Sabtu, 28 Januari 2017

Tuhan memilih yang taat

Latar belakang

Manusia tidak bisa menduga apa yang akan dilakukan Tuhan, namun semuanya itu adalah untuk kebaikan kehidupan manusia.

Materi yang di sharing, sesuai topic

Rancangan Tuhan tidak bisa terselami oleh manusia, namun semuanya itu adalah untuk kepentingan manusia dan mahluk lainNya, dll. Dan yang pasti adalah bahwa Dia memilih orang yang taat padaNya.

1--Israel tidak membsmi semua suku Kanaan.
Sejak bangsa Israel  memasuki dan menduduki tanah Kanaan, mereka tidak menumpas habis  semua dari suku-suku Kanaan. Karenanya Tuhan melarang mereka untuk jangan bergaul dengan semua penduduk dan suku setempat. Tuhan beralasan agar bangsa Israel tidak tercemar budaya suku tersebut yang sudah sangat rusak, baik moralnya dan kebiasaannya, misalnya: dari mereka ada yang berhala kepada patung-patung, berkelamin dengan binatang(Im.20:22-23), dll. Oleh karena itu wajar kalau mereka semuanya itu ditumpas habis(Im.18:24-25), dan dibuang atau dimuntahkan oleh negeri itu(Im.20:22).

Tapi, Tuhan menggunakan suku yang tersisa di Kanaan itu sebagai cobaan terhadap Israel untuk menguji ketaatan mereka(Hak.2:22).

2--Percaya dan taat.
Karena kelaparan di Israel(Rut.1:1) yang hebat sehingga Elimelekh bersama istrinya Naomi dan 2 anaknya pergi ke tanah Moab, dan  menetap sebagai orang asing disana. Kemudian meninggallah Elimelek. Tidak lama kemudian kedua anaknya menikah dengan gadis Moab. Tapi kedua anaknya meninggal sehingga 2 menantu perempuannya Orpa dan Rut menjadi janda.

Lalu Naomi mendengar, keadaan di Israel makin membaik sehingga dia akan balik ke Bethlehem. Namun dia berkata kepada kedua menantunya supaya balik ke orangtuanya masing-masing, karena dia sudah tidak punya anak laki-laki lagi untuk mengawinkan kedua menantunya tsb. Karena budaya Israel adalah demikian(Kej.38:29)

Orpa menyetujuinya lalu pergi. Tapi Rut tidak mau walaupun didesak, katanya, kemana dan apa jadinya, dia akan tetap bersama Naomi yang telah dianggapnya sebagai ibunya. Bangsa ibunya adalah bangsanya dia juga, walaupun dia adalah orang Moab bukan Israel. Demikianpun Allahnya Naomi adalah Allahnya juga(Rut.1:16). Dan Rut berbuat demikian seperti apa yang dikatakannya.

Setiba mereka di Bethlehem, Rut mencari penghidupan sebagai pemungut jelai, atau sisa-sisa yang jatuh sewaktu pekerja menyabit tanamannya di ladang kepunyaan pemiliknya, Boaz. Selain itu Boaz telah mendengar dari masyarakat bahwa kepribadiannya Rut adalah perempuan yang baik(Rut.4:12) terhadap Naomi dan telah percaya dan beriman kepada Allahnya Israel.

Karena kepribadian Rut lah, maka Boaz menaruh perhatian dan akhir mengambilnya sebagai isteri. Dan salah satu anakcucu mereka adalah Daud yang menjadi raja Israel(Rut.4:22).

3--Iman Eli lebih menghormati anaknya dari pada taat sama Tuhan.
Eli adalah seorang imam, anaknya Hofni dan Pinehas menjadi imam di Silo. Walaupun mereka imam tapi tidak mengindahkan Tuhan, jahat juga perbuatannya(1Sam.2:13,15)  a.l.:
Melewati batas hak-haknya sebagai imam.
Merampas daging untuk kurban yang dibawah oleh orang Israel
Mengambil daging yang belum menjadi haknya.
Memandang rendah korban bakaran itu.
Menidur perempuan-perempuan yang melayani di pintu Kemah Pertemuan(1Sam2:22).

