Jumat, 12 Juli 2013

Apakah kebebasanmu berlandaskan kasih?

Ringkasan artikel

Latar belakang:
Kebebasan manusia dibatasi supaya
lakukan yang baik dan benar

Materi yang di sharing:
Apa itu kebebasan, batasannya adalah
Hukum-Taurat,Hukum-Kasih,
butir-butir-kasih dan  lalukan dalam
perbuatan untuk melayani Tuhan serta
wartakan kepada manusia. Kebebasan
bukan untuk semaunya manusia.

Kesimpulan:
Kebebasan dibatasi, jadi bukan untuk
sesukamu

Referensi:
Ayat-ayat dari Alkitab sesuai topic.



Latar belakang

Dalam kehidupan, manusia mempunyai kebebasan yang sebetulnya dibatasi supaya  selalu melakukan yang benar dan baik(1Kor.7:35) terutama untuk melayani Tuhan dan sesama manusia dengan penuh kasih(Gal.5:13)     

Materi yang di sharing, sesuai topic

Tuhan menciptakan  cakrawala dan isinya, demikian juga kepastian peraturan yang saling-terkait, misalnya selalu ada siang dan malam, bumi mengelilingi matahari, dan juga peraturan untuk kepentingan manusia: kebebasan(Kej.2:16), sangsinya(Kej.2:17) dan hukum-kasih.

Jadi apa itu kebebasan,  yaitu:
Supaya anda menyadari dan menjiwai bahwa rancangan yang ada di-benak-mu, supaya selalu berlandaskan (2)“hukum-kasih”(Mat.22:37-40), dan (3)kasih yang terdiri atas beberapa butir-butir,(lihat-di 1Kor.13:4-8), demikianpun pelaksanaannya. Jadi kebebasan itu di-batasi, oleh:
(1)--Hukum Taurat,
(2)--Hukum Kasih,
(3)--Kasih, lihat butir-butir-nya
(4)--Patuh serta lakukan hukum-hukum itu.

Lalu sangsinya, sebagai-contoh:
Adam dan Hawa diusir dari taman-Firdaus. Karena mereka langgar kebebasan yang diberikan Tuhan, karena memakan buah yang telah dilarang Tuhan. Dan-lain-lain(kej.3:6).

Kebebasan dari sudut pandang manusia.
Semua orang mempunyai kehendak-bebas yang dipahami secara moral dan
psikologis, sehingga setiap-orang bisa menentukan pilihannya secara
sukarela, (lihat sangsinya diatas, bila salah pilih).

Karena kehendak-bebas itu, maka manusia sangat dipengaruhi oleh kondisi dan lingkungan setempat dimana dia berada, sehingga bisa timbul niat yang ahkirnya terdorong oleh emosi untuk menyesuaikan diri bahkan melaksanakan sesuai tuntutan lingkungan itu (bisa positif/negatif)

Kebebasan yang bersifat positif
Kebebasan manusia bisa positif karena anda telah mengenal sebelumnya Hukum-Taurat, Hukum-Kasih, butir-butir-kasih dan melaksanakannya dalam kehidupan sehari-hari, sehingga imanmu kepada Tuhan makin-teguh.

Setiap saat, bahkan seandainya timbul kerinduan dalam diri anda untuk melayani seseorang, maka besar kemungkinan Tuhan akan memakai anda untuk mewartakan(Yoh.4:35 ).

Jadi kebebasan berdasarkan-kasih ada dua yaitu melaksanakan (2)hukum-kasih dan (3)butir-butir-kasih. inilah yang anda gunakan untuk melayani Tuhan serta mewartakan dan bersikap kepada manusia.


Kebebasan yang bersifat negatif
Banyak orang berusaha sebebas mungkin melakukan sesuatu untuk kepentingan dan kepuasan sendiri tanpa menghiraukan penderitaan orang lain, karena perbuatanmu. Contohnya: manusia jatuh dalam dosa.. . sehingga Tuhan mengusir mereka, ….selanjutnya……baca sendiri di Kej.3:1-24)


Kesimpulan

Kebebasan manusia dibatasi oleh hukum-kasih, butir-butir-kasih dan melaksanakannya, selain itu jangan menyalahgunakan kebebasan untuk kepentingan sendiri tanpa hiraukan dampaknya yang mengakibatkan penderitaan orang lain

Terima kasih anda telah meluangkan waktu membaca artikel ini, mohon sharing.

Penulis.


R e f e r e n s i  :

1Kor.7:35        bukan menghalangi, tapi supaya lakukan yg benar
Semuanya ini kukatakan untuk kepentingan kamu sendiri, bukan untuk menghalang-halangi kamu dalam kebebasan kamu, tetapi sebaliknya supaya kamu melakukan apa yang benar dan baik, dan melayani Tuhan tanpa gangguan.

Gal.5:13          layanilah dengan kasih
Saudara-saudara, memang kamu telah dipanggil untuk merdeka. Tetapi janganlah kamu mempergunakan kemerdekaan itu sebgagai kesempatan untuk kehidupan dalam dosa, melainkan layanilah seorang akan yang lain oleh kasih

Kej.2:16           Tuhan beri kebebasan utk makan
Lalu Tuhan Allah memberi perintah ini kepada manusia: “Semua pohon dalam taman ini boleh kaumakan buahnya dengan bebas,

Kej.2:17           tetapi tdk boleh pohon pengetahuan, pasti kamu mati
Tetapi pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat itu, janganlah kaumakan buahnya sebab pada hari engkau memakannya, pastilah engkau mati.

Mat.22:37-40  hukum kasih
37---jawab Yesus kepadanya: “Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu,
38---Itulah hukum yang terutama dan yang pertama,
39---Dan hukum yang kedua, yang sama denga itu, ialah: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri,
40---Pada kedua hukum inilah tergantung selruh hukum Taurat dan kitab para nabi”

1Kor.13:4-8     butir-butir Kasih
4---Kasih itu sabar; kasih itu murah hati; ia tidak cemburu. Ia tidak memegahkan diri dan tidak sombong.
5---Ia tidak melakukan yang tidak sopan dan tidak mencari keuntungan diri sendiri. Ia tidak pemarah dan tidak menyimpan kesalahan orang lain.
6---Ia tidak bersukacita karena ketidak-adilan, tetapi karena kebenaran.
7---Ia menetupi segala sesuatu, percaya segala sesuatu, mengharapkan segala sesuatu, sabar menanggung segala sesuatu.
8---Kasih tidak berkesudahan; nubuat akan berakhir; bahasa orh akan berhenti; pengetahuan akan lenyap.

Kej.3:6             pohon itu menarik hati & memberi pengertian, lalu ia memetik buah itu
Perempuan itu melihat, bahwa buah pohon itu baik untuk dimakan dan sedap kelihatannya, lagipula pohon itu menarik hati karena memberi pengertian, lalu ia mengambil dari buahnya dan dimakannya dan diberikannya juga kepada suaminya yang bersama-sama dengan dia, dan suaminya pun memakannya.

Yoh.4:35          ladang sudah menguning utk di tuai
Bukankah kamu mengatakan: Empat bulan lagi tibalah musim menuai? Tetapi Aku berkata kepadamu: Lihatlah sekelilingmu dan pandanglah ladang-ladang yang sudah menguning dan matang untuk dituai.


Kej.3:1-24       manusia jatuh kedalam dosa……..(Mohon dibaca.)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar