Jumat, 28 September 2018

Apa mungkin keinginanmu di kendalikan?.


Latar belakang



Keinginan1 manusia bisa bersifat sesaat, atau juga untuk jangka panjang yang berupa masa depannya, tapi bisa juga orang lain yang mengendalikannya.

  

Materi yang di sharing, sesuai topic



1--Pengertian dari keinginan.

Setiap orang mempunyai keinginan, namun bukan keinginan yang merugikan orang, seperti terlihat di Sepuluh Perintah Allah(Kel.20:17), yaitu jangan mengingini kepunyaan orang lain. Keinginan tsb bisa bersifat buruk tapi bisa juga baik. Namun ada keinginanmu yang dikendalikan oleh orang lain yang bisa bersifat baik maupun buruk, tergantung sejauh mana itu bisa mempengaruhimu sehingga anda berbuat. Tapi untuk menangkalnya agar anda tidak terjatuh dalam dosa, maka ketaatanmu pada firman Allah akan diuji.



Melalui panca-indramu maka informasi dari berbagai sarana media (TV, buku, radio, medsos, sekolah, computer, majalah, Koran, dll) bisa masuk dalam pkiranmu dan dia mulai mengolahnya. Bila hasil pengolahan dari informasi tsb cocok dengan kemajuan pribadimu, maka anda mulai memperhatikannya, bahkan bisa timbul motivasi dan berusaha mewujudkannya.

Karenanya godalah seseorang dengan cara yang menarik, agar hatinya secara rasional bisa menerima dan mau mewujudkannya.

Pada tingkat inilah akan timbul keinginannya untuk mengikuti usulanmu, karena dia merasa godaanmu masuk akal dan bisan dinikmatinya. Sehingga dia berusaha untuk mewujudkannya. Jenis godaan seperti inilah yang iblis sodorkan kepada Adam dan Hawa, yaitu supaya bisa jadi seperti Tuhan(Kej3:5). Contoh:

a--Katakanlah karena obsesi-mu maka anda ingin menjadi ahli perangkat-lunak (software), sehingga bila anda peroleh informasi yang  menawarkan adanya kesempatan belajar di Microsoft, maka pasti kepribadianmu akan mendukungmu. Sehingga bisa timbul motivasi untuk mewujudkan belajar di Microsoft, agar bisa menjadi ahlinya.



b--Keinginanmu di kendalikan namun saling menguntungkan.

Fakta.

Bahwa, Kemacetan kendaraan di Jakarta sangat padat dan hampir terjadi di semua jalan protocol dan jalan raya dan jalan biasa. Tapi dengan system ganji genap sesuai tanggal kalender, maka kendaraan di jalanan Jakarta berkurang hingga separuh setiap hari.

Namun dari kendaraan yang masih bejalan di jalanan, tetap mengancam kesehatan manusia karena mengeluarkan CO2 terus menerus, sehingga orang bisa menderita penyakit paru-paru dan lain-lain.

Tawarkan solusi.

Caranya, Rebut hati masyarakat Jakarta, sehingga mereka tergoda dengan menjejalkan berbagai advertensi yang intensif, melalui radio, TV, medsos, brochure, dll. agar hati mereka terikut, oleh mereka beranggapan tawaran (lihat: 1-b dan 1-ba àbc) itu menguntungkan kesehatannya, hemat waktu dan menyenangkan. Jadi anda kendalikan keinginan dari masyarakat Jakarta. Karena dalam advertensi itu tertulis, sebagai berikut:

b-a--Bila anda naik bis Trans Jakarta (TJ), maka sambil duduk, anda menikmati udara dingin, segar, wangi, aman, bersih, cepat sampai di tujuan dan bisa ber WiFi.

b-b--Anda menghemat waktu, murah, tidak stress karena tidak nyetir, orangnya sopan. TJ b-c--akan mengalami pertambahan pnumpang, sehingga menguntungkan secara financial.