Bila Eli mendengar, dia hanya menegor, kenapa kamu(dua anaknya) berbuat demikian. Eli menjelaskan bahwa Allah akan mengadili dua orang yang berselisih. Tetapi kalau berbuat dosa langsung kepada Allah, maka siapa yang menjadi perantara?(1Sam.2:25). Namun Eli hanya berkata-kata, tapi tidak bertindak untuk melarang mereka.

Selain itu, sewaktu seorang abdi Allah menjelaskan kemungkinan akan terjadi, pada Eli mengenai keluarganya, karena a.l. Eli lebih menghormati anak-anaknya dari pada taat kepada Tuhan(1Sam.2:29).
Namun Eli berkata, seolah-olah terserah karena Dia adalah Tuhan(1Sam.3:18). Jadi Eli membiarkan hal itu terjadi tanpa merasa menyesal dan harus mencegah perbuatan anak-anaknya.

Akhirnya seperti apa yang dijelaskan abdi Allah itu, maka demikian terjadilah(1Sam2.27-36, 1Sam.4:11,18)

Ternyata Tuhan mengutamakan siapa yang mencariNya dan taat kepadaNya, tidak pandang dari  suku mana, apakah Yahudi, Moab(Ruth), atau yang lainnya.

Untuk lebih menyelami artikel ini, mohon anda baca ayat-ayat diatas dalam Alkitab dan meresapinya.

Kesimpulan
Tuhan tidak memandang sukunya atau orangnya, namun ketaatan kepadaNya dan menghormatiNya, itulah yang penting, bukan anakmu.

Terima kasih anda telah meluangkan waktu membaca artikel ini, mohon sharing.

Penulis.EddyWarbung

R e f e r e n s i  :

Im.20:22-23
22--Demikianlah kamu harus berpegang pada ketetapanKu dan segala peraturanKu serta melakukan semuanya itu, supaya jangan kamu dimuntahkan oleh negeri ke mana Aku membawa kamu untuk diam di sana.
23--Janganlah kamu hidup menurut kebiasaan bangsa yang akan Kuhalau dari depanmu: karena semuanya itu telah dilakukan mereka, sehingga Aku muak melihat mereka.

Im.18:24-25
24--Janganlah kamu menajiskan dirimu dengan semuanya itu, sebab dengan semuanya itu bangsa-bangsa yang akan Kuhalaukan dari depanmu telah menjadi najis,
25--Negeri itu telah menjadi najis dan Aku telah membalaskan kesalahannya kepadanya, sehingga negeri itu memuntahkan penduduknya.

Im.20:22                 …..lihat diatas…

Hak.2:22
Supaya dengan perantaraan bangsa-bangsa itu Aku mencobai orang Israel, apakah mereka tetap hidup menurut jalan yang ditunjukkan Tuhan, seperti yang dilakukan oleh nenek moyang mereka, atau tidak.

Rut.1:1
Pada zaman para hakim memerintah ada kelaparan di tanah Israel, Lalu pergilah seorang dari Betlehem-Yehuda beserta isterinya dan kedua anaknya laki-laki ke daerah Moab untuk menetap di sana sebagai orang asing.

Kej.38:29
Ketika anak itu menarik tangannya kembali, keluarlah saudaranya laki-laki, dan bidan itu berkata: “Alangkah kuatnya engkau menebus ke luar,” maka anak itu dinamai Peres.

Rut.1:16
Tetapi kata Rut: “Janganlah desak aku meninggalkan engkau dan pulang dengan tidak mengikuti engkau; sebab kemana engkau pergi, ke situ jugalah aku pergi, dan dimana engkau bermalam, di situ jugalah aku bermalam: bangsamulah bangsaku dan Allahmulah Allahku.

Rut.4:12
Sebab itu perempuan-perempuan berkata kepada Naomi: “Terpujilah Tuhan, yang telah rela menolong engkau pada hari ini dengan seorang penebus. Termasyhurlah kiranya nama anak itu di Israel.

Rut.4:22
Obed memperanakkan Isai dan Isai memperanakkan Daud.

1Sam.2:13,15
13--ataupun batas hak para imam terhadap bangsa itu. Setiap kali seseorang mempersembahkan korban sembeliham, sementara daging itu dimasak, datanglah bujang imam membawa garpu gergigi tiga di rangannya.
15--Bahkan sebelum lemaknya dibakar, bujang imam itu datang, lalu berkata kepada orang yang mempersembahkan korban itu: “Berikanlah daging kepada imam untuk dipanggang, sebab ia tidak mau menerima dari padamu daging yang dimasak, hanya yang mentah saja”.

1Sam.2:22
Eli telah sangat tua. Apabila didengarnhya segala sesuatu yang dilakukan anak-anaknya terhadap semua orang Israel dan bahwa mereka itu tidur dengan perempuan-perempuan yang melayani di depan pintu Kemah Pertemuan.

1Sam.2:25
Jika seseorang berdosa terhadap seorang yang lain, maka Allah yang akan mengadili; tetapi jika seseorang berdosa terhadap Tuhan, siapakah yang menjadi perantaranya baginya? Tetapi tidaklah didengarkan mereka perkataan ayahnya itu,  sebab Tuhan hendak mematikan mereka.

1Sam.2:29
Mengapa engkau memandang dengan loba kepada korban sembelihanKu dan korban sajianKu, yang telah Kuperintahkan, dan mengapa engkau menghormati anak-anakmu lebih dari padaKu, sambil kamu menggemukkan dirimu dengan bagian yang terbaik dari setiap korban sajian umatKu Israel?

1Sam.3:18
Lalu Samuel memberitahukan semuanya itu kepadanya dengan tidak menyembunyikan sesuatu pun. Kemudian Eli berkata: “Dia Tuhan, biarlah diperbuatNya apa yang dipandangNya baik”

1Sam.2:27-36                         Nubuat tentang Eli dan kaum keluarganya.

1Sam.4:11,18
11--Lagipula tabut Allah dirampas dan kedua anak Eli, Hofni dan Pinehas, tewas.
18--Ketika desebutnya tabut Allah itu, jatuhlah Eli telentang dari kursi di sebelah pintu gerbang, batang lehernya patah dan ia mati. Sebab telah tua dan gemuk orangnya. Empat puluh tahun lamanya ia memerintah sebagai hakim atas orang Israel.



Sabtu, 21 Januari 2017

Kesalahannya menyakitkan hatiku tapi aku pilih mengampuni

Latar belakang

Mengampuni kesalahan yang dilakukan orang lain terhadapmu adalah sesuatu yang memerlukan kemampuan mental untuk merelakan kesalahan tsb dihapus dari hatimu, karena Yesus mengatakan ampunilah mereka, sebab mereka tidak tahu apa yang mereka perbuat(Luk.23:34)

Materi yang di sharing, sesuai topic

1--Tuhan mengampuni dosa, kecuali…
Setiap orang telah dan masih berbuat dosa dalam bentuk apapun, misalnya melanggar hukum Taurat, berupa; mencuri, sembah allah lain, dll. Namun bila mereka sadar akan perbuatannya, lalu mereka tinggalkan perbuatan itu, merendahkan diri, bertobat dan mencari Tuhan Allah(2Taw.7:14), maka Dia akan mendengar dan bisa memberikan pengampunan. Bahkan Dia bisa, tidak mengingat-ingat lagi; perbuatan dosa tsb, bahkan perbuatan masa lalumu yang buruk pun.

Jadi disini anda pribadi yang menentukan dan berusaha keluar dari segala perbuatan dosamu, namun juga secara proaktif menghindar sehingga tidak terjerat dosa lagi. Lalu ikuti dan lakukan peraturanNya sehingga Dia bisa memberikan pengampunan padamu. Contoh untuk dosa yang bisa dan tidak diampuni:
a-Hampir semua jenis dosa dan hujatan bisa diampuni(Mrk.3:28) Tuhan.
b-Yang tidak diampuni, bila anda menghujat Roh Kudus karena itu adalah perbuatan dosa yang kekal(Mrk3:29).

2--Bisakah anda mengampuni dosa orang lain yang telah menyakitkan hatimu?

(A)--Masih bisa mengampuni.
Bila terjadi saling interaksi dalam masalah apa saja, maka yang diharapkan oleh kedua belah pihak adalah respons yang positif, berupa: saling menguntungkan atau tidak berdampak buruk. Namun kalau terjadi salah pengertian sehingga secara tidak sengaja bisa melukai hatimu, maka walaupun sulit, tapi lambat laun anda bisa juga memaafkan kesalahannya karena anda mengetahui bahwa responsenya yang menyakitkan itu adalah tidak sengaja, jadi bisa dimaafkan. Karena demikianpun yang diajarkan Yesus padamu.

 (B)--Harus bisa mengampuni walaupun hatimu hancur.
Dalam kehidupan, sering terjadi hal-hal yang tidak diinginimu, misalnya sewaktu anda berusaha memajukan usahamu atau berjuang  meningkatkan karirmu, atau apa saja. Tapi dilain pihak, ada orang yang; iri, tidak mau melihat anda maju, merasa disaingi, maka secara sengaja mereka mencari berbagai alasan dan menuduhmu tanpa bukti bahkan menghadirkan saksi palsu(Mat.26:59), dengan maksud untuk melukai perasaanmu dan menggagalkan tujuanmu, dengan cara, a.l.:
a--Mentalmu diruntuhkan dengan cara hadirkan saksi palsu karena mereka sudah disuap.
b--Menyakiti fisikmu dengan cara melukai dan merusaknya.
c--Menghina harga dirimu sehingga orang-orang mempermalukanmu.
d--Mengambil bajumu sambil memukulmu.
e--Mempermalukanmu dengan cara dicambuk sambil dipaksa berjalan dan memikul beban, menuju tempat penghakiman. Dan sepanjang perjalanan itu, ditonton oleh banyak orang, kawanmu, keluargamu, sainganmu, para iri-hati, dll.

Mungkin anda berpendapat bahwa menghancurkan seseorang seperti butir a-e adalah sesuatu yang berlebihan. Tapi kenyataannya, hal itu pernah terjadi dan dialami oleh Yesus, namun Dia berkata kepada BapaNya, agar mengampuni orang-orang yang bersekongkol dan telah menyalibkan Dia(Luk.23:34), karena mereka tidak tahu apa yang mereka perbuat. Dan pengorbanan Yesus ini adalah untuk kita semua.

Bayangkan kalau anda tidak bersalah tapi harus menanggung salah satu butir tsb, apa lagi semuanya itu! Tidak ada orang yang sanggup bertahan berdasarkan kemampuannya sendiri.

Namun, setiap orang dalam kehidupannya akan mengalami berbagai jenis tantangan hidup yang berlainan, walaupun ada juga yang menyakitkan hatinya. Karenanya ada kasus yang bisa anda terima tapi belum tentu diampuni, dan ada yang terus menerus anda pendam dalam hatimu, sehingga kebencianmu bertambah-tambah, bahkan dibawa mati, akhirnya anda tidak sempat lagi berkreasi.

Untuk itu semuanya, Yesus mengajarkan Kasih(Mat.22:37-40), untuk mengatasi segala sakit hati dll, karena kasih itu ada pada semua manusia. Tuhan telah menaruh dalam akalbudimu dan menuliskan dalam hatimu(Ibr.8:10). Karenanya manfaatkan pemberian Tuhan itu. sehingga anda bisa menikmati hidup, misalnya sewaktu berinteraksi, maka lakukan “segala sesuatu yang kamu kehendaki supaya orang perbuat kepadamu, perbuatlah demikian juga kepada mereka(Mat.7:12)

Jadi seberapa besar beban butir-butir tsb, walaupun hatimu sakit. Namun relakan semuanya itu berlalu melalui kasih(1Kor.13:4-8), karena kekuatan kasih itu ada pada semua manusia.

Kesimpulan

Apapun masalahnya yang terjadi padamu, maka ampunilah mereka yang berbuat padamu. Dan mengampuni bisa anda lakukan karena tidak berdasarkan kemampuanmu, tapi KASIH dan terus mengandalkan Tuhan dalam hidupmu. Sehingga hidupmu menyenangkan karena imanmu bisa tertuju kepada Yesus.

Terima kasih anda telah meluangkan waktu membaca artikel ini, mohon sharing.

Penulis.EddyWarbung

R e f e r e n s i  :

Luk.23”34
Yesus berkata: “Ya Bapa, ampunilah mereka, sebab mereka tidak tahu apa yang mereka perbuat.”Dan mereka membuang undi untuk membagi pakaianNya.

2Taw.7:14
Dan umatKu, yang atas namaKu disebut merendahkan diri, bedoa dan mencari wajahKu, lalu berbalik dari jalan-jalannya yang jahat, maka Aku akan mendengar dari sorga dan mengampuni dosa mereka, serta memulihkan negeri mereka.

Luk.23:34
Yesus berkata: “Ya Bapa, ampunilah mereka, sebab mereka tidak tahu apa yang mereka perbuat.”Dan mereka membuang undi untuk membagi pakaianNya.

Mrk.3:28
Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya semua dosa dan hujat anak-anak manusia akan diampuni, ya, semuja hujat yang mereka ucapkan.

Mrk.3:29
Tetapi apabila seorang menghujat Roh Kudus, ia tidak mendapat ampun selama-lamanya, melainkan bersalah karena berbuat dosa kekal.

Mat.26:59
Imam-imam kepala, malah seluruh Mahkama Agama mencari kesaksian palsu terhadap Yesus, supaya Ia dapat dihukum mati.

Mat.22:37-40
37-Jawab Yesus kepadanya: “Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu.
38-Itulah hukum yang terutama dan yang pertama.
39-Dan hukum yang  kedua, yang sama dengan itu, ialah: Kasihilah sesemamu manusia seperti dirimu sendiri.
40-Pada kedua hukum inilah tergtantung seluruh hukum Taurat dan kitab para nabi.

Ibr.8:10
Maka inilah perjanjian yang Kuadakan dengan kaum Israel sesudah waktu itu, demikianlah firman Tuhan. Aku akan menaruh hukumKu dalam akal budi mereka dan menuliskannya dalam hati mereka, maka Aku akan menjadi Allah mereka dan mereka akan menjadi umatKu.

Mat.7:12
Segala sesuatu yang kamu kuhendaki supaya orang perbuat kepadamu, perbuatlah demikian juga kepada mereka, Itulah isi seluruh hukum Taurat dan kitab para nabi.

1Kor.13:4-8
4-Kasih itu sabar; kasih itu murah hati; ia tidak cemburu. Ia tidak memegahkan diri dan tidak sombong.
5-Ia tidak melakukan yang tidak sopan dan tidak mencari keuntungan diri sendiri. Ia tidak pemarah dan tidak menyimpan kesalahan orang lain .
6-Ia tidak bersukacita karena ketidak-adilan, tetapi karena kebenaran.
7-Ia menutupi segala sesuatu, percaya segala sesuatu, mengharapkan segala sesuatu, sabar menunggung segala sesuatu.

8-Kasih tidak berkesudahan nubuat akan berakhir; bahasa roh akan berhenti; pengetahuan akan lenyap.

Jumat, 13 Januari 2017

Pengertian S U N A T

Latar belakang

Sunat adalah baik  dan berguna jika orang mentaati hukum Taurat, tapi jika mereka melanggar hukum tsb, maka sunat tsb sama sekali tidak ada gunanya(Rm.2:25).

Materi yang di sharing, sesuai topic

1--Dari mana asalnya sunat?.
a--Dalam PL (Perjanjian Lama), sunat1 dikenal di antara bangsa-bangsa di Timur Tengah, meskipun tidak semua mengharuskan pemotongan seluruh kulit ujung penis laki-laki(Yer.9:25-26).
b--Dalam budaya Yahudi, sunat merupakan salah satu upacara yang dinilai sangat tinggi, yaitu; ketika seorang anak laki-laki dikukuhkan ke dalam perjanjian Abraham(Im.12:3).
c--Perjanjian sunat bekerja atas dasar rohani2(Kej.17:7), dan arti sunat dalam Yahudi berbeda dengan sunat di Mesir atau Negara Timur tengah lainnya

Arti sunat3  adalah penghilangan kulit ujung penis laki-laki, dengan cara memotongnya.

2--Hubungan antara sunat dan ketaatan.
Semua anak laki-laki Yahudi harus dipotong kulit khatannya dan itulah akan menjadi tanda perjanjian antara Tuhan, Allah, dengan Israel(Kej.17:11). Bila diantara kamu ada yang tidak di sunat maka mereka harus dilenyapkan, karena mengingkari perjanjian itu(Kej.17:14). Isi perjanjian itu, a.l.:
a-Abraham menjadi bapak sejumlah besar bangsa-bangsa
b-Dari padanya akan berasal raja-raja.
c-Aku menjadi Allahmu serta Allah keturunanmu.
d-Kuberikan negeri Kanaan menjadi milikmu untuk selama-lamanya.
e-Dari pihakmu engkau dan keturunanmu harus berpegang pada perjanjianKu, untuk itu kamu harus disunat.

Namun sewaktu bangsa Israel tinggalkan Mesir dan menuju tanah terjanji melalui gurun pasir, maka mereka mulai bersungut-sungut bahkan ada yang menentang Allah karena terbatasnya air minum, dll. Selain itu bangsa Israel juga sudah hidup tidak tertib dan omongan mereka sudah menyesatkan pikiran(Tit.1:10), sehingga Tuhan menghabiskan generasi ini di gurun pasir(Bil.14:34-35).

Jadi, disini Allah menekankan hubungan antara sunat dan ketaatan(Yer.4:4). Sehingga bukan sunat secara kodrati yang diutamakan tapi hatimulah yang disunat(Ul.10:16 dan Rm.2:29). Karena bersunat tetapi tidak mentaati hukum Taurat berarti sama sekali tidak ada gunanya(Rm.2:25).

3--Bersunat dalam kehidupan sekarang.
Banyak orang Kristen melakukan sunat, namun itu hanya ditinjau dari segi kesehatan. Jadi bukan menganggap dirinya keturunan Abraham secara kodrati demikianpun sesuai perjanjian Abraham dengan Tuhan.
Karena mereka menyadari bahwa bersunat atau tidak, itu semuanya tidak ada gunanya. Yang penting hatimulah yang disunat, jadi berbuatlah secara rohani. Agar bisa mengikuti kehendakNya. Karena sunat tanpa perbuatan hukum Taurat tidak ada gunanya, dan hal semacam inilah yang sering terlihat sekarang, contoh:
a--Kenyataan, banyak orang yang bersunat atau tidak, apapun profesinya, sudah melakukan hal-hal yang melawan hukum Taurat, bahkan mereka tidak segan-segan menyaksikan dampak penderitaan masyarakat atas perbuatannya. Misalnya: penggelapan pajak, beberapa makanan dicampur dengan borax, formalin, dll.
b--hari-hari ini ada orang yang bertindak sebagai pembawa suara kebenaran, namun mereka sebetulnya adalah guru-palsu yang membujuk orang supaya menjadi pembom-bunuh-diri. Bila diperhatikan kalimatnya, maka anda akan menemukan beberapa pertentangan dalam kalimatnya dan demikianpun dalam perbuatannya. Dll.

Namun semua perbuatan dari bersunat atau tidak, yang penting bersandarlah dan andalkan Yesus sebagai juru selamat, maka anda maupun lingkunganmu akan berada pada sisi yang benar.

Kesimpulan
Pengertian sunat sekarang ini agak kabur, namun perbuatan yang bersifat kebenaran tidak tergantung dari bersunat atau tidak. Karenanya dalam hal apapun supaya selalu andalkan Yesus dan lakukan semua apa yang telah Dia perintahakan padamu untuk kepentingan bersama(Mat.28:20).

Terima kasih anda telah meluangkan waktu membaca artikel ini, mohon sharing.

Penulis.EddyWarbung

Referensi :

Rm.2:25
Sunat memang ada gunanya, jika engkau mentaati hukum Taurat; tetapi ketika engkau melanggar hukum Taurat, maka sunatmu tidak ada lagi gunanya.

1 dan 3 Kamus Alkitab, Browning WRF, diterjemahkan oleh Dr Liem Khiem Yang, Bambang Subandriyo, MTh, ISBN 978-979-687-393-7, cet ke-5 thn 2010, Hal-424.

Yer.9:25-26
25-lihat, waktunya akan datang, demikianlah firman Tuhan, bahwa Aku menghukum orang-orang yang telah bersunat kulit khatannya,
26-orang Mesir, orang Yehuda, orang Edom, bani Amon, orang Moab dan semua orang yang berpotong tepi rambutnya berkeliling, orang-orang yang diam di padang gurung, sebab segala bangsa tidak bersunat dan segenap kaum Israel tidak bersunat hatinya

Im.12:3
Dan pada hari yang kedelapan haruslah dikerat daging kulit khatan anak itu

2Ensiklopedi Alkitab Masa Kini, jld 2, ISBN-978-602-8009-34-8, cet ke-10 thn Juli 2011, hal-427.

Kej.17:7
Aku akan mengadakan perjanjian antara Aku dan engkau serta keturunanmu turun-temurun menjadi perjanjian yang kekal, supaya Aku menjadi Allahmu dan Allah keturunanmu.

Kej.17:11
Haruslah dikerat kulit khatanmnu dan itulah akan menjadi tanda perjanjian antara Aku dan kamu.

Kej.17:14
Dan orang yang tidak disunat, yakni laki-laki yang tidak dikerat kulit khatannya, maka orang itu harus dilenyapkan dari antara orang-orang sebangsanya: ia telah mengingkari perjanjianKu

Tit.1:10
Karena sudah banyak orang hidup tidak tertib, terutama di antara mereka yang perpegang pada hukum sunat, dengan omongan yang sia-sia mereka menyesatkan pikiran.

Bil14:34-35
34--Sesuai dengan jumlah hari yang kamu mengintai negeri itu, yakni empat puluh hari, satu hari dihitung satu tahun, jadi empat puluh tahun lamanya kamu harus menanggung akibat kesalahanmu, supaya kamu tahu rasanya, jika Aku berbalik dari padamu.
35--Aku, Tuhan, yang berkata demikian, sesungguhnya Aku akan melakukan semuanya itu kepada segenap umat yang jahat ini yang telah bersepakat melawan Aku. Di padang gurun ini mereka akan habis dan disinilah mereka akan mati.

Yer.4:4
Sunatlah dirimu bagi Tuhan, dan jauhkanlah kulit khatan hatimu, hai orang Yehuda dan penduduk Yerusalem, supaya jangan murkaKu mengamuk seperti api, dan menyala-nyala dengan tidak ada yang memadamkan, oleh karena perbuatan-perbuatanmu yang jahat.

Ul.10:16
Sebab itu sunatlah hatimu dan jangan lah lagi kamu tegar tengkuk.

Rm.2:28-29
28-Sebab yang disebut Yahudi bukakanlah orang yang lahiriah Yahudi, dan yang disebut sunat, bukanlah sunat yang dilangsungkan secara lahiriah.
29-Tetapi orang Yahudi sejati ialah dia yang tidak nampak keyahudiannya dan sunat ialah sunat di dalam hati, secara rohani, bukan secara hurufiah, Maka pujian baginya datang bukan dari manusia, melainkan dari Allah.

Rm.2:25
Sunat memang ada gunanya, jika engkau mentaati hukum Taurat; tetapi jika engkau melanggar hukum Taurat, maka sunatmu tidak ada lagi gunanya.

Mat.28:20
Dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan keadamu, dan ketahuilah, Aku menyhertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman.


Jumat, 06 Januari 2017

Raihlah imanmu walaupun belum ada bukti(Ibr.11:1).

Latar belakang

Banyak orang dalam kehidupannya telah meyakini secara sungguh-sungguh, bahwa mereka beriman kepada Yesus. Namun sewaktu menghadapi suatu kasus, tanpa disadari pemikirannya masih labil karena ternyata mengandalkan kekuatan pribadinya.

Materi yang di sharing, sesuai topic

1--Apa arti “iman”.
a--Menurut Alkitab, iman adalah dasar dari segala sesuatu yang kita harapkan dan bukti dari segala sesuatu yang tidak kita lihat(Ibr.11:1).
b--secara sederhana, iman adalah percaya sungguh-sungguh yang hanya ditujukan kepada
Yesus(Ibr.11:6).

Umumnya, siapa saja yang sesungguhnya beriman kepada Yesus, maka apapun yang mereka mintakan akan terkabul(Mat.17:20). Dan hal-hal yang demikian banyak terjadi hingga sekarang ini, Contoh:
c-Karena iman maka bangsa Israel telah melintasi laut Merah sama seperti melintasi tanah kering, sedangkan orang-orang Mesir tenggelam, ketika mereka mencobanya juga(Ibr.11:29).
d-Karena iman maka Abraham dan Sarah, yang telah mati pucuk karena terlalu tua, namun bisa melahirkan Ishak yang membuat mereka mempunyai keturunan yang sangat besar(Ibr.11:12).

Tapi kenyataannya banyak orang yang telah beriman kepada Yesus, mempunyai cara berpikir yang hanya dalam ruang lingkup ilmu yang diperoleh dari pendidikannya serta pengalamannya. Sehingga hasilnya adalah sesuai kemampuannya namun belum tentu seperti yang diinginkan oleh Tuhan, karena tidak ada “pengaruh iman kepada Yesus” * dalam pekerjaan tsb. (* akan dijelaskan dilain topic).

2--Wawasannya ilmu pengetahuan sempit dibandingkan dengan iman.
Pengertian ini pasti. Karena Tuhan yang menciptakan alam semesta dan segala isinya yang kelihatan dan tidak. Demikian pun rahasia yang ada didalamnya, yang belum terungkap untuk kepentingan manusia, dan semuanya itu adalah bagian dari rancangan Tuhan. Rahasia tsb a.l.:
a--Semua keteraturan yang sekarang ini sedang berlanjut, tidak menimbulkan suatu kekacauan dalam alam,  kehidupan manusia, flora serta fauna, dll.
b--Dalam dunia ini ada banyak rahasia yang belum bisa disingkap oleh manusia, namun telah ada orang yang mengungkap sebagian rahasia melalui rumusnya misalnya; rumus Archemedes, rumus Newton, rumusnya Einstein, dll, yang semuanya sudah di aplikasikan secara nyata dalam kehidupan manusia.

Ada satu kenyataan dalam ilmu pengetahuan, bahwa kehadiran manusia terjadi hanya antara suami-istri. Namun dalam Alkitab ada empat(4) proses yang berbeda, yaitu:
d--Adam terlahir dari tanah liat, karena ciptaan Tuhan. (tidak ada suami dan isteri)
e--Hawa terlahir dari rusuk laki-laki. (Tidak ada seorang suami maupun isteri)
f--Yesus terlahir dari wanita melalui Roh Kudus. (Tidak ada hubungan antara suami dan  isteri)
g--Anda terlahir karena hubungan suami-istrinya.

3-Iman berwawasan,logika terbatas.
a--Banyak kejadian dalam Alkitab, menguraikan hal-hal yang secara logika tidak masuk akal, namun bila anda beriman maka anda tidak akan menolak kejadian tsb. tapi berusaha mencari tahu apa sebabnya walaupun belum terbukti. Jadi anda berusaha terus membuka wawasanmu.

b--Namun bila anda berilmu pengetahuan, maka anda berusaha menghadapi kasus berdasarkan berbagai rumusan yang telah ada, sesuai dengan ruang lingkup dari rumus tsb. Bila tidak sesuai dengan rumusan tsb maka, hal itu dianggap tidak masuk akal.

Contoh: lihat di atas mengenai keberadaan manusia 2d-g,

Oleh karenanya adalah bijak bila generasi penerus diarahkan pada pendidikan yang bersifat focus, terutama untuk ketrampilannya.
Demikianpun pendidikan supaya tetap membuka wawasan, walaupun dibatasi oleh berbagai rumusan yang berlaku, misalnya belajar mengetahui apa yang tertulis dalam Alkitab, itulah salah satunya usaha yang disebut percaya walaupun belum terbukti, atau beriman.

Kesimpulan

Belajar Alkitab adalah salah satu usaha dan cara untuk beriman kepada Yesus, dan ini akan makin membuka wawasan, karena berpikir secara logika hanya terbatas pada drumusan, pengalaman yang dialami oleh yang bersangkutan. 

Terima kasih anda telah meluangkan waktu membaca artikel ini, mohon sharing.

Penulis.EddyWarbung

R e f e r e n s i  :

Ibr.11:1
Iman adalah dasar dari segala sesuatu yang kita harapkan dan bukti dari segala sesuatu yang tidak kita lihat.

Mat.17:20
Ia berkata kepada mereka; ”Karena kamu kurang percaya, Sebab Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya sekiranya kamu mempunyai iman sebesar  biji sesawi saja kamu dapat berkata kepada gunung ini: Pindah dari tempat ini kesana, - maka gunung ini akan pindah, dan takkan ada yang mustahil bagimu.

Ibr.11:29
Karena iman maka mereka telah melintasi Laut Merah sama seperti melintasi tanah kering, sedangkan orang-orang Mesir tenggelam, ketika mereka mencobanya juga.

Ibr.11:12

Itulah sebabnya, maka dari satu orang, malahan orang yang telah mati pucuk, terpancar keturunan besar, seperti bintang di langit dan seperti pasir di tepi laut, yang tidak terhitung banyaknya.