Latar belakang
Kehendak
Tuhan supaya semua manusia berakar dalam Dia, karena dari situlah mereka akan
bertambah teguh, dalam membangun kehidupan masing-masing(Kol.2:7).
Materi yang di sharing, sesuai
topic
1--Manusia utamakan
kepentingannya
Keinginan
Tuhan adalah supaya manusia tidak serupa dengan kebiasaan dunia(Rm.12:2), namun
terus berakar dalam Dia, karena dari situlah mereka akan bertambah teguh.
Tapi
kenyataan bahwa manusia mengutamakan kepentingannya, terutama yang berupa harta dan kehormatan, seperti yang dialami Hawa sewaktu iblis menggodanya, agar
Hawa akan menjadi seperti Allah(Kej.3:5).
Jadi
motivasi1
inilah “akan jadi seperti Allah” yang membuat Hawa nekad melanggar
peraturanNya.
Setiap
manusia mempunyai motivasi yang akan memacunya untuk mendapatkan apa yang
diinginkannya, namun sebaiknya:
a--Motivasi tersebut bersifat
positif, bukan yang minus.
b--Sewaktu dalam proses untuk
memperolah hasil motivasi tsb, supaya tetap teguh dan tidak menyimpang bahkan
selalu berada dalam jalannya/koridor Tuhan, berupa a.l. taat dan lakukan
peraturan-peraturanNya.
2-Keinginan yang tidak terkendali dan pengaruh lingkungan.
Banyak
orang yang berhasil karena mempunyai motivasi yang kuat untuk raih kemajuannya,
yang akhirnya bisa mereka dirasakannya maupun oleh masyarakat lainnya. Tapi
tidak sedikit juga yang jatuh,
walaupun mereka sudah mengetahui dan menyadari adanya 1-a,b. Kejatuhan mereka disebabkan, karena:
a--Keinginan diri yang susah
untuk dikendalikan.
Misalnya: Dijanjikan akan memperoleh kehormatan, karena akan memangku jabatan yang berarti
punya kuasa, lalu disanjung dan dipandang orang(Kej.3:5). Contoh: Semacam
kehormatan inilah yang diingini oleh Hawa sewaktu iblis menyodorkan
godaannya, yang akhirnya Adam dan Hawa diusir.
b--Terpengaruh karena
lingkungan.
Misalnya: Keinginan awalnya adalah baik, namun sewaktu
dalam proses untuk mendapatkannya, niatnya mulai melenceng karena terpengaruh
lingkungannya, sehingga sulit untuk memperoleh hasil
yang diinginkan. Contoh: Raja Salomo mendapat hikmat dari Tuhan namun pada
akhirnya dia tidak pada ketentuanNya. Sehingga Raja tsb pada hari tuanya
mendengar saran-saran dari para istrinya yang berhala. Akhirnya kerajaannya
runtuh.
3--Bisakah berakar padaNya.
Tuhan
menciptakan manusia yang tertinggi dari mahluk lainnya, juga serupa dan segambar seperti Dia(Kej.1:26). Jadi manusia
sangat istimewa dalam ciptaanNya, karena selain itu Dia memberi:
a--Kehidupan kepada manusia(Kej.2:7).
b--Kuasa mengatur bumi dan
hewannya(Kej.1:28, Kej.2:15).
c--Kehendak-bebas sesuai keinginan mereka(Kej.3:5).
c--Kehendak-bebas sesuai keinginan mereka(Kej.3:5).
Dan
semua pemberian Tuhan adalah untuk memudahkan dan kesenangan manusia selama
berada di bumi ini. Namun manusia tidak bisa menye-imbangkan penggunaan pemberianNya
dalam melakukan perintahNya, mereka hanya mengutamakan kepentingan nafsunya.
Sebetulnya awalnya
penyelewengan timbul dari keinginan anda, karena anda menyimpang dari motivasi dan rencana semula untuk memperoleh kenikmatan
pribadimu dan bila memungkinkan baru mengajak ramai-ramai menikmati kesalahan tsb. Contoh: Ramai-ramai terima sogokan BanSos, dll.
Namun
Tuhan tidak menghendaki manusia selalu menderita,
karenanya Dia mengajak untuk berakar padaNya, berupa ikuti: kebenaranNya, jalanNya, hidupNya(Yoh.14:6), supaya anda
selamat.
Kesimpulan
Tuhan menciptakan dan memberikan kehendak bebas, namun
anda selalu menyalahgunakannya untuk kepentinganmu pribadi bahkan kearah
duniawi, tapi Yesus mengajakmu untuk ikuti kebenaranNya, jalanNya dan hidupNya,
bisakah anda?
Terima
kasih anda telah meluangkan waktu membaca artikel ini, mohon sharing.
Penulis.EddyWarbung
R e f e r e n s i :
Kol.2:7
Hendaklah
kamu berakar di dalam Dia dan dibangun di atas Dia, hendaklah kamu bertambah
teguh dalam iman yang telah diajarkan kepadamu, dan hendaklah hatimu melimpah
dengan syukur.
Rm.12:2
Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini,
tetapi berubalah oleh pembaharuan budimu, sehingga kamu dapat membedakan
manakah kehendak Allah: apa yang baik, yang berkenan kepada Allah dan yang
sempurna.
Kej.3:5
Tetapi Allah mengetahui, bahwa pada waktu kamu
memakannya matamu akan terbuka, dan kamu akan menjadi seperti Allah, tahu
tentang yang baik dan yang jahat.
1Motivate = something (as a need or disre) that causes a person to
act.
Page-810,
Merriam-W#ebster’s Collegiate Dictionary, copyright-2009,
ISBN-978-0-87779-814-9, made in USA.
Kej.1:26
B erfirmanlah Allah: “Baiklah Kita menjadikan manusia
menurut gambar dan rupa Kita, supaya mereka berkuasa atas ikan-ikan di laut dan
burung-burung di udara dan atas ternak dan atas seluruh bumi dan atas segala
binatang melata yang merayap di bumi.
Kej.2:7
Ketika itulah Tuihan Allah membentuk manusia dari
debu dan menghembuskan nafas hidup ke dalam hidungnya; demikianlah manusia itu
menjadi makhluk yang hidup.
Kej.1:28
Allah memnberkati mereka, lalu Allah berfirman
kepada mereka;” Beranakacuculah dan bertambah banyak; penuhilah bumi dan
taklukkanlah itu, berkuasalah atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara
dan atas segala binatang yang merayap di bumi”
Kej.2:15
Tuhan Allah mengambil manusia itu dan
menempatkannya dalam taman Eden untuk mengusahakan dan memelihara taman itu.
Yoh.14:6
Kata Yesus kepadanya;”Akulah jalan dan kebenaran
dan hidup, Tidak ada seorang pun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui
Aku.