Minggu, 29 April 2018

Terpengaruh sewaktu berinteraksi ?


Latar belakang



Bisa saja manusia mengambil keputusan, karena terpengaruh sewaktu proses berinteraksi terhadap sesuatu hal, apalagi hal tsb yang kebetulan mendekati dengan keinginannya yang berhubungan dengan kehormatan dan kenikmatan masa depannya.

   

Materi yang di sharing, sesuai topic



1--Proses berinteraksi

Materi yang dibahas adalah proses berinteraksi hingga(Kej.3:1-5) Adam dan Hawa memilih untuk membuat keputusan, yaitu “memakan buah terlarang”, dan mereka tidak tahu atau lupa memikirkan apa dampaknya.



“Proses berinteraksi ….” Apa itu?.

Proses berinteraksi mencakup pengertian, a.l:



a--Suatu tahapan yang bisa berupa diskusi; saling bertukar pikiran melalui perkataan mengenai suatu materi/objek/usulan antara dua pihak, dimana pihak yang satu berusaha meyakinkan usulannya dengan harapan pihak kedua bisa menerimanya, atau sebaliknya.

Contoh negatif: Seseorang dibuat terpengaruh sedemikian rupa oleh lingkungannya (para temannya) sehingga dia akhirnya mengikuti kemauan lingkungannya, misalnya memakai narkoba, dll. 

Contoh positif: Yusuf berkali-kali mengalami proses interaksi negative, misalnya; sewaktu dijual, jadi pembantu, dipenjara, namun dia tetap beriman pada Tuhan, sehingga dia dapat mengatasi semua cobaan(Kej.37:12-36).



b--Suatu proses penggodaan, yang a.l. berupa; suatu ajakan untuk berbuat melawan aturan,  tapi berkedok “masa depanmu akan jadi lebih baik”. 

Contoh negatif: Adam dan Hawa terpengaruh godaan, karena bila mereka makan buah yang dilarang, maka Tuhan akan mengetahui, bahwa mereka tahu yang baik dan jahat serta akan jadi seperti Tuhan. Namun saat itulah mereka berbuat dosa(Kej.3:1-16).



c--Sekarang ini proses berinteraksi, bisa antara manusia dengan benda(mesin dirancang khusus), jadi antara manusia dengan simulator atau computer atau handphone, a.l. seseorang cari info atau suguhan info, belajar melalui mesin simulasi, ipad, dll. yang bisa membuat kita terpengaruh lalu mengikutinya. Misalnya, terpengaruhnya seseorang karena berita dari internet, berupa ajakan dan permintaan bantuan fisik untuk mempertahankan suatu ajaran yang menurut penyebarnya adalah suatu keyakinan dan perbuatan yang suci.

Contoh: Orang asing atau local yang ter-rekrut melalui internet, untuk masuk dan berjuang secara fisik dan idiologi untuk ISIS melawan ajaran yang ada atau lainnya.



2--Berhati-hati membuat keputusan sewaktu dalam proses berinteraksi.

Sesuai penjelasan diatas, maka setiap orang akan menempuh kehidupan melalui suatu proses berinteraksi dengan lingkungannya, a.l. bersosialisasi karena ingin meraih suatu kemajuan, sehingga mereka akan bertemu dengan berbagai lingkungan yang baik atau buruk.



Lalu bisa saja, lingkunganmu atau siapa saja sebagai lawan bicaramu, sewaktu proses berinteraksi secara sengaja ingin mendominasi pikiranmu atau merubah tujuanmu, sehingga anda bisa membuat keputusan yang salah, akibatnya bisa terjadi perbuatan seperti Adam dan Hawa, yaitu tergoda oleh iblis. Apa lagi kalau secara kebetulan anda mempunyai pikiran kearah duniawi, misalnya berupa kenikmatan, kekuasaan dan kehormatan, maka umumnya anda akan cepat-cepat membuat keputusan yang seketika untuk meraih arahan dari proses interaksi tsb, walaupun itu masih khayalan.



Tapi anda pun bisa menghindari pengaruh proses berinteraksi tsb, bila sebelumnya anda telah mempunyai tujuan yang pasti, dan pribadi yang positif/baik. Jadi bukan terikut-ikut pengaruh dari proses interaksi tsb atau membayangkan dampaknya yang masih bersifat elusive.



Jadi supaya anda sigap untuk mengetahui terpengaruh atau tidak dalam proses berinteraksi, maka sebaiknya anda tetap sadar dan mawas diri dan selalu andalkan Tuhan(Ams3:5), karena mungkin ada yang sengaja ingin memanfaatkanmu atau menjatuhkanmu, sehingga:



Jangan secara gampang atau tergesa-gesa, membuat keputusan sebelum menganalisa proses berinteraksi tsb.