2--Pikiran dan keinginanmu bisa dikuasai iblis.

Keinginan seseorang bisa baik atau juga buruk. Keinginan baik dari setiap orang sangat diperlukan untuk kemajuan bersama. Tapi ada juga keinginan yang sifatnya buruk. Keinginan yang buruk bermacam-macam, dan perbuatan itu semuanya dilarang(Kel.20:17)  dalam Sepuluh Perintah Allah.



Tapi iblis selalu menggunakan berbagai cara dan berusaha agar anda secara sadar memberikan pikiranmu, keingianmu, emosimu, dll, dikuasainya, melalui berbagai godaan sehingga dia bisa menyuruhmu melakukan apa saja kehendaknya untuk berbagai tujuan. Namun yang jelas supaya anda berbuat dosa dan menderita, seperti yang di alami Adam dan Hawa.  



Misalnya: Anda merasa cocoklah, jadi timbul keinginan, untuk memiliki sesuatu yang mewah, berupa kapal pesiar yang modern, karena anda adalah pejabat tinggi yang berkuasa dan bekerja keras untuk rakyat hingga larut malam dan selalu berhasil mendatangkan modal asing untuk investasi. Jadi wajarlah bila punyai kapal pesiar mewah dan supaya orang mengetahuinya. Jadi motivasi disini adalah agar orang mengetahui kapal pesiar mewah kepunyaanmu dan bisa berpesta di tengah laut. Karena siapa yang akan melarang, anda yang berkuasa, bukan?. Apalagi keinginan itu terus digoda iblis(Kej.3:1-7) agar secepatnya mewujudkan.  

Namun setelah rezim baru berkuasa dipemerintahan, kapal pesiar mewah tsb ternyata adalah hasil gratifikasi, sehingga pejabat tersebut dituduh dan sekarang sedang diadili.



Jadi keinginanmu dalam berbagai bidang bisa di manipulasi oleh iblis agar anda menggunakan berbagai cara untuk memiliki sesuai keinginanmu walaupun sedikit terpeleset atau melanggar peraturan, namun nanti akan menjeratmu.



Pertanyaannya untuk kita semua, bisakah kita kendalikan diri dalam berbagai kesempatan, walaupun tidak ada yang melihat dan mengetahui pada saat itu, tapi kebobrokan akan selalu diketahui.



Kesimpulan

Bersandarlah kepada Tuhan(Ams3:5) dalam kehidupanmu, tapi jagalah keinginanmu sehingga tidak dikendalikan oleh iblis yang selalu menggodamu. Karena tujuan iblis adalah, agar anda secara sadar menyerahkan keinginanmu dan kehendak bebasmu kepadanya, supaya anda mengikutinya dan berbuat dosa lalu menderita.



Terima kasih anda telah meluangkan waktu membaca artikel ini, mohon sharing.



Penulis.EddyWarbung

R e f e r e n s i  :



1EAMK= EnsiklopediAlkitab Masa Kini, judulasli The New Bible Dictionary published by Inter-Varsity Press, Cetakan kesebelas April2011, ISBN 978-602-8009-32-4 oleh Yayasan Komunikasi Bina Kasih. , Kol-1 dan 2, hal-435à6





Kel.20:17

Jangan mengingini rumah sesamamu; jangan mengingini isterinya, atau hambanya laki-laki, atau hambanya perempuan, atau lembunya atau keledainya, atau apa pun yang dipunyai sesamamu.



Kej.3:5

Tapi Allah mengetahui, bahwa pada waktu kamu memakannya matamu akan terbuka dan kamu akan menjadi seperti Allah, tahu tentang yang baik dan jahat.



Kej.3:1-7        Manusia jatuh ke dalam dosa.



Ams.3:5

Percayalah kepada Tuhan dengan segenap hatimu, dan janganlah bersandar kepada pengertianmu sendiri.






