Berjalan dalam kebenaran terdapat hidup(Ams.12:28).

Latar belakang

Pandangan hidup setiap orang tidak sama karena tergantung pada budaya, lingkungan dan pendidikannya, namun bila berpegang pada kebenaran maka anda akan hidup(Ams.11:19)

Materi yang di sharing, sesuai topic

Hanya Yesus yang mengatakan, bahwa Dia adalah, “jalan dan kebenaran dan hidup. Dan tidak ada seorang pun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Dia(Yoh.14:6).” 

1--Kebenaran yang bagaimana sehingga orang bisa hidup?
KebenaranNya Tuhan adalah sangat luas dan sempurna. Khusus untuk manusia, Dia telah menaruh tauratNya di dalam batinmu(Yer.31:33) supaya anda patuh dan melakukan kebenaran agar anda bisa hidup dan selamat. Namun pilihan ada ditanganmu.

2--Apa itu kebenaran.
Dalam ensiklopedi-alkitab1 halaman-11&12, dijelaskan bahwa kebenaran mempunyai aneka pengertian yang a.l. terkait pada: hak, keadilan, penghukuman, peraturan, hukum dan keputusan. Contoh secara terbatas, dalam:
Perjanjian-Lama:
a-Keadilan dan tetap hidup menurut petunjuk Tuhan(Kej.18:19)  
b-Peraturan tentang hak(Kel.21:1-11)
Perjanjian-Baru:
c-Perbuatan yang baik(Tit.3:5)
d-Mentaati hukum Taurat(Flp3:9)
e-Hidup seperti kehendak Tuhan.

3--Kebenaran manusia tidak murni.
Dilain pihak, persepsi dari manusia mengenai kebenaran sudah tidak murni maupun seragam, seperti yang dikehendaki Allah. Karena kebenarannya mereka tergantung pada pengaruh dari:
a--Budayanya, pendidikannya, lingkungannya, pengalamannya, dll.
b--Tuntutan dirimu sendiri, contoh: tujuan, motivasi, ego, harga-diri, iri, dll.

Sehingga semua manusia dengan cara apapun, selalu berusaha untuk berbuat kebenaran agar bisa memenuhi kesukaan hatinya, yang penting hati mereka puas, tanpa memikirkan dampak atas perbuatan mereka, walaupun terjadi kekecewaan, kesedihan, kerugian, bagi orang-lain. Contoh:

Pemuda kaya motivasinya masih duniawi(Mat.19:16-29).
Seorang pemuda kaya merasa telah hidup dalam kebenaran, dan berkata kepada Yesus, bahwa sejak kecil, dia telah melakukan semua perintah Tuhan termasuk hukum Taurat. Lalu apa yang harus diperbuatnya, supaya bisa memperoleh hidup yang kekal. Setelah dia bertanya-jawab dengan Yesus, maka Yesus menjawab, juallah semua hartamu dan berikan kepada orang miskin, maka kamu akan peroleh harta disorga, lalu ikutilah Aku. Mendengar jawaban itu, pemuda tsb sedih, karena:
e--Hatinya masih cinta harta
f--Belum memperhatikan sesama manusia, (berlawan dengan ayat Mat.22:39).
g--Motivasinya bersifat duniawi a.l. cari pengakuan didepan banyak orang.

Manusia-baru
Kebenaran yang nyata ada pada Yesus(Ef.4:21). Dan mencari kebenaran tsb bisa terwujud, bila anda meninggalkan kehidupan yang lama atau manusia-lama, karena hal itu yang membuat anda terpuruk, a.l.; hawa nafsumu yang menyesatkan dan kebinasaan. Semuanya ini bisa diperbaharui oleh roh dan pikiranmu yang mengandalkan Yesus, jadi berubahlah sebagai manusia-baru(Ef.4:24). Contoh yang sederhana, bila anda ingin hidup-baru, maka:
h--mohon pengampunan
i--lalu bertobat
j--lalu hidup seperti kehendak Allah.
k--jangan berbuat dosa lagi dan hidup kudus.

Kesimpulan
Tuhan telah menaruh tauratNya dalam batin dan menulis dalam hati manusia, supaya mereka berusaha untuk hidup dalam kebenaranNYA, namun bukan kebenaran menurut kehendak manusia.

Terima kasih anda telah meluangkan waktu membaca artikel ini, mohon sharing.

Penulis.EddyWarbung

R e f e r e n s i  :

Ams.12:28
Di jalan kebenaran terdapat hidup tetapi jalan kemurtadan menuju maut.

Amds.11:19
Siapa berpegang pada kebenaran yang sejati, menuju hidup, tetapi siapa mengejar kejahatan, menuju kematian.
Yoh.14:6
Kata Yesus kepadanya: “Akulah jalan dan kebenaran dan hidup, Tidak ada seorang pun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku.

Yer.31:33
Tetapi beginilah perjanjian yang Kuadakan dengan kaum Israel sesudah waktu itu, demikianlah firman Tuhan: Aku akan menaruh TauratKu dalam batin mereka dan menuliskannya dalam hati mereka; maka Aku akan menjadi Allah mereka dan mereka akan menjadi umatKu.

1Ensiklopedi Alkitab Masa Kini, ISBN-978-602-8009-33-1, cet-11, April2011, hal-11&12.

Kej.18:19
Sebab Aku telah memilih dia, supaya diperintahkannya kepada anak-anaknya dan kepada keturunannya supaya tetap hidup menurut jalan yang ditunjukkan Tuhan, dengan melakukan kebenaran dan keadilan, dan supaya Tuhan memenuhi kepada Abraham apa yang dijanjikanNya kepadanya”

Kel.21:1-11             Tentang hak (budak Ibrani)
               
Tit.3:5
Pada waktu itu Dia telah menyelamatkan kita, bukan karena perbuatan baik yang telah kita lakukan, tetapi karena rahmatNya oleh permandian kelahiran kembali dan oleh pembaharuan yang dikerjakan oleh Roh Kudus

Flp.3:9
Dan berada dalam Dia bukan dengan kebenaranku sendiri karena mentaati hukum Taurat, melainkan dengan kebenaran karena kepercayaan kepada Kristus, yaitu kebenaran yang Allah anugerahkan berdasarkan kepercayaan.

Mat.22:39
Dan kukum yang kedua, yang sama dengan itu, ialah: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri.

Ef.4:21
Karena kamu telah mendengar tentang Dia dan menerima pengajaran di dalam Dia menurut kebenaran yang nyata dalam Yesus.

Ef.4:24

Dan mengenakan manusia baru, yang telah diciptakan menurt kehendak Allah didalam kebenaran dan kekudusan yang sesungguhnya.

Jumat, 24 Juli 2015

Kenapa ada gay dan lesbian?

Latar belakang

Keberadaan gay & lesbian (GL) makin meluas dan beberapa Negara telah melegalkannya, apa keresahanmu?    

Materi yang di sharing, sesuai topic

Apa itu gay dan lesbian. Gay adalah pria suka sama pria, lesbian adalah wanita suka sama wanita, dan perkawinan antara sesama jenis tidak mungkin melahirkan anak.

Eksistensi dan berbagai event dari para GL makin diketahui masyarakat bahkan sudah meluas, sehingga ada 15 negara yang melegalkan perkawinan para G maupun L.  Sehingga dalam masyarakat mulai timbul keresahan.

Bagian-1

1--Penghidupan wajar tergganggu karena meluasnya eksistensi gay & lesbian.
Bila anda manusia yang hidupnya wajar, yaitu; melakukan segala peraturan Tuhan berupa kebenaran & keadilan, takut akan Tuhan, dan perpikir secara logis, maka pasti anda sangat merisaukan:
a-Keberadaan gay & lesbian yang makin diketahui keberadaannya dan aktivitasnya di beberapa daerah.
b-USA pada Juni 2015 adalah Negara ke-15 yang melegalkan perkawinan-sesama-jenis atau gay-marriage atau same-sex-marriage atau gender-merriage.
c-Hubungan sex sesama G atau L, tidak akan memperoleh “kenikmatan sex seperti wajarnya antara pria dan wanita”, karena mereka mempunyai kelamin yang sama!
d-Keluarga para G atau L tidak mungkin punya keturunan biologis, kecuali adopsi. 
e-Jadi kasih sayang G atau L terhadap adopsinya berbeda dibandingkan dengan ayah-ibu kepada anak-kandungnya.
 
2--Tugas manusia untuk penuhi rancangan Allah.
Tuhan menciptakan manusia, yaitu laki-laki dan perempuan yang serupa dan segambar denganNya(Kej.1:27), untuk memenuhi rancanganNya, a.l.:
a--Manusia beranakcuculah untuk penuhi bumi(Kej.1:28).
b--Karenanya laki-laki akan meninggalkan orangtuanya lalu bersatu dengan isterinya, sehingga menjadi satu daging(Kej.2:24-25).
c--Jadi wajarlah kalau satu keluarga ada: satu suami, satu isteri, dan karena suami bersetubuh dengan isterinya sehingga lahirlah anak-anak, dan nantinya cucu-cucu, yang semuanya untuk mengasihi sesamanya dan Allah sehingga terciptanya keharmonisan dan keselamatan.

3A--Namun kenapa ada gay dan lesbian hingga kini.
Namun dari mana berawalnya gay maupun lesbian. Ada banyak pendapat dari berbagai kalangan, namun menurut Injil, a.l.:
a--Setiap manusia mempunyai kehendak-bebas, sehingga mereka ingin mencari sesuatu yang beda dari kewajaran, seperti Hawa memilih bujukan iblis(Kej.3:1-24), dari pada mengikuti perintah Tuhan. sehingga dia berdosa.
b--Dari dulu hingga kini, telah banyak orang yang merasa tidak perlu lagi mengakui Allah(Rm.1:28), sehingga mereka telah menggantikan kebenaran, keadilan dan kemuliaanNya, menurut sesukanya (lihat blog minggu lalu).
d--Adanya godaan iblis terus menerus supaya manusia jatuh dalam dosa.

Karena alasan diatas 3A maka diduga bahwa; G & L mulai ber-eksistensi sejak  dahulu kala, setelah manusia melakukan penyimpangan-penyimpangan hidup, seperti yang terjadi sebelum Sodom & Gomora dibakar dan sebelum air bah tenggelamkan semua manusia di zaman nabi Nuh, dll.

3B--Dan penyimpangan-hidup dari kewajaran, adalah a.l.:
a--isteri-isteri mereka melakukan persetubuhan secara yang tak wajar(Rm.1:26).
b--suami-suami meninggalkan persetubuhan wajar dengan isterinya  dan menyala-nyala dalam berahi, mereka melakukan kemesuman antara laki-laki dengan laki-laki(Rm.1:27)   
c--Melakukan percabulan dan mengejar kepuasan yang tak wajar(Yud.1.7)
d--Bermimpi dan mencemarkan tubuh mereka(Yud.1:8) 
e--Memaksa dua tamunya Lot untuk “dipakai” untuk memuaskan kedagingan, bahasa-Inggrisnya: carnally(Kej.19:5).

Bagian-2

Hukum Allah kepada mereka yang tidak mau ikuti rancanganNYA
Karena anda tetap pada keinginan hatimu dan tidak mau berubah untuk lakukan “Tugas manusia untuk penuhi rancangan Allah” lihat no.2. Sehingga keinginan hatimu yang sudah mengalami 3A dan 3Ba-d, namun masih tetap bertahan hidup dalamnya, maka Allah menghukum anda/mereka, a.l.:

II/1-Allah telah menyerahkan mereka kepada keinginan hatinya akan kecemaran, sehingga mereka saling mengadakan penyimpangan hidup, misalnya mencemarkan tubuhnya(Rm.1:24).
 
II/2-Anda telah menerima dalam diri anda balasan yang setimpal untuk kesesatan(Rm.1:27).

            II/3-Apakah hukuman ini berupa a.l.: menjadi gay dan/atau lesbian?

Bagian-3

Apakah anda bisa keluar dari hukuman ini?
Pasti bisa dan akan hidup normal lagi.
Asalkan anda berniat sungguh-sungguh dan mintahlah pada Tuhan supaya anda diberi kemampuan untuk keluar dari hukum, a.l. berupa gay maupun lesbian, dengan cara bertobat lalu andalkan Tuhan, misalnya:
3/a--Tinggalkan kehidupan lamamu.
3/b--Lalu, Takutlah pada Tuhan.
3/c--Hiduplah secara wajar dan hormatilah sesamamu dan Tuhanmu(Mat.22:37-40)
3/d--Tujuan hidup yang positif untuk dirimu dan lingkunganmu.
3/e--Lawanlah segala perasaan dan pikiran negative dan bergabunglah dengan jemaat gereja.
3/d--Belajarlah injil karena itulah yang membawa kehidupan.

Kesimpulan

Anda bisa hidup normal dan wajar lagi. Asalkan berniat dan tinggalkan kehidupan yang tidak wajar seperti Gay dan Lesbian. Lalu selalu kemampuan unatuk mengatasinya dan bersandar pada Tuhan secara terus menerus.

Terima kasih anda telah meluangkan waktu membaca artikel ini, mohon sharing.

Penulis.EddyWarbung


R e f e r e n s i  :

Kej.1:27
Maka Allah menciptakan manusia itu menurut gambarNya, menurut gambar Allah diciptakanNYa dia; laki-laki dan perempuan diciptakanNya mereka.

Kej.1.28
Allah memberkati mereka, lalu Allah berfirman kepada mereka; “Beranakcuculah dan bertambah banyak; penuhilah bumi dan taklukkanlah itu, berkuasalah atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas segala binatang yang merayap di bumi”.

Kej.2:24-25
24-Sebab itu seorang laki-laki akan meninggalkan ayahnya dan ibunya dan bersatu dengan isterinya, sehingga keduanya menjadi satu daging.
25-Mereka kecuanya telanjang, manusia dan isterinya itu, tetapi mereka tidak merasa malu.

Kej.3:1-24              Manusia jatuh dalam dosa.

Rm.1:28
Dan karena mereka tidak merasa perlu untukmengaku9i Allah, maka Allah menyerahkan mereka kepada pikiran-pikiran yang terkutuk, sehingga mereka melakukan apa yang tidak pantas

Rm.1:26
Karena itu Allah menyerahkan mereka kepada hawa nafsu yang memalukan, sebab isteri-isteri mereka menggantikan persetubuhan yang wajar dengan yang tak wajar.