Waspada terhadap semua bujukan atau godaan,

Waspada terhadap puji-pujian, karena biasanya ada maunya.

Waspada terhadap ajakan dan permintaan bantuan secara fisik dengan imbalan bayaran tinggi yang irasional.

  

3--Hindari proses berinteraksi yang tidak benar.

Proses berinteraksi tidak bisa dihindari oleh siapa pun, namun pilihlah lingkungan pergaulan yang positif. Dan supaya anda bisa bijak membuat keputusan dalam proses berinteraksi dalam kondisi apa pun, maka selalu berusahalah mempunyai dasar pijakan yang benar, berupa; adil, jujur, jangan anggap rendah orang, emosional, irihati, egois, dll, atau semunya itu andalkan Tuhan, seperti yang diuraikan dalam kebenaran, di ayat-ayat dalam Alkitab, sbb:

Persiapkan dirimu berdasarkan kebenaran(Mzm.25:5), bagian dari kasih.

Didiklah anakmu berdasarkan kasih dan bersandar pada Tuhan(Ams.3:5), sehingga kepribadian mereka tanggap, sanggup memilih mana yang baik dan buruk.

Bergaullah dalam lingkungan yang positif(Mzm.40:12).



Pertanyaan: Sudahkah anda berlandaskan kebenaran sewaktu dalam proses berinteraksi, agar tidak membuat ketupusan yang melenceng?



Kesimpulan



Jangan terbuai dalam proses berinteraksi sehingga mengingini dan menghayal akan menjadi berkuasa, kaya dan  terhormat, lalu membuat keputusan yang konyol. Namun selalu berpikir positif dan rasional  yang berakar pada kasih.  



Terima kasih anda telah meluangkan waktu membaca artikel ini, mohon sharing.



Penulis.EddyWarbung



R e f e r e n s i  :



Kej.3:1-5                    Adam dan Hawa berinteraksi dengan ular.



Kej.37:12-36              Yusuf dijual ke tanah Mesir



Kej.3:1-16                  Manusia jatuh ke dalam dosa



Am.3:5

Percayalah kiepada Tuhan dengan segenap hatimu, dan janganlah bersandar kepada perngertianmu sendiri.



Mzm.25:5

Bawalah aku berjalan dalam kebvenaranMu dan ajarlah aku, sebab Engkauolah Allah yang menhyelamatkan aku, Enkau kunanti-nantikan.



Mzm.40:12

Engkau, Tuhan, janganlah menahan rahmatMu dari padakiu, kasihMu dan kebenaranMu kiranya menjaga aku selalu


Jumat, 20 April 2018

Manusia utamakan kepentingannya dari pada kepatuhannya.


Latar belakang



Banyak orang berusaha secara subjektif, utamakan kepentingannya walaupun harus menghindar dari kepatuhan yang ada, agar mereka bisa memperoleh keuntungan sehingga keberadaannya bisa terus terjaga.



Materi yang di sharing, sesuai topic



Kehendak Tuhan adalah agar manusia yang berupa mahluk tertinggi nilainya, bisa berpartisipasi dalam kegiatanNya di bumi ini, misalkan merawat tempat dimana mereka berada(Kej.2:15) dan memberi nama kepada hewan-hewan sewaktu Tuhan membawa itu kepada mereka(Kej.2:19), dan saling mengasihi antara sesama manusia. Namun setelah manusia jatuh dalam dosa karena perbuatan Adam dan Hawa, Tuhan tetap menyayanig mereka.



1--Tuhan menyayangi manusia.

Walaupun manusia telah berbuat dosa, namun Tuhan tetap menyayangi mereka dan menginginkan supaya bisa kembali kepadaNya, dan bisa patuh pada aturanNya, seperti yang telah Dia berikan, sbb:

a--Tuhan juga mengulangi dengan memberikan hukumNya berupa Sepuluh Perintah Allah(Kel.20:1-17)

b--Dia juga menegaskan dengan menaruhnya Taurat dalam batin manusia dan menuliskan dalam hati mereka(Yer.31:33).

c--Dia juga menjelaskan bahwa hukum yang terutama dan yang pertama adalah Kasih(Mat.22:37-39)



Walaupun telah ada peraturanNya, namun manusia masih sulit untuk patuh padaNya. Karena setiap orang akan selalu mengutamakan agar kepentingannya terpenuhi dalam segala jenis kebutuhan, mulai dari derajat yang terendah hingga yang tertinggi nilainya, walaupun harus berbohong atau melanggar etika atau menghindar kebiasaan atau undang-undang yang telah diberlakukan oleh lingkungannya atau pemerintahnya.



2--Manusia utamakan keinginannya.

Tapi kenyataannya manusia mengutamakan keinginannya dan sering abaikakan ketaatan dalam kehidupannya, sehingga berusaha untuk  mewujudkan kemauannya. Keinginan itu bersifat:



Positif.

a--maka teruskanlah keinginanmu itu karena pasti akan menguntungkan dirimu sendiri dan juga untuk orang banyak. 

Negative,

b--yang susah dihindarkan karena telah berhayal dan terbayang seolah-olah di depan matamu ada berbagai; keindahan, kenikmatan, kekuasaan dan keuntungan sehingga melakukannya.

c--pengaruh lingkungan yang mengarahkanmu agar pikiranmu berbuat hal yang buruk.

d--tergoda karena pikiran anda menerima usulan iblis, seperti Adam dan Hawa.



Contoh yang sangat jelas, yaitu:

Takut hilang pamornya karena tidak bisa berbuat seperti Yesus yang menghidupkan Lazarus, dan takut semua orang akan percaya pada Yesus(Yoh.11:45-57), maka orang Farisi dan para petinggi Mahkamah Agama Yahudi menginginkan kematian bagi Yesus. Dan alasan mengada-ada bahwa bangsa Roma akan menduduki Bait Suci.  



Para ahli Taurat dan kumpulan orang Farisi mendesak dengan maksud untuk menjebak Yesus, agar Dia menghukum perempuan yang kedapatan berzina. Namun Yesus menjawab bahwa yang tidak berbuat dosa, maka dialah yang terlebih dahulu melempari batu(Yoh.8:1-11). Sehingga perempuan  itu dihukum.

Sebetulnya yang berzinah itu adalah perbuatan bersama antara pria dan wanita, bukan hanya wanita., dua-duanya harus dihukum mati!



3--Kenyataan di kehidupan sekarang ini.

Sekarang ini, banyak pejabat yang berkali-kali mengabaikan secara moral dan etika, bahkan peraturan pemerintah yang ada untuk memperkaya diri dan/atau untuk membayar hutangnya, sewaktu mereka diberi pinjaman oleh pihak donatur, untuk membiayai proses pemilihannya agar menjadi pejabat. Untuk penuhi para donatur, maka mereka gelembungkan biaya proyek atau menciptakan proyek baru yang bersifat elusi. Dan berharap pemerintah akan kucurkan dana. Selain itu, mereka tidak peduli apakah rakyat akan menjadi melarat, menderita, miskin. Yang penting kenikmatan dan kehormatan/kedudukan.



Lalu, bagaimana dengan anda, apakah sudah sanggup patuh pada ketaatan sesuai peraturanNya?



Kesimpulan

Tuhan tetap memberi kesempatan walaupun anda telah mengabaikan kepatuhanmu, namun

berusahalah jangan berlaku seperti petinggi agama yahudi maupun dan pejabat kita yang coba bayar hutang pakai uang Negara, tapi taatlah pada aturanNya, lihat diatas 1a-c.



Terima kasih anda telah meluangkan waktu membaca artikel ini, mohon sharing.



Penulis.EddyWarbung



R e f e r e n s i



Kej.2:15

Tuhan Allah mengambil manusia  itu dan menempatkannya dalam taman Eden untuk mengusahakan dan memelihara taman itu.



Kej.2:19

Lalu Tuhan Allah membentuk dari tanah segala binatang hutan dan segala burung di udara. DibawaNyalah semuanya kepada manusia itu untuk melihat, bagaimana ia menamainya; dan seperti nama yang diberikan manusia itu kepada tiap-tiap makhluk yang hidup, demikianlah nanti nama makhluk itu.



Kel.20:1-17     Kesepuluh Firman Tuhan



Yer.31:33

Tapi beginilah perjanjian yang Kuadakan dengan kaum Israel sesudah waktu itu, demikianlah firman Tuhan: Aku akan menaruh TauratKu dalam batin mereka dan menuliskannya dalam hati mereka; maka Aku akan menjadi Allah mereka dan mereka akan menjadi umatKu.



Mat.22:37-39

37-Jawab Yesus kepadanya: “Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu.

38-Itulah hukum yang terutama dan yang pertama.

39-Dan hukum yang kedua, yang sama dengan itu, ialah: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri.



Yoh.11:45-57 Persepakatan utk membunuh Yesus.



Yoh.8:1-11     Perempuan yang berzinah.




Minggu, 15 April 2018

Kebenaran bebaskan pikiranmu dari semua beban



Latar belakang



Berlandaskahlah anda pada kasih(Mat.22:37-39) maka akan ada kebenaran dalam pikiranmu namun aktualkannya, sehingga anda akan dan bisa merasakan kehidupan yang bersih dan merdeka



Materi yang di sharing, sesuai topic



1--Untuk mendapatkan kebenaran.

Apa itu kebenaran

Kebenaran yaitu, Anda telah membuat keputusan untuk tinggalkan Pikiran dan Perbuatan masa lampau lalu berjuang melawannya untuk melepaskannya, karena penuh dosa dan keterikatan kejahatan, sehingga sekarang ini telah sampai pada tujuanmu yaitu mulai kehidupan baru yang bersih dan benar dan bebas dan merdeka. Proses dari semua rangkaian ini yang disebut menuju kebenaran, karena anda telah memilih jalan hidup seperti itu(Mzm.119:30), yang adalah bagian dari mengaktualkan kasih(Mat.22:37-39, 1Kor.13:4-7).



Sebetulnya ada banyak persepsi mengenai kebenaran yang tergantung dari ajaran/teori/dogma, namun anda akan memilih salah satu dari ajaran tsb yang sesuai dengan tujuanmu lalu mengikutinya, tapi kebenaran menurut Yesus adalah (Yoh.8:31-32), sbb:

a--Jikakalau anda tetap dalam firmanNYa

b--Maka anda adalah benar-benar muridNya

c--Sehingga akan mengetahui apa itu kebenaran

d--Kebenaran itu akan memerdekakan kamu.



2--Andalkan Yesus agar kebenaranmu tetap terjaga.

Bila seseorang telah berniat untuk memperoleh kebenaran maka dia pasti akan berusaha secara tekun untuk mendapatkannya, tapi pasti juga tinggalkan semua pikiran negative dari pengaruh luar dan godaan, maupun dampak dari dosanya dan segala keterikatannya. Lalu semua kegiatanmu harus selalu konsisten berlandaskan pada ajaran Yesus yaitu kasih, sewaktu:

a--proses menuju terwujudnya niatmu.

b--lalu pikiranmu mengambil keputusan.

c--lalu berkata-kata pada diri sendiri atau pada orang lain.

d--yang akan ter-realisasi dalam perbuatanmu.



Proses 2a-d inilah yang disebut adanya kemerdekaan dalam batasan kasih, dan semua hal itu disebut kebenaran, namun harus terus anda pupuk dan menjaganya, misalnya:



aa--Mampu mengendalikan diri sendiri. Karena akan timbul dalam diri setiap orang berbagai tuntutan, berupa:     

Ego, iri hati, benci, dengki, sombong, rasa malas, tidak berpendirian, harap gampang, tidak ada daya juang, menipu, dll.

bb--Atasi cobaan yang diperkenankan oleh Allah terhadapmu dalam setiap langkah kehidupan. Contoh; Rintangan yang dialami bangsa Israel adalah bersungut-sungut karena kekurangan air, yang ditujukan kepada Tuhan sehingga melintasi gurun pasir selama 40 tahun. Bahkan Musa sendiri gagal masuk tanah terjanji, karena tidak bisa kendalikan emosinya. Yesus pun mengalami cobaan namun Dia bisa mengatasinya.

cc--Jauhkan segala pikiran atau pergaulan yang mengarahkanmu ke kondisi negative sehingga timbul niat dalam pikiranmu untuk berbuat dosa, a.l. pengaruh teman, godaan iblis, dll. Karena proses berawal dari niat/keinginanmu lalu masuk ke dalam pikiranmu lalu pengucapkannya lalu membuatnya. Hal semacam ini yang dialami oleh Adam dan Hawa. Mereka berniat menjadi seperti Tuhan, yang adalah hasil dari godaan iblis.

dd--Bila ada sesuatu dalam hati yang belum terlesaikan dengan seseorang, maka secepatnya selesaikan secara baik-baik dengannya, sehingga tidak merupakan beban pikiran.

 

Demikian pun anda harus berani, untuk berproses melawan dosa-dosamu berupa pikiran negatif serta perbuatanmu, tinggalkan semuanya itu. Agar bisa menuju kehidupan baru berdasarkan pikiran yang bebas dan positif, tidak ada rasa takut, tidak ada rasa beban pikiran. Karena sekarang yang anda lakukan adalah yang benar(Yoh.3:1-21).



3--Kenyataannya sejak kini.

Kebenaran yang membebaskan pikiranmu dari semua beban, berupa hal-hal negative akan dialami oleh semua orang. Yaitu sejak seseorang untuk pertama kali menyadari bahwa dia hidup dalam dunia ini hingga meninggalkannya, akan selalu mengalami hambatan seperti yang dijelaskan diatas 1a-d,



Jadi sejak kini, anda telah membaca dan mengetahui bagaimana memperoleh kebenaran seperti yang Yesus mengatakannya. Sehingga terserah pilihanmu, mau mengikutiNya atau kehendakmu sendiri !



Kesimpulan



Cara memperoleh kebenara telah and baca diatas dan bagaimana menjaganya, namun semuanya itu tergantung dari pilihanmu.



Terima kasih anda telah meluangkan waktu membaca artikel ini, mohon sharing.



Penulis.EddyWarbung

R e f e r e n s i  :



Mat.22:37-39

37-Jawab Yesus kepadanya: “Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu.

38-Itulah hukum yang terutama dan yang pertama.

39-Dan hukum yang kedua, yang sama dengan itu, ialah: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri.



Mzm.119:30

Aku telah memilih jalan kebenaran, telah menempatkan hukum-hukumMu di hadapanku



1Kor.13:4-7

4-Kasih itu sabar; kasih itu murah hati; ia tidak cemburu. Ia tidak memegahkan diri dan tidak sombong.

5-Ia tidak melakukan yang tidak sopan dan tidak mencari keuntungan diri sendiri. Ia tidak pemarah dan tidak menyimpan kesalahan orang lain.

6-Ia tidak bersukacita karena ketidak-adilan, tetapi karena kebenaran.

7-Ia menuatupi segala sesuatu, percaya segala sesuatu, mengharapkan segala sesuatu, sabar menanggung segala sesuatu



Yoh.8:31-32

31-Maka kataNya kepada orang-orang Yahudi yang percaya kepadaNya: “Jikalau kamu tetap dalam firmanKu, kamu benar-benar adalah muridKu.

32-dan kamu akan mengetahui kebenaran, dan kebenaran itu akan memerdekakan kamu.



Yoh.3:21              

Tetapi barangsiapa melakukan yang benar, ia datang kepada terang, supaya menjadi nyata, bahwa perbatan-perbuatannya dilakukan dalam Allah.


Minggu, 08 April 2018

Petinggi agama Yahudi benci Yesus


Latar belakang



Petinggi agama Yahudi ternyata tidak melakukan hukum Taurat(Yoh.7:19) dalam kehidupannya, sehingga merasa kehadiran Yesus merupakan halangan bagi mereka.



Materi yang di sharing, sesuai topic



1-Keinginan manusia adalah duniawi

Tuhan beri kuasa kepada manusia untuk mengatur semua hewan dan merawat bumi, karena bumi adalah tempat manusia berpijak selain itu unik, namun mempunyai system yang tersendiri hingga bisa bertahan sampai hari ini. Pemberian Tuhan, berupa kasih karunia untuk(Kej.1:28) bisa:

a--Beranak cucu dibumi.

b--Menaklukkan bumi.

c--Berkuasa atas semua hewan di bumi.

d--Mengusahakan dan memelihara tempat di bumi, dimana mereka berada(Kej.2:15).



Rupanya keinginan manusia meng-eksploitasi lebih dominan dibandingkan dengan merawat tempat sehingga 1d kurang diperhatikan. Jadi manusia sering membuat kesalahan, karena paling susah untuk mengendalikan dirinya, sehingga mereka membuka celah yang bisa digoyahkan. Dan disinilah iblis berusaha mempengaruhi pikiran manusia, supaya mereka bisa tinggalkan Tuhan dan ajaranNya a.l. kasih, bahkan meningkatkan keinginan duniawi sehingga kepuasan tercapai, misalnya:

aa--yang penting utamakan terdahulu kepuasannya, tidak perlu dengan lingkungannya.

bb--eksploitasi sebesar mungkin untukmu, tidak peduli orang lain.

cc--kuasai lokasi yang baik selama itu menguntungkannya

dd--tinggalkan lokasi yang tidak produktif, tidak perlu merawatnya lagi.

ee--gunakan kemampuan orang lain untuk kepentinganmu.

ff--jadilah penguasa yang berpengaruh, sehingga bisa lakukan butir aa sampai dengan ee





2-Petinggi agama Yahudi menganggap Yesus adalah penghalang.

Pola pemikiran yang sama juga terdapat a.l. pada Petinggi Agama Yahudi, para orang Farisi dan Saduki, sewaktu masa kehidupan Yesus. Mereka merasakan bahwa kehadiran Yesus merupakan suatu ganjalan. Seperti antara lain:



a--Ketenaran mereka mulai merosot, karena sebagian rakyat jelata Yahudi mulai mengetahui bahwa Yesus berbuat sesuatu yang masuk diakal dan benar, yaitu walaupun hari Sabat tapi Dia menyembuhkan orang sakit. Karenanya petinggi agama menuduh Dia melanggar hukum Taurat. Namun Yesus menjawab kepada mereka bahwa tidak ada seorang dari mereka yang melakukan hukum tsb(Yoh.7:19), dan bahkan mereka mau membunuhNya. Jadi ini adalah melanggar hukum Taurat.



b--Para petinggi Bait Suci tidak lagi menerima uang tambahan dari para penjual hewan dan penukar uang yang beraktivitas di pelataran bait suci, karena Yesus mengusir para penjualan dari situ(Yoh.2:18).



c--Para ahli Taurat dan orang Farisi adalah munafik, karena:

#-berdoa panjang-panjang untuk pengaruhi para janda(Mat.23:14), agar mereka terlengah sehingga bisa mengambil rumahnya.  

#-Selain itu mereka berusaha mentobatkan orang menjadi penganut agama, tapi sesudah orang bertobat mereka menjadikan dia orang neraka(Mat.23:15).

#-Perepuluhan mereka bayar tapi abaikan keadilan dan belas-kasihan dan kesetiaan terhadap orang lain(Mat.23:23).dll.



d--Petinggi agama Yahudi takut pada Yesus, karena pengaruhNya makin meluas makin dipercaya oleh rakyat. Bila dibiarkan Dia berbuat seperti, a.l. menghidupkan orang mati, yang bernama Lazarus, dll. Karenanya timbul persepakatan diantara petinggi agama Yahudi untuk membunuh Yesus(Yoh.11:45-54).



3-Apakah ada orang yang dipercaya?

Untuk sekarang ini, apakah anda bisa atau telah menemukan seseorang yang bisa dipercaya untuk memberitakan kebenaran melalui perkataannya dan perbuatannya? Sehingga anda bisa hidup tenang, lingkunganmu menginginkannya dan rakyat ingin dia yang memimpin? Jadi bukan seperti petinggi agama Yahudi, yang a.l.:

#-takut pengaruhnya hilang,

#-tidak bisa lagi dapat uang tambahan,

#-Bisa menghasut rakyat untuk menghukum lawannya, dll.



Kesimpulan



Ada petinggi agama yang tidak menjalankan hukum Taurat sehingga mereka menolak bila ada yang memberitakan kebenaran, hal yang sama pun terjadi dalam kehidupan sehari-hari.



Terima kasih anda telah meluangkan waktu membaca artikel ini, mohon sharing.



Penulis.EddyWarbung



R e f e r e n s i  :



Yoh.7:19

Bukankah Musa yang telah memberikan hukum Taurat kepadamu? Namun tidak seorang pun di antara kamu yang melakukan hukum Taurat itu, mengapa kamu berusaha membunuh Aku”?



Kej.1:28

Allah memberkati mereka, lalu Allah berfirman kepada mereka: “Beranakcuculah dan bertambah banyak; penuhilah bumi dan taklukkanlah itu, berkuasalah atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas segala binatang yang merauyap di bumi”



Kej.2:15

Tuhan Allah mengambil manusia itu dan menempatkannya dalam taman Eden unjuk mengusahakan dan memelihara taman itu.



Mat.23:14

Celakalah kamu, hai alhi-ahli Taurat dan orang-orang Farisi, hai kamu orang-orang munafik, sebab kamu menelan rumah janda-janda sedang kamu mengelabui mata orang dengan doa yang panjang-panjang. Sebab itu kamu pasti akan menerima hukuman yang lebih berat.



Mat.23:15

Celakalah kamu, hai ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi, hai kamu orang-orang munafik, sebab kamu mengarungi lautan dan menjelajah daratan, untuk mentobatkan satu orang saja menjadi penganut agamamu dan sesudah ia bertobat, kamu menjadikan dia orang neraka, yang dua kali lebih jahat dari pada kamu sendiri.



Mat.23:23

Celakalah kamu, jai ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi, haki kamu orang-orang munafik, sebab persepuluhan dari selasih, adas manis dan jintan kamu bayar, tetapi yang terpenting dalam hukum Taurat kamu abaikan, yaitu: keadilan dan belas kasihan dan kesetiaan. Yang satu harus di lakukan dan yang lain jangan diabaikan.



Yoh.11:45-54             Persepakatan untuk membunuh Yesus.



Yoh.6:38

Sebab Aku telah turun dari sorga bukan untuk melakukan kehendakKu, tetapi untuk melakukan kehendak Dia yang telah mengutus Aku.



Yoh.6:44

Tidak ada seorang pun yang dapat datang kepadaKu, jikalau ia tidak ditarik oleh Bapa yang mengutus Aku, dan ia akan Kubangkitkan pada akhir zaman.



Yoh.6:60

Sesudah mendengar semuanya itu banyak dari murid-murid Yesus yang berkata: “Perkataan ini keras, siapakah yang sanggup mendengarkannya?”



Pengajaran.

Setiap orang yang berbuat baik, maka mereka pasti akan keluar dan bangkit untuk hidup yang kekal, tapi mereka yang berbuat jahat akan bangkit untuk dihukum(Yoh.5:29).

Minggu, 01 April 2018

Doamu belum dikabulkan, selalu ada langkah positif


Latar belakang



Setiap orang selalu berharap supaya permintaannya melalui doanya ke Tuhan bisa dikabulkan olehNya, namun apa tindakanmu bila Tuhan belum menjawabnya?



Materi yang di sharing, sesuai topic



1--Manusia berinovasi.

Manusia berinovasi sehingga terjadi kemajuan teknologi, yang telah mampu dari jarak ribuan kilometer mengendalikan dan mengarahkan anda agar berbuat sesuatu sesuai kehendaknya. Contoh: Google/Apple bisa menyuruh anda menanggapi “ya/tidak” untuk updating program barunya di HPmu. Demikian pun roket berupa robot Cassini yang dikendalikan oleh Nasa, sewaktu menuju planet Saturnus, selama puluhan tahun perjalanan, namun ia meledak sewaktu telah memasuki atmosfer Saturnus.



Dan pengendalian mesin-provider/orang terhadap anda akan makin sempurna, bila tubuhmu nanti dimasukkan chip/implant.



2--Tuhan mengetahui setiap langkah manusia(Ams.20:24).

Namun Tuhan menciptakan setiap orangKej.2:7), yang mempunyai keinginan dan kehendak bebas yang sesuai dengan kepentingannya pada saat itu dan bisa juga untuk masa depannya, sehingga mereka akan melangkah untuk meraih dan memenuhi perjalanan hidupnya.



Namun Tuhan tidak menghalangi atau campur tangan dalam kehidupanmu. Dan sewaktu manusia mulai melangkah untuk pertama kali dan seterusnya, maka selalu ada dampak risiko, yang secara ekstrim, bersifat positif yaitu kearah perbuatan baik atau negative kearah perbuatan buruk atau berdosa. Karenanya, setiap orang secara abstrak dikelilingi oleh tak-terhitung jumlah dari dampak positif dan negative.



Dan sesuai niatmu, anda akan merealisasikannya melalui suatu perbuatan, maka pada perbuatan itu akan berdampak positif atau negative. Contoh:  

(a)-Karena godaan, maka Adam dan Hawa ingin menjadi seperti Tuhan(Kej.3:5), sehingga pada saat itu, dampak yang cocok dengan perbuatannya adalah negative, dan lebih khususnya lagi, mereka jadi telanjang dan diusir oleh Tuhan dari Firdaus.

(b)-Yusuf mempunyai niat yang murni, sehingga tidak tergoda sewaktu istri Potifar merayunya, dan walaupun berbagai tekanan yang dia alami dalam penjara, namun dia tetapi setia, sehingga karirnya menanjak.    



Jadi semua perbuatan akan berdampak positif atau negative, tergantung dari niat serta perbuatan awalmu. Dan Tuhan mengetahui semuanya itu karena Dia yang menciptakan semuanya itu, demikian pun setiap niatmu dan langkahmu(Ams.20:24).



3-Tuhan menunjukkan langkah positif.

Walaupun anda telah memiliki keinginan dan kehendak bebas, sehingga langkah kehidupanmu akan sesuai seleramu, namun sering orang jatuh dalam dosa. Tetapi Tuhan tetap memberi jalan jang positif kepada setiap orang, dan itu tergantung dari pilihanmu serta kepekaanmu sendiri, apakah mau mengikuti atau tidak. Langkah tersebut berupa pengertian, bahwa:



a--Karena Dalam tubuh setiap orang, ada akal-budi yang melayani hukum Allah, selain itu ada juga anggota-anggota tubuh lainnya yang melayani dosa(Rm.7:26). Namun langkahNya, bila tetap bersandar pada Yesus(Rm.7:24-25),  maka Dia yang bisa melepaskannya bagian dari tubuhmu yang melakukan dosa tsb.

b--Tuhan berkuasa atas semua orang, karena hukumNya telah Dia berikan sewaktu anda diciptakanNya, selain itu Dia tegaskan kembali bahwa hukum itu tertulis di hatimu dan ditaruh di akal budimu(Irb.8:10).

c--Karena hukum Taurat(Kel.20:1-17) maka manusia mengenal apa itu dosa, apa itu keinginan, jangan membunuh, dll.

d--Namun atas kehendakmu sendiri, maka anda bisa tidak terikat lalu tinggalkan hukum Taurat, jadi bagimu taurat telah mati(Rm.7:4). Sehingga anda memilih Yesus yang mengajar kasih, yang disalib dan telah bangkit dari antara orang mati, untuk menjadi kepercayaanmu supaya anda bisa berbuah dan melakukan yang kudus untuk sesama manusia, dan taat akan Allah.

e-Namun bila suatu saat anda lemah dan jatuh kembali dalam godaan lalu berbuat berbagai penyimpangan lagi, maka ayat-ayat dalam hukum Taurat akan terangsang kembali sehingga bisa berbuat dosa,  karena pengertian dari ayat-ayat tsb telah ada dalam anggota-anggota tubuhmu(Rm.7:5).

f-Sesuatu permintaan yang berdampak tidak baik untukmu pasti Tuhan akan menolaknya.



4--Tuhan tidak kabulkan doa.

Tuhan mengetahui niat dan cita-cita setiap orang(1Taw.28:9) demikian pun langka-langkamu kemudiannya(mzm.37:23-24). Karenanya Dia tidak mau anda melakukan langkah negative walaupun berkali-kali memohon, selain itu motivasi doamu buruk. Sehingga permintaanmu saat itu, tidak sesuai dengan rancanganNya. Misalnya:

a--Anda berdoa supaya mantumu cepat mendapat rumah, tapi motivasi anda lain, yaitu; anda tidak senang dia tinggal bersamamu karena cerewetnya terhadap suaminya dan hampir selalu bangun tidurnya sudah tengah hari. Maka doa semacam ini biasanya tidak dikabulkan. Karena seharusnya anda yang harus menjelaskan apa peranan isteri demikian pun suami, kepada mereka. Dll.

b--Anda menuntut supaya Tuhan sembuhkan penyakitmu karena anda telah melayaniNya bertahun-tahun, namun penyakit tsb timbul karena anda tidak bisa kendalikan nafsu makanmu berlebihan, sehingga terkena stroke.

  

Jadi apa yang akan anda perbuat bila doamu belum dikabulkan? Maka pertama-tama yang anda perbuat adalah:

Tetap beriman kepada Tuhan Yesus.

Lakukan butir-3 diatas.

Bertobat, karena motivasimu buruk, dan mohon ampun kepada Tuhan.

Tidak meninggalkan ajaranNya.

Mengerti bahwa Tuhan mempunyai rencana yang lebih besar dari doamu.



Kesimpulan

Setiap orang mempunyai keinginan dan kehendak bebas untuk melanjutkan kehidupannya, dan walaupun mereka telah jatuh dalam dosa, namun Tuhan tetap memberikan pengertian yang positif 3a-f, untuk kehidupanmu.



Terima kasih anda telah meluangkan waktu membaca artikel ini, mohon sharing.



Penulis.EddyWarbung



R e f e r e n s i  :



Ams.20:24           

Langkah orang ditentukan oleh Tuhan, tetapi bagaimanakah manusia dapat mengerti jalan hidupnya?



Kej.2:7

Ketika itulah Tuhan Allah membentuk manusia itu dari debu tanah dan menghembuskan nafas hidup ke dalam hidungnya; demikianlah manusia itu menjadi makhluk yang hidup.



Kej.3:5

Tetapi Allah megetahui, bahwa pada waktu kamu memakannya matamu akan terbuka, dan kamu akan menjadi seperti Allah, tahu tentang yang baik dan yang jahat.



Ams.20:24

Langkah orang ditentukan oleh Tuhan, tetapi bagaimanakah manusia dapat mengerti jalan hidupnya?



Rm.7:26

Jadi dengan akal budiku aku melayani hukum Allah, tetapi dengan tubuh insaniku aku melayani hukum dosa.



Rm.7:24-25

24-Aku, manusia celaka! Siapakah yang akan melepaskan aku dari tubuh maut ini?

25-Syukur kepada Allah! oleh Yesus Kristus, Tuhan kita.



Ibr.8:10

“Maka inilah perjanjian  jang Kuadakan dengan kaum Israel sesudah waktu itu,” demikian firman Tuihan.”Aku akan menaruh hukumKu dalam akal budi mereka dan menuliskannya dalam hati mereka, maka Aku akan menjadi Allah mereka dan mereka akan menjadi umatKu



Kel.20:1-17          Sepuluh Perintah Allah



Rm.7:4

Sebab itu, saudara-saudara, kamu juga telah mati bagi hukum Taurat oleh tubuh Kristrus, supaya kamu menjadi milik orang lain, yaitu milik Dia, yang telah dibangkitkan dari antara orang mati, agar kita berbuah bagi Allah.



Rm.7:5

Sebab waktu kita masih hidup di dalam daging, hawa nafsu dosa, yang dirangsang oleh hukum Taurat, bekerja dalam anggota-anggota tubuh kita, agar kita berbuah bagi maut.



1Taw.28:9

Dan engkau, anakku Salomo, kenallah Allahnya ayahmu dan beribadalah kepadaNya dengan tulus ikhlas dan dengan rela hati, sebab Tuhan menyelidii segala hati dan mengerti segla niat dan cita-cita. Jika engkau mencari Dia, maka Ia berkenan ditemui olehmu, tetapi jika engkau meninggalkan Dia maka Ia akan membuang engkau untuk selamanya.



Mzm.37:23-24

23-Tuhan menetapkan langkah-langkah orang yang hidupnya berkenan kepadaNya.

24-apabila ia jatuh, tidaklah sampai tergeletak, sebab Tuhan menopang tangannya.