Latar
belakang
Banyak orang telah melalui berbagai penderitaan kehidupan, dan juga dapat
keluar sebagai yang tahan uji. Dan kepada mereka layak untuk menerima mahkota
kehidupan. Namun pemberian itu hanya kepada mereka yang pengasihi Yesus(Yak.1:12).
Materi
yang dibahas, sesuai topik
1--Mengasihi Yesus masih rendah
Banyak orang yang
telah mengenal ajarannya Yesus dan telah mengaplikasikan dalam kehidupannya,
namun perlakuan atau perbuatannya tidak di landasi dengan mengasihi Yesus atau
tegasnya tidak dilandasi oleh kasih yang diajarkan Yesus.
Orang-orang non
kristiani juga berbuat hal yang sama, bahkan perbuatan mereka dilandasi oleh
ajarannya.
Inilah perbedaan
antara orang yang telah bahkan sudah melaksanakan ajaran Yesus tapi mereka
melakukannya tanpa adanya hati, hanya sesuai apa yang tertulis dalam peraturan
atau dalam ayat-ayat di Alkitab, misalnya dalam hal melakukan hukum Taurat. Yang harus mereka lakukan adalah melakukan
ayat-ayat di alkitab itu sesuai yang tertulis dan berdasarkan hatinya. Hal ini
yang Yesus katakan adalah kasihilah Tuhanmu dengan segenap hatimu....(Mat22:37).
Atau inti dari hukum
Taurat tidak di lakukan oleh banyak orang, karena tidak dilakukan dengan
hatinya, yaitu: mereka mengabaikan keadilan dan belas kasihan
dan kesetiaan(Mat.23:23). Karenanya berusaha untuk mengasihiNya(Mat.22:37)
2--Terselubungnya akal budi
Melaksanakan tidak
dengan hati (istilah sehari-hari: melakukan sesuatu tanpa ada hati nuraninya),
telah dan sedang dilakukan oleh semua tingkatan lapisan masyarakat, dari zaman
dahulu hingga kini dan seterusnya. Hal ini disebabkan karena akal budi mereka
telah terselubung(2Kor3:14-16) karena tidak mau atau tidak ada keinginan
dan usahanya untuk mencari apa itu kebenaran. Sehingga mereka lakukan
sekehendak hatinya walaupun mengetahui firman Tuhan.
Contoh:
a--Dahulu, Pada zaman Yesus, petinggi agama Yahudi membiarkan orang-orang berjualan
ternak dan tukar menukar uang di halaman bait Allah. Dan para petinggi agama akan menikmati uang sewa dari
para pedagang. Perbuatan ini adalah sesuatu yang tidak sopan dan mengotori
halaman ibadah.
b--Petinggi agama Yahudi menghasut masyarakat Yahudi supaya
Yesus disalib, karena mereka sudah kehilangan kepercayaan masyarakat Yahudi. Sebab
mereka tidak dapat berbuat seperti Yesus, a.l.: menghidupkan Lazarus yang sudah
4 hari meninggal, mengajar kebenaran dan menjawab semua pertanyaan orang Farisi
dan Saduki, misanya apa hukum yang tertinggi.
c--Hingga kini masih
banyak korupsi yang dilakukan, misalnya korupsi waktu, kebijakan, uang, dll,
walaupun mereka mengetahui apa yang mereka perbuat akan menimbulkan kesengsaraan
di masyarakat.
3--Kenyataan dalam kehidupan sehari-hari
Zaman sekarang, setiap
orang berusaha untuk bertindak efisien dan efektif, segala kegiatan dikejar waktu
dan persaingan sangat ketat, sehingga mereka akan bertindak sesuai ilmunya, ketrampilannya
dan pengalamannya. Karenanya dalam setiap
pendidikan telah diajarkan untuk menggunakan waktu sesedikit mungkin tapi
menghasilkan sebanyak mungkin, sehingga anak didiknya hanya memikirkan hasil dan
bila mungkin yang berkualitas. Akibatnya mereka lupa bahwa akal budi dan
timbulnya semangat adalah pemberian Tuhan. Inilah salah satu faktor yang
menyebabkan banyak orang sering melukapan:
a--Untuk mengasihi Yesus
sesudah mereka melalui penderitaan sehingga jadi tahan uji dan/atau telah
meraih sukses.
b--Mengalami berbagai
cobaan
Namun Yesus secara
tegas mengatakan, pemberian itu hanya kepada mereka yang pengasihi Yesus(Yak.1:12). Karenanya selalu
berusaha bersandar kepadaNya dan mengasihiNya sebelum dan sesudah perbuatanmu.
Banyak
orang telah mengetahui bahkan melakukan ajaran kasih namun mereka belum menjiwai
ajaran tersebut (seperti contoh diatas). Karenanya bersandar padaNya dan berusaha
untuk selalu mengasihiNya sebelum dan sesudah perbuatanmu.
Terima
kasih Anda telah meluangkan waktu untuk membaca artikel ini, semoga bermanfaat
dan mohon sharing.
Penulis.EddyWarbung
R e f e r e n s i WRF
(Yak.1:12).
(Mat22:37)
(Mat.23:23)
(2Kor3:14-16)