Latar belakang
Banyak orang bertanya
apa intinya memperingati Natal setiap tahun
Materi yang
dibahas, sesuai topik
Intinya Tuhan mengutus
Yesus ke dunia, adalah untuk mengalahkan dosa(Rm.8:3):
Terjadinya dosa yang di buat
manusia
Dosa yang di buat
manusia karena terpengaruh bujukan iblis. Awalnya, Tuhan berikhtiar untuk menciptakan manusia yang serupa
dan segambar dengan Tuhan(Kej.1:26). Waktu Tuhan menciptakan manusia, mereka diberi kuasa
untuk menguasai segala hewan dan juga merawat bumi, dan supaya mereka beranak cucu
di bumi(Kej1:28), dan kehidupan manusia mulai dan terus berlanjut, tapi:
Setelah manusia jatuh dalam dosa melalui Adam dan Hawa karena mereka
tergoda oleh bujukan iblis, maka Tuhan menghalau mereka keluar dari taman Eden. Dosa ini
adalah supaya manusia melawan peraturan dan kehendak Tuhan, hal ini akan
berdampak dalam kehidupan mereka berupa sengsara yang terus-menerus. Walaupun Tuhan
telah memberi petunjuk kehidupan kepada manusia,
petunjuk kehidupan itu adalah kasih.
Kehidupan sengsara terlihat adanya peperangan antar suku atau bangsa di
zaman Abraham.
Moral manusia bertambah rusak sehingga bisa berkelamin dengan hewan di zaman
adanya kota Sodom dan Gomora sebelum Tuhan menghancurkan mereka pakai api
belerang.
Pada zaman Nuh, moral manusia pun merusak sehingga terjadi berbagai
penderitaan, dan ini juga terulang lagi seperti di zaman Sodom dan Gomora. Lalu
Tuhan membasmi manusia dengan cara menenggelamkan semua kehidupan di bumi.
Bangsa Israel pun demikian, walaupun Tuhan sudah beri peningkatan moral
melalui hukum Taurat, tapi mereka juga melawan ajaran dan aturan Tuhan, sehingga
mereka kembali lagi di buang ke Babilon, menjadi pekerja kasar atau budak.
Kerusakan moral dalam setiap orang telah terjadi dan terus berlangsung
tanpa disadarinya, karena ada hukum yang melawan akal budi(Rm.7:23)
Dan berbagai dosa.
Intinya Tuhan mengutus
Yesus
Perbuatan manusia sehingga
terjadi dosa seperti yang dijelaskan di atas adalah akibat melawan perintah dan
aturan Tuhan. Perbuatan ini adalah dosa dan yang pasti manusia akan hidup
sengsara dan mati karena dosa yang telah diperbuatnya, namun demikian Tuhan juga
memberi petunjuk bagaimana cara mengatasi kesengsaraan manusia, a.l. (Rm.5:2-4, 1Kor12:31) dan mengutus anakNya untuk menyelamatkan manusia dan
mengalahkan hukum-dosa yang berada dalam daging setiap orang, yaitu melalui KASIH,
atau hukum Kasih. Inilah salah
satu inti Natal, dimana Hukum Kasih mengalahkan Hukum Dosa dalam daging setiap
orang
Hukum Kasih
Sebetulnya hukum Tuhan telah memberikan hukumNYa dalam manusia sewaktu Dia menciptakannya, namun mereka tidak menyadarinya, dan Tuhan mengingatkan lagi melalui
A----Musa.
Tuhan memberikan hukum Taurat atau 10 Perintah Allah, melalui Musa untuk bangsa Israel sewaktu mereka melintasi gurun pasir. Hukum Taurat ini penting karena akan menuntun mereka berkelakuan baik saling menghormati dan tahu kedudukannya dalam pergaulan. Sebab sejak di Mesir mereka diperlakukan seperti budak, sehingga mereka terbiasa berkelakuan buruk.
B---Yesus
Orang Farisi mencobai Yesus, sambil bertanya, hukum manakah yang
terutama dalam hukum Taurat(Mat.22:36).
Yesus jawab kepadanya:
a--Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu
dan dengan segenap akal budimu.
b--Itulah hukum yang terutama dan yang pertama
c--Hukum yang kedua, yang sama dengan itu, ialah: Kasihilah sesamamu manusia
seperti dirimu sendiri
d--Pada kedua hukum inilah tergantung seluruh hukum Taurat dan kitab para nabi
(arti dari kitab para nabi adalah: para nabi melakukan penyebaran injil berupa
ajaran kasih. jadi inilah yang di katakan: mengimani Kasih dan ada perbuatannya
oleh para nabi Yak2:22 )
C---Tuhan mengadakan Perjanjian dengan bangsa Israel.
Dalam perjanjian itu Tuhan, Tuhan mengatakan atau mengingatkan bahwa, Dia
telah menaruh hukumNya dalam akal budi manusia, dan menuliskannya dalam hati manusia(Ibr.8:10).
Jadi inti kedatangan
Yesus ke dunia(1Yoh.4:9-10, Rm.8:3), adalah:
Supaya kita hidup di dalam Dia, jadi Allah mengasihi
setiap orang. Walaupun mereka telah berbuat salah namun Allah mengutus Yesus untuk
mencari orang yang berdosa, dan menyadari mereka bahwa; hukum yang melawan akal
budi yang berada dalam setiap anggota tubuhmu(Rm.7:23)
telah dikalahkan oleh hukum Kasih(Rm.8:3).
Karenanya hukum Kasih harus terus-menerus hidup dalam
akal budi, hati dan setiap anggota tubuhmu. Selamat
Natal dan laksanakan hukum itu.
Penutup
Inti Natal adalah, Tuhan mengutus anakNya tunggal untuk mengalahkan dosa, yang pemicunya ada dalam setiap anggota tubuhmu(Rm.7:23) tapi sudah di kalahkan oleh Kasih sehingga ada dalam anggota tubuhmu(Rm.8:3). Jadi laksanakan hukum Kasih tersebut.
Terima kasih Anda telah meluangkan waktu untuk membaca artikel ini, semoga bermanfaat dan mohon sharing.
PenulisEddyWarbung
R e f e r e n s iWRF
Kej.1:26 1Kor.12:31 Rm.3:8
kej.1:28 Mat.22:36
Rm.7:23 Yak.2:22
Rm.5:2-4 1Yoh.4:9-10