Rm.1:27
Demikian juga suami-suami meninggalkan persetubuhan yang wajar dengan isteri mereka dan menyala-nyala dalam berahi mereka seorang terhadap yang lain, sehingga mereka melakukan kemesuman, laki-laki dengan laki-laki, dan karena itu mereka menerima dalam diri mereka balasan yang setimpal untuk kesesatan mereka

Yud.1.7-8
7-sama seperti Sodom dan Gomora dan kota-kota sekitarnya, yang dengan cara yang sama melakukan percabulan dan mengejar kepuasan-kepuasan yang tak wajar, telah menanggung siksaan api kekal sebagai peringatan kepada semua orang.
8-Namun demikian orang-orang yang bermimpi-mimpi ini juga mencemarkan tubuh mereka dan menghina kekuasaan Allah serta menghujat semua yang mulia di sorga.

Kej.19:5
Mereka berseru kepada Lot: “Di manakah orang-orang yang datang kepadamu malam ini? Bawalah mereka keluar kepada kami, supaya kami pakai (Carnally) mereka.

Rm.1:24
Karena itu Allah menyerahkan mereka kepada keinginan hati mereka akan kecemaran, sehingga mereka saling mencemarkan tubuh mereka.

Mat.22:37-39
37-Jawab Yesus kepadanya: “Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu.
38-Itulah hukum yang terutama dan yang pertama.
39-Dan hukum yang kedua, yang sama dengan itu, ialah: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri.
40-Pada kedua hukum inilah tergantung seluruh hukum Taurat dan kitab para nabi”.


Jumat, 17 Juli 2015

Keluarga homo maupun lesbian tidak mungkin punya keturunan.

Latar belakang

Tuhan berfirman, beranakcuculah untuk penuhi bumi(Kej.1:28), namun keadaan ini pasti tidak akan terlaksana bila keluarga homo atau lesbian terus bertambah.

Materi yang di sharing, sesuai topic

Allah menciptakan manusia, yaitu: laki-laki dan perempuan menurut gambarNya dan rupaNya(Kej.1:27). Lalu Allah berfirman kepada mereka, a.l. beranakcuculah dan bertambah banyak agar bisa penuhi bumi.

1--Pencegahan
Untuk tujuan itu, maka Tuhan telah memberikan peraturan-peraturan supaya manusia menjaga diri dan jangan melencengeng sewaktu:
a--Sebelum dan waktu perkawinan harus kudus(Im.18:1-30). Perikop yang
     sama ini, dalam bahasa Inggris disebut: “Laws of Sexual Morality”
b--Selama hidup hingga meninggal harus kudus(Im.19:1-37), dalam bahasa
     Inggris, perikop-ini, disebut: “Moral and Ceremonial Laws”
c--Anda sebagai umat Tuhan harus kudus(Im.20:1-27), dalam bahasa Inggris,
     perikop ini, disebut: “Penalties for Breaking the Law”

Sesuatu yang bersifat pencegahan adalah penting karena manusia harus mengikuti semua peraturan, yang berupa: pembinaan, pengarahan, penghidaran, dll. Pada tahap ini manusia supaya bisa menguasai dirinya dan terus memurnikan imannya kepada Tuhan.

Dan supaya tidak tergoda hatimu, maka kuasailah hati dan pikiranmu. Karena semua keinginan berawal dari tingkat-orientasi-pikiran-mu. Dan pikiran itu dipupuk dan diperuncing oleh berbagai informasi yang didapati oleh panca-inderamu, yaitu:
aa-Mata yang melihat segalanya.
bb-Telinga yang mendengar berita terkini.

2--Apa dampaknya bila manusia mengabaikan perintah Tuhan?
Dari dulu hingga kini, banyak orang yang merasa tidak perlu lagi mengakui Allah, (Rm.1:28), karena mereka telah menggantikan kebenaran dan kemuliaanNya dengan:
a--Gambaran mirip binatang(Rm1:24)
b--Dustanya, teorinya, ajaran-ajaran aneh, kemampuannya sendiri.
c--Melakukan percabulan dan mengejar kepuasan yang tak wajar(Yud.1.7)
d--Bermimpin dan mencemarkan tubuh mereka(Yud.1:8) 
e--Memaksa dua tamunya Lot untuk “dipakai” untuk memuaskan kedagingan, bahasa-Inggrisnya: carnally(Kej.19:5).

Karenan alasan tersebut, maka Allah menyerahkan mereka kepada hawa nafsunya sendiri(Rm.1:24)  yang memalukan, berupa:
aa--isteri-isteri mereka melakukan persetubuhan dengan yang tak wajar(Rm.1:26).
bb--suami-suami meninggalkan persetubuhan wajar dengan isterinya  dan menyala-nyala dalam berahi, mereka melakukan kemesuman antara laki-laki dengan laki-laki(Rm.1:27)   

Namun demikian mereka tetap tidak hiraukan peringatan-peringatan Tuhan, malahan terus melanggar kekudusan: perkawinan, berkeluarga dan sebagai umat Tuhan, sehingga Tuhan membasmi mereka, yaitu:
aaa--Kota Sodom, Gomora dan kota sekitarnya, dengan cara  dibakar, pakai api belerang(Kej.19:24).
bbb--Membasmi manusia berdosa, pakai air bah semasa nabi Nuh.

3--Lesbian dan homo telah ada sejak dahulu.
Tuhan berfirman kepada Musa secara gamblang, bahwa: anda tidak boleh tidur dengan laki-laki seperti cara orang bersetubuh dengan perempuan, itu  kekejian(Im18:22).
Namun manusia tetap berbuat, jadi moral sudah rusak dan seks yang tidak wajar sudah ada sejak dahulu, karena perbuatan manusia sendiri. Karena manusia meninggalkan Tuhan serta kemuliaanNya, maka Tuhan menjerumuskan mereka sesuai keinginan mereka(Rm.1:26-27). Sehingga wanita dengan wanita, dan pria dengan pria, yang bisa anda saksikan hingga sekarang ini. Bahkan sudah ada beberapa Negara(USA, dll)  yang me-legal-kan hubungan sesama seks.

4--Jangan menjadi homo atau lesbian.
Cara sederhana untuk menghindari menjadi homo atau lesbian, a.l.:
a-Lakukanlah  peraturanNya Tuhan, berupa hidup kudus, tidak melanggar kemuliaan Tuhan dan andalkan Tuhan.
b-Bila timbul nafsu berapi-api untuk sex sesama jenis, maka lawanlah nafsu itu dengan berolah-raga apa saja. Dan alihkan pikiranmu kepada Tuhan atau pekerjaan, dll.
c-Bertingkah dan bergaul dengan: pria bila anda adalah pria, dan wanita bila anda adalah wanita. Jangan mendua.
  
Anda pasti mengetahui bahwa berkeluarga adalah antara pria dan wanita yang akan melahirkan keturunan, bukan sesama jenis jadi itu tidak mungkin. 

Kesimpulan
Tuhan ciptakan semuanya sempurna, termasuk manusia untuk maksud yang dijelaskan diatas, namun manusia juga supaya: menjaga kemualiaan Tuhan, lakukan kebenaran, kudus dalam berkeluarga dan tetap pada kdratmu. 

Terima kasih anda telah meluangkan waktu membaca artikel ini, mohon sharing.

Penulis.EddyWarbung

R e f e r e n s i  :

Kej.1.28
Allah memberkati mereka, lalu Allah berfirman kepada mereka; “Beranakcuculah dan bertambah banyak; penuhilah bumi dan taklukkanlah itu, berkuasalah atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas segala binatang yang merayap di bumi”.

Kej.1:27
Maka Allah menciptakan manusia itu menurut gambarNya, menurut gambar Allah diciptakanNYa dia; laki-laki dan perempuan diciptakanNya mereka.

Im.18:1-30             Kudusnya perkawinan        (Laws of sexsual morality)

Im.19:1-37             Kudusnya hidup                   (Moral dan ceremonial laws)

Im.20:1-27             Kudusnya umat Tuhan       (Penalties for bfreaking the law)

Rm.1:24
Karena itu Allah menyerahkan mereka kepada keinginan hati mereka akan kecemaran, sehingga mereka saling mencermarkan tubuh mereka.

Yud.1.7-8
7-sama seperti Sodom dan Gomora dan kota-kota sekitarnya, yang dengan cara yang sama melakukan percabulan dan mengejar kepuasan-kepuasan yang tak wajar, telah menanggung siksaan api kekal sebagai peringatan kepada semua orang.
8-Namun demikian orang-orang yang bermimpi-mimpi ini juga mencemarkan tubuh mereka dan menghina kekuasaan Allah serta menghujat semua yang mulia di sorga.

Kej.19:5
Mereka berseru kepada Lot: “Di manakah orang-orang yang datang kepadamu malam ini? Bawalah mereka keluar kepada kami, supaya kami pakai (Carnally) mereka.

Rm.1:25
Sebab mereka menggantikan kebenaran Allah dengan dusta dan memuja dan menyembah mahluk dengan melupakan Penciptanya yang harus dipuji selama-lamanya, amin.

Rm.1:26
Karena itu Allah menyerahkan mereka kepada hawa nafsu yang memalukan, sebab isteri-isteri mereka menggantikan persetubuhan yang wajar dengan yang tak wajar.

Rm.1:27
Demikian juga suami-suami meninggalkan persetubuhan yang wajar dengan isteri mereka dan menyala-nyala dalam berahi mereka seorang terhadap yang lain, sehingga mereka melakukan kemesuman, laki-laki dengan laki-laki, dan karena itu mereka menerima dalam diri mereka balasan yang setimpal untuk kesesatan mereka

Kej.19:24
Kemudian Tuhan menurunkan hujan belerang dan api atas Sodom dan Gomora, berasal dari Tuhan, dari langit.

Im.18:22
Janganlah engkau tidur dengan laki-laki secara orang bersetubuh denbgan perempuan, karena itu suatu kekejian.

Rat.4:6   kedurjanaan melebihi dosa sodom

Kedurjanaan puteri bangsaku melebihi dosa Sodom yang sekejap mata dibongkar-bangkir tanpa ada tangan yang memukulnya.  

Jumat, 10 Juli 2015

Jelaskanlah istilah dalam perikop di Alkitab secara objektif.

Latar belakang

Ada baiknya penjelasan istilah dalam suatu perikop dari Alkitab supaya sesuai konteksnya dan objektif, agar para pendengar bisa mengerti bahkan menghayati apa yang dimaksud dalam perikop itu untuk keselamatannya.
  
Materi yang di sharing, sesuai topic

1--Tuhan telah memberikan talenta kepada setiap manusia, tetapi penguasaannya serta usaha untuk mengaplikasikannya hingga memperolah hasil yang baik dalam kehidupan mereka sehari-hari, akan selalu berbeda-beda untuk setiap orang, karena semuanya tergantung pada bagaimana:
a-Penghidupan keluarganya.
b-Pengaruh pendidikan dari orangtua dan sekolahnya
c-Situasi, kondisi sosial ekonomi dan lingkungannya,
d-Pendidikan, pergaulan dan pengalamannya.
e-Keseriusan tujuan hidupnya.

2--Dan siapa saja yang menjiwai penjelasan diatas (butir-1), dan bisa mengkoreksi diri, akan semakin maksimal bila mereka juga bersandar kepada Tuhan(Ams.3:5). Namun banyak orang sebagai; pewarta, penginjil, pengajar, bahkan ada hamba Tuhan yang kurang mau mendalami materi dan hanya bersandar pada kemampuannya sewaktu memberitakan injil.

Sehingga penjelasannya bersifat umum, biasa-biasa saja, tidak mendalam dan sistematis, bahkan me-generalisir berberapa istilah dari perikop yang berbeda-beda.

Contoh: Mengenai “duri”.
Apa sebab Paulus diberi duri di dagingnya(2Kor.12:7) ?  
Alasannya adalah supaya dia:
a--Jangan meninggikan diri karena penyataan-penyataanynya yang luar biasa(Ams.16:5). Selama dia mewartakan firman Tuhan.
b--Bermegah atas kelemahannya.
c--Senang dan rela di dalam kelemahan, siksaan dan kesukaran,
     
Sehingga Paulus bisa memperoleh kuasa Kristus yang menaunginya dan menyertainya(Mat.28:20), dan dalam kelemahannya dia menjadi kuat(2Kor.12:10)
  
Jadi ada maksudnya kenapa “duri” diberikan didalam dagingnya Paulus. Yaitu, supaya dia bertingkah-laku baik selama hidupnya untuk mewartakan firman-Tuhan kepada bangsa-bangsa. Jadi tidak semua orang menerima atau mempunuyai  duri seperti rasul-Paulus.

3--“Duri” berbeda dengan “kuk”
Istilah “duri” tidak bisa di-generalisir seperti “kuk”(Rat.1:14) atau sebaliknya, karena “kuk” merupakan:
a--Semua orang yang letih dan berbeban berat dalam kehidupan duniawi, supaya datang kepada Yesus, karena Dia akan memberikan kelegaan atau rasa senang(Mat.11:28) dan terlepas dari keterikatan dosa.
b--Supaya melakukanlah peraturan-peraturanNya dan andalkan Dia, maka hati dan jiwamu akan mendapat ketenangan(Mat.11:29-30).
c--Segala pelanggaranku adalah kuk yang berat(Rat.1:14) dan anda sendiri yang bertang-jawab.

4--Demikianpun dengan istilah “takut akan Tuhan” tidak bisa di-generalisir dengan  “ngeri-benar”, kalau jatuh ke dalam tangan Allah yang hidup(Ibr.10:31)” 
Karena semuanya istilah itu mempunyai arti  khusus sesuai konteks, a.l.:
a--Duri sudah dijelaskan diatas
b--“Takut akan tuhan” ditaruh dalam hati semua orang oleh Tuhan supaya manusia jangan menjauh dari padaNya(Yer.32:40), namun mengandalkan Dia supaya jangan melenceng walaupun tidak dilihat orang.
c--“Kuk” adalah perbuatan atau kesalahan yang harus kita tanggung sendiri akibatnya(Rat.1:14).
d--“Ngeri-benar” bila anda sudah menguasai dan melakukan kebenaran, namun sengaja berbuat dosa, maka anda akan alami kematian yang mengerikan sewaktu penghakiman terakhir(Ibr.10:26-31)
  
Kesimpulan
Para pewarta kabar-baik sewaktu melayani, supaya menjelaskan istilah-istilah dalam perikop sesuai konteksnya dan tetap objektif, dan tidak me-generalisasirnya. Sehingga para-pendengar dapat mengerti secara jelas untuk digunakan sehari-harinya. Apakah anda menerimanya?

Terima kasih anda telah meluangkan waktu membaca artikel ini, mohon sharing.

Penulis.EddyWarbung

R e f e r e n s i  :

Ams.3:5
Percayalah kepada Tuhan dengan segenap hatimu, dan janganlah bersandar kepada pengertianmu sendiri.

2Kor.12:7
Dan supaya aku jangan meninggikan diri karena penyataan-penyataan yang luar biasa itu, maka aku diberi suatu duri di dalam dagingku, yaitu seorang utusan iblis untuk menggocoh aku, supaya aku jangan meninggikan diri.

Ams.16:5
Setiap orang yang tinggi hati adalah kekejian bagi Tuhan; sungguh, ia tidak akan luput dari hukuman.

Mat.28:20
Dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu, dan ketahuilah, Aku menyertai kamu sensntiasa sampai kepada akhir zaman.

2Kor.12:10
Karena itu aku senang dan rela di dalam kelemahan, di dalam siksaan, di dalam kesukaran, di dalam penganiayaan dan kesesakan oleh karena Kristus. Sebab jika aku lemah, maka aku kuat.

Rar.1:14
Segala pelanggaranku adalah kuk yang berat, suatu jalinan dibuat tangan Tuhan, yang ditaruh di atas tengkukku, sehingga melumpuhkan kekuatanku; Tuhan telah menyerahkan aku ke tangan orang-orang, yang tidak dapat kutentangi.

Mat.11:29-30
29-Pikullah kuk yang Kupasang dan belajarlah padaKu, karena Aku lemah lembut dan rendah hati dan jiwamu akan mendapat ketenangan.
30-Sebab kuk yang Kupasang itu enak dan bebanKu pun ringan.

Ibr.10:31
Ngeri benar, kalau jatuh ke dalam tangan Allah yang hidup. 

Yer.32:40
Aku akan mengikat perjanjian kekal dengan mereka, bahwa Aku tidak akan membelakangi mereka, melainkan akan berbuat baik kepada mereka; Aku akan menaruh takut-Ku ke dalam hati merekia, supaya mereka jangan menjauh dari padaKu.

Ibr.10:26-31
26-Sebab jika kita sengaja berbuat dosa, sesudah memperoleh pengetahuan tentang kebenaran, maka tidak ada lagi korban untuk menghapus dosa itu.
27-Tetapi yang ada ialah kematian yang mengerikan akan penghakiman dan api yang dahsyat yang akan menghanguskan semua orang durhaka.
28-Jika ada orang yang menolak kuhum Musa, ia dihukum mati tanpa belas kasihan atas keterangan dua atau tiga orang saksi.
29-Betapa lebih beratnya hukuman yang harus dijatuhkan atas dia, yang menginjak-injak Anak Allah, yang menganggap najis darah perjanjian yang menguduskannya, dan yang menghina Roh kasih karunia?
30-Sebab kita mengenal Dia yang berkata: “Pembalasan adalah hakKu, Akulah yang akan menuntut pembalasan”
Mat.11:28-30      
28-Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu.
29-Pikullah kuk yang Kupasang dan belajarlah padaKu, karena Aku lemah lembut dan rendah hati dan jiwamu akan mendapat ketenangan.

30-Sebab kuk yang Kupasang itu enak dan bebanKu pun ringan.

Jumat, 03 Juli 2015

Hiduplah berdasarkan “takut akan Tuhan” karena itu yang menjauhi-mu dari kejahatan.

Latar belakang

Sejak dahulu hingga sekarang ini, banyak orang hidup tidak berdasarkan prinsip “takut akan Tuhan” karena mereka kurang mengetahui maknanya.

Materi yang di sharing, sesuai topic

1--Takut akan Tuhan, apa pengertiannya.
Maksud Allah adalah jelas, yaitu; mengikat perjanjian yang kekal dengan manusia, karena Ia tidak akan meninggalkan mereka dan bertujuan baik untuk mereka, dan menaruh “takut akan Tuhan” ke dalam hati manusia(Yer.32:40). Jadi bagi manusia maknanya jelas, yaitu supaya mereka:
a--Menghormati kuasaNya
b--Mentaati perintah-perintahNya
c--Tidak menjauh dariNya.
d--Membenci terhadap segala bentuk kejahatan
e--Menjaga diri supaya tidak tergoda melakukan kejahatan.

2--Tidak taat, maka hidupmu akan mengalami kesengsaraan.
Namun dari pihak manusia, harus menanggapi makna dari pemberian Tuhan, berupa; aktif melaksanakan butir-butir tsb diatas, untuk kepentingannya sendiri maupun berdampak ke manusia lainnya, dalam kehidupan sehari-harinya. Karena dampak dari “takut akan Tuhan” antara lain:

Akan tidak ada artinya, bila tidak mempedulikannya, misal:
a--Umurmu diperpendek atau hidupmu akan tidak tenang yang diakibatkan oleh perbuatanmu sendiri(Ams.10:27-b)
b--Karena tidak turuti perintahNya, maka akan tiba saatnya bahwa kehidupanmu akan kacau dan fisikmu akan tidak mampu menahan penderitaan sehingga timbul berbagai penyakit yang susah disembuhkan, misalnya; tulang-tulangmu menjadi sakit, tidak segar(Ams.3:7-8)

Akan positif bila menurutinya, misal:
a1--Memperteguh mentalmu supaya tetap kerja tulus dan maksimal walaupun tidak diawasi oleh atasanmu(Kol.3:22).

3-Kenyataannya, manusia akan melanggar kalau merasa tidak ada yang awasi.
Tuhan telah menaruh “takut pada Tuhan” didalam hati setiap manusia, namun seberapa jauh bisa anda menerapkannya dan berinteraksi dengan lingkunganmu, semuanya itu tergantung dari keteguhan hatimu(Ams.27:19) kepada Tuhan. Karenanya sifat manusia adalah:
a--Bila merasa tidak ada yang mengawasi, maka mereka akan; mencuri, menyakiti orang-lain, memanfaatkannya, melecehkan oranglain, dll.
b--Bila ada peraturan berupa “pengawasan-melekat”, maka mereka berusaha mencari atau menciptakan cela-cela untuk menguntungkan dirinya/golongannya.
c--Bila seseorang mengelola suatu usaha yang bukan miliknya namun mengetahui kurangnya pengawasan, maka dia akan mencurinya.

3--Pengalamanmu sehari-hari  “takut akan Tuhan”
Dalam kehidupan sehari-hari, manusia sering mengabaikan “takut akan Tuhan” sehingga terjadi; kecurangan, penindasan, pelanggaran-peraturan, dll, contoh:

a--Ingatkah anda sewaktu ujian disekolah, ada soal yang sama sekali sulit diselesaikan sehingga anda berusaha; menyontek, berbisik-bisik ketemanmu, minta rumusnya, dll. Saat itu anda tidak terpikir “takut pada Tuhan” walaupun mengetahui sangsi yang akan diterima bila diketahui pengawas.   
  
b--Seorang petinggi IMF, sekitar 2-3 tahun lalu melecehkan karyawati hotel, dikamarnya. Wanita tsb menuntut di pengadilan. Namun karena kurangnya bukti, karena CCTV kurang berfungsi secara baik, maka petinggi tsb di bebaskan, tapi organisasi IMF menyuruh petinggi tsb resign.
 
c--Rasa tanggung jawab dari menteri terkait (Perhubungan-Perdagangan-Keuangan) menangani container masih rendah, karena ternyata systemnya yang tumpang-tindih. Karena rata-rata dwelling-time untuk container di pelabuhan Tanjung-Priok, terlalu lama. Jadi aplikasi “takut-akan-Tuhan” dari para menteri masih rendah, akibatnya timbul biaya tinggi yang berantai dan ditanggung masyarakat.


Kesimpulan

Tuhan menaruh “takut akan Tuhan” kepada semua manusia supaya mereka mentaati dan menghormati Tuhan agar kehidupanmu akan lebih baik, karenanya, apakah anda selalu mengandalkan Dia ?.

Terima kasih anda telah meluangkan waktu membaca artikel ini, mohon sharing.


Penulis.EddyWarbung


R e f e r e n s i  :

Yer.32:40
Aku akan mengikat perjanjian kekal dengan mereka, bahwa Aku tidak akan membelakangi mereka, melainkan akan berbuat baik kepada mereka; Aku akan menaruh takut kepadaKu di dalam hati mereka, supaya mereka jangan menjauh dari padaKu.

Ams.10:27 (a, b)
(a)Takut akan Tuhan memperpanjang umur, (b) tetapi tahun-tahun orang fasik diperpendek

Ams.3:7-8
7-Janganlah engkau menganggap dirimu sendiri bijak, takutlah akan Tuhan dan jauhilah kejahatan;
8-itulah yang akan menyembuhkan tubuhmu dan menyegarkan tulang-tulangmu.

Kol.3:22         
Hai hamba-hamba, taatilah tuanmu yang di dunia ini dalam segala hal, jangan hanya di hadapan mereka saja untuk menyenangkan mereka, melainkan dengan tulus hati karena takut akan Tuhan.

Ams27:19

Seperti air mencerminkan wajah, demikianlah hati manusia mencerminkan manusia itu.