Minggu, 23 September 2018

Cari dahulu Kerajaan Allah(Mat.6:33)


Latar belakang.



Kerajaan Allah1 adalah tema pokok dari pemberitaan Yesus. Dia menyebut agar setiap orang mencarinya lalu semuanya akan ditambahkan pada mereka.



Materi yang di sharing, sesuai topic



1--Kerajaan Allah.

Menurut injil-injil Sinoptik2 (yaitu Injil: Mateus, Markus, Lukas, Yohanes), Kerajaan Allah adalah tema pokok dari pemberitaan Yesus. Dan istilah Kerajaan Allah, lebih gampang dimengerti oleh non Yahudi, yang berarti termasuk kita semua ini.



Namun apa itu Kerajaan Allah:

Belum ada defenisi yang jelas apa itu Kerajaan Allah, karena belum ada seorang pun yang pernah pergi dan masuk dalam Kerajaan Allah, untuk mengetahui peraturannya disana, tapi dari firman-firman yang terdapat di Alkitab menyatakan sebagai-berikut:

a--Kepadamu (murid-muridNya) telah diberikan rahasia Kerajaan Allah, tetapi kepada orang-orang luar segala sesuatu disampaikan dalam perumpamaan(Mrk.4:11).

b--Kerajaan Allah seumpama biji sesawi yang ditaburkan di tanah, memang biji itu yang paling kecil dari pada segala jenis benih yang ada di bumi(Mrk.4:31), namun

c--Bila ditaburkan, ia tumbuh dan menjadi lebih besar dari pada segala sayuran yang lain  dan mengeluarkan cabang-cabang yang besar, sehingga burung-burung di udara dapat  bersarang dalam naungannya(Mrk.4:32).

d--Di tempat itu mereka (Paulus dan Barnabas) menguatkan hati murid-murid dan menasehati mereka supaya mereka bertekun di dalam iman, dan mengatakan, bahwa untuk masuk ke dalam Kerajaan Allah kita harus mengalami banyak sengsara(Kis.14:22).

e--Kita malah bermegah juga dalam kesengsaraan kita, karena kita tahu, bahwa kesengsaraan itu menimbulkan ketekunan, dan ketekunan menimbulkan tahan uji dan tahan jui menimbulkan pengharapan. Dan pengharapan tidak mengecewakan karena kasih Allah telah dicurahkan di dalam hati kita oleh Roh kudus yang telah dikaruniakan kepada kita(Rm.5:3-5).

f--Jadi berusahalah untuk memperoleh karunia-karunia yang paling utama, dan aku menunjukkan kepadamu jalan yang lebih utama lagi(1Kor.12:31).

###=Pendapat penulis:

Kerajaan Allah masih rahasia bagi orang luar tapi bukan bagi muridNya, untuk memperoleh Kerajaan Allah maka setiap orang yang menghendakinya harus menekuninya untuk memperolahnya, walaupun mengalami sengsara dan tingalkan keinginan duniawi.



2--Kehendak Allah

Tujuan dari pemberitaan Yesus adalah memberitakan Kerajaan Allah, yang mencakup antara lain; supaya setiap orang yang mendengar, melihat dan mengikuti peristiwa yang telah Yesus perbuat dan melalui muridNya, supaya akan menjadi faktor pemicu bagi orang-orang yang belum mengetahui kebenaran. Sehingga mereka akan berusaha mencari untuk mengerti apa kehendak Allah, lalu melakukannya, agar bisa masuk dalam Kerajaan Allah. Pemberitaan ini terlihat sejak Yesus berkarya selama tiga setengah tahun, lalu Dia di salib dan bangkit pada hari ke tiga setelah kematianNya. Namun para muridNya terus melanjutkan pemberitaan(Mat.28:19-20) kabar baik kepada semua orang hingga sekarang ini dan akan datang..



Sehingga  untuk bisa masuk dalam Kerajaan Allah maka setiap orang harus “berusaha mencari dan mengerti apa kehendak Allah(1Ptr.2:15), lalu melakukannya”. Jadi diperlukan kemauan, keinginan dan tekad dari setiap orang yang berniat memperolehnya(Rm.5:3-5 dan 1Kor.12:31).  



Seperti dikatakan diatas, Allah mempunyai kehendak. Bila anda lakukannya secara benar maka anda bisa masuk dalam KerajaanNya, atau Kerajaan Allah. Cara mencari jalan untuk masuk, a.l.:

A--Arahan positif, untuk mencari Kerajaan Allah:

a-Timbul keinginan dalam dirimu untuk mencari kebenaran, sehingga berusaha memperolehnya.

b-Lakukan semua peraturan Allah.

c-Lakukan sepuluh Perintah Allah(Kel.20:1-17), dan perintah lainnya

d-Lakukian Hukum Kasih(Mat.22:37-40).

e-Beritakan kabar baik ke seluruh orang(Mat.28:19-20). Dan-lain-lain.

B--Arahan negative yang menghalangimu supaya tidak mencari Allah:

a--Dominan pikiranmu serta perbuatannya yang bersifat duniawi, karena menghalangi niatmu untuk mencari kehendak Allah.

b--Ego sangat tinggi, suka merendahkan orang lain, sering terbawa arus, senang terima pujian dan suka tergoda sehingga terperosok seperti Adam dan Hawa.



3--Setekun apa, anda mencari Kerajaan Allah.

Setiap orang bisa saja mengalami suatu proses, berupa; mendengar, melihat dan mempelajarinya apa saja yang telah Yesus perbuat dan yang dilanjutkan oleh para muridNya. Dan proses ini bisa menjadi faktor pemicu bagi orang-orang yang belum mengetahui kebenaran, apa lagi kalau mereka telah peroleh arahan positif untuk mencari Kerajaan Allah (lihat: 1-eàf, 2-A-aàc). Sehingga mereka akan berusaha mencari untuk mengerti apa kehendak Allah(1Ptr.2:15), lalu melakukannya, agar bisa masuk dalam Kerajaan Allah.

Contoh: 

Cita-cita jangka panjang atau karunia bagi seseorang biasanya bisa berhasil bila dia bertekun dalam mempersiapkan diri sambil meningkatkan kualitasnya(1Kor.12:31) sehingga bisa tercapai tujuannya. Namun dalam masa berproses, bisa saja ada tawaran-tawaran yang meningkatkan kapasitasnya yang sudah tentu didukung oleh fasilitas sesuai kapasitasnya. Tawaran-tawaran semacam ini bisa merupakan “akan ditambahkan padamu” sesuai di ayat Mat.6:33.



Apalagi kalau anda beriman dan lakukan kehendak Allah(lihat:1-eàf, 2-A-aàc), yaitu mencari Kerajaan Allah serta kebenarannya, dan semua akan ditambahkan padamu. Maka selama anda berada didunia anda akan hidup damai sejahterah demikian pun setelah  meninggalkan dunia ini.



4--Dalam kenyataan hidup.

Ternyata di dunia ini, tidak ada orang yang mencari Allah(Rm.3:11), apalagi kehendakNya. Sehingga susah untuk bisa masuk dalam Kerajaan Allah, karena sifat mereka masih terarah kepada duniawi, lihat diatas 2-B-aàb, jadi menganggap sepele firman Tuhan, lihat 1-eàf, 2-A-aàc



Tetapi, karena anda masih di dunia maka sewajarnya punya cita-cita, namun sambil berproses untuk peroleh cita-citamu itu, juga sekaligus berproses untuk mencari Kerajaan Allah (1-eàf,  

2-A-aàc), jadi kebutuhan diniawimu di dasar pada kehendak Tuhan.



Kesimpulan

Raihlah karunia setinggi mungkin selama anda masih di dunia ini, namun dasarilah itu pada imanmu dan terus lakukan kehendak Allah, karena semuanya itu akan mempermudah anda mencari Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu.



Terima kasih anda telah meluangkan waktu membaca artikel ini, mohon sharing.



Penulis.EddyWarbung

R e f e r e n s i  :



Mat.6:33

Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu.



1,2EAMK= Ensiklopedi Alkitab Masa Kini, judul asli The New Bible Dictionary published by Inter-Varsity Press, Cetakan kesebelas April2011, ISBN 978-602-8009-32-4 oleh Yayasan Komunikasi Bina Kasih. , Kol-1, butir-1 alinea kelima, hal-294



Mrk.4:11

Jawab Yesus(Nya): “Kepadamu telah diberikan rahasia Kerajaan Allah, tetapi kepada orang-orang luar segala sesuatu disampaikan dalam perumpamaan.



Mrk.4:31-32

31---Hal Kerajaan itu seumpama biji sesawi yang ditaburkan di tanah. Memang biji itu yang paling kecil dari pada segala jenis benih yang ada di bumi.

32---Tetapi apabila ia ditaburkan, ia tumbuh dan menjadi lebih besar dari pada segala sayuran yang lain dan mengeluarkan cabang-cabang yang besar, sehingga burung-burung di udara dapat bersarang dalam naungannya”



Kis.14:22

Di tempat itu mereka menguatkan hati murid-murid itu dan menasehati mereka supaya mereka bertekun di dalam iman, dan mengatakan, bahwa untuk masuk ke dalam Keranaan Allah kita harus mengalami banyak sengsara.



Rm.5:3-5

Kita malah bermegah juga dalam kesengsaraan kita, karena kita tahu, bahwa kesengsaraan itu menimbulkan ketekunan, dan ketekunan menimbulkan tahan uji dan tahan jui menimbulkan pengharapan. Dan pengharapan tidak mengecewakan karena kasih Allah telah dicurahkan di dalam hati kita oleh Roh kudus yang telah dikaruniakan kepada kita.



1Kor.12:31

Jadi berusahalah untuk memperoleh karunia-karunia yang paling utama, dan aku menunjukkan kepadamu jalan yang lebih utama lagi.



Mat.12:28

Tetapi jika Aku mengusir setan dengan kuasa Roh Allah, maka sesungguhnya Kerajaan Allah sudah datang kepadamu.

Jumat, 14 September 2018

Apa manfaatnya mengetahui Alkitab (Kitab Suci).


Latar belakang



Bila anda mengetahui dan menghayati serta melakukan firman Allah yang tertulis dalam Alkitab, maka rasa damai dan sejahtera akan terjadi dalam kehidupanmu, hingga anda beserta lingkunganmu bisa selamat.



Materi yang di sharing, sesuai topic



1--Apa itu Alkitab

Pengertian dari Alkitab atau Kitab Suci(2Tim.3:15-16), antara lainnya antara:

a--Kumpulan dari kitab-kitab1 yang diakui sebagai kanonik, dan diakui sebagai Firman Allah oleh gereja Kristen.

b--Terdiri atas Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru. Taurat2 (dari Ibrani tora) dan Injil (Yunani euangelion)

c--Kitab-Suci3 memuat segala hal yang perlu bagi keselamatan: jadi apa pun yang tidak terbaca di dalamnya atau tidak dapat dibuktikan dengannya, tidak boleh dituntut dari seseorang, untuk mempercayainya sebagai bagian dari iman.

d--Mengandung kebenaran yang sejati untuk penuntun jalan hidupmu di dunia ini.

e--Bila mengerti dan menghayati serta melakukan firman Allah, maka bisa memperoleh ketenangan dan damai sejahtera dalam kehidupanmu.

f--Bisa memperoleh iman serta meningkatkannya untuk keselamatan jiwamu.

g--Mengetahui akan damai dan sejahtera dalam kehidupan setiap orang.

h--Ajaran-ajaran untuk bisa memperoleh kehidupan yang kekal. Dan seterusnya.



2--Damai dan sejahtera akan terjadi dalam kehidupanmu

Secara naluri setiap orang mau mengaku salah, apalagi kalau dia telah mengetahui Alkitab dari masa kecilnya(2Tim.3:15-16). Sehingga, kebutuhan paling utama dan yang pertama dari setiap orang yang berdosa, ialah harus ada damai sejahtera dengan Allah. Jadi permusuhan yang ditimbulkan oleh dosa-dosanya harus dijauhkan dahulu oleh setiap orang, karena mereka secara aktif sedang mencari dan berbuat sesuai firman Tuhan.



Hal ini merupakan kesempatan untuk mempermudah dan memungkinkan bagi setiap orang, yang ingin dan mau mencari damai sejahtera, karena Yesus memperdamaikan segala dosa-dosa dengan diriNya, sesudah Ia mengadakan pendamaian sehubungan dengan darahNya yang tertumpah sewaktu Dia disalib(Kol.1:20).



Kesempatan ini, merupakan kasih karunia dari Yesus, untuk setiap orang. Sehingga mereka bisa berproses untuk menginggalkan dosa lalu mohon pertobatan. Namun semuanya itu harus anda berproses untuk memperolehnya. Karena karunia itu tidak datang kepada setiap orang yang ingin dan mau, lalu mereka itu mengalami perubahan secara tiba-tiba. Tapi harus berusaha untuk memperolehnya dan terus menerus mempertahankannya dalam kehidupanmu.



3--Damai dan sejahtera dalam kehidupanmu tetap constant ?

Bila anda mengerti dan menghayati dan menjiwa sesuai penjelasan butir 1 dan 2, maka dengan sendirinya anda akan mengalami damai sejahtera dalam kehidupanmu. Namun timbul pertanyaan, bisakah itu bertahan constant selama penghidupanmu?



Jawabannya belum tentu.

Karena setiap orang selalu akan berhadapan dengan masalahnya, cobaannya, keinignannya, dll. sehingga apakah daya tahanmu mampu mengatasinya?



Daya tahan itu a.l. seberapa benar anda bisa mengetahui firman Allah dan mengaplikasikan dalam kehidupanmu sehari-hari. Mungkin anda bertanya, mana mungkin karena firman itu banyak sekali, tebalnya buku Alkitab saja lebih dari seribuh halaman.



Namun ada 2 ayat yang “terutama dan yang pertama”, ingatlah 2 ayat tersebut dalam hidupmu. Dua ayat ini adalah  perkataan Yesus sewaktu Dia menjawab pertanyaan seorang Farisi (mereka yang hidup menurut hukum Taurat). Dua ayat ini mengandung kasih, uraiannya sbb:

Mat 22:37, Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu

                    dan dengan segenap akal budimu.

Mat 22:38, Itulah hukum yang terutama dan yang pertama.

Mat 22:39, Hukum yang kedua, yang sama dengan itu, ialah: Kasihilah sesamamu manusia

                   seperti dirimu sendiri.

Mat.22:40, Pada kedua hukum inilah tergantung seluruh hukum Taurat dan kitab paranabi



Apa itu kasih. Penjelasannya, mohon lihat di 1Kor.13:4-7, dibawa ini:

4---Kasih itu sabar; kasih itu murah hati; ia tidak cemburu. Ia tidak memegahkan diri dan tidak sombong.

5---Ia tidak melakukan yang tidak sopan dan tidak mencari keuntungan diri sendiri.

6---Ia tidak bersukacita karena ketidakadilan, tetapi karena kebenaran.

7---Ia menutupi segala sesuatu, percaya segala sesuatu, mengharapkan segala sesuatu, sabar menanggung segala sesuatu.



Sekarang pertanyaan untuk kita semuanya, yaitu: Sudahkah kita mengetahui dua ayat tersebut dan melakukannya(Yak.2:22)?  



Itulah gunanya antara lain untuk mengetahui Alkitab.



Kesimpulan

Setiap orang harus berusaha memperoleh damai sejahtera dan pertahankan secara constant selama hidupmu, seperti yang dijelaskan diatas dan selengkapnya ada di Alkitab atau Kitab Suci berupa penuntun hidupmu untuk mencari keselamatan jiwamu.



Terima kasih anda telah meluangkan waktu membaca artikel ini, mohon sharing.



Penulis.EddyWarbung

R e f e r e n s i  :



1, 2EAMK= Ensiklopedi Alkitab Masa Kini, judul asli The New Bible Dictionary published by Inter-Varsity Press, Cetakan kesebelas April2011, ISBN 978-602-8009-32-4 oleh Yayasan Komunikasi Bina Kasih. , Kol-1, butir-1 alinea kesatu dan kedua, hal-28



1EAMK= Ensiklopedi Alkitab Masa Kini, judul asli The New Bible Dictionary published by Inter-Varsity Press, Cetakan kesebelas April2011, ISBN 978-602-8009-32-4 oleh Yayasan Komunikasi Bina Kasih. , Kol-1, butir-1 alinea ketiga, hal-28 dan hal-29



2Tim.3:15-16

15---Ingatlah juga bahwa dari kecil engkau sudah mengenal Kitab Suci yang dapat memberi hikmat kepadamu dan menuntun engkau kepada keselamatan oleh iman kepada Kristus Yesus.

16---Segala tulisan yang diilhamkan Allah memang bermanfaat untuk mengajar, untuk menyatakan kesalahan, untuk memperbaiki kelakuan dan untuk mendidik orang dalam kebenaran



Kol.1:20

Dan oleh Dialah Ia memperdamaikan segala sesuatu dengan diriNya, baik yang ada di bumi, maupun yang ada di sorga, sesudah Ia mengadakan pendamaian oleh darah salib Kristus.



Yak.2:22

Kamu lihat, bahwa iman bekerjasama dengan perbuatan-perbuatan dan oleh perbuatan-perbuatan itu iman menjadi sempurna.

Jumat, 07 September 2018

Kehendak bebas dibatasi oleh kebenaran.


Latar belakang



Setiap orang mempunyai kehendak bebas untuk merealisasikan keinginannya, berupa mewujudkan dalam suatu perbuatan yang akan ada dampak positif maupun negative, karenanya kehendak bebas itu dibatasi oleh kebenaran dan taat.



Materi yang di sharing, sesuai topic



1--Kehendak bebas.

Tuhan Allah yang memberikan kehendak-bebas1 kepada setiap orang. Kehendak bebas itu merupakan kemampuan yang dimiliki oleh setiap orang untuk menentukan sebuah pilihan atau membuat sebuah keputusan menurut dirinya tanpa campur tangan pihak manapun, termasuk Allah. Karenanya hasil dari kehendak-bebasmu harus anda pertanggungjawabkan. Bila anda perhatikan dalam Perjanjian Lama di Alkitab, yang sehubungan dengan kehendak bebas, khususnya “Kejadian ayat-ayat 2:15, 2:16, 2:17”, maka interpretasinya sbb:

a--Kej.2:15,

Tuhan yang menentukan suatu lokasi dan disitulah Dia tempatkan manusia. Manusia hanya mengikutiNya. Ayat ini menunjukkan Tuhan dapat melakukan sesuai aturanNya, a.l. rancanganNya.

b--Kej.2:16,  

Tuhan memberikan kebebasan pada manusia untuk memilih. Tuhan berikan kepada manusia karunia untuk bebas melakukan sesuatu, jadi manusia bukan robot.

c--Kej.2:17,  

Tuhan memberi batasan pada kebebasan dan bila di langgar akan terkena sanksinya. Selain manusia bebas menentukan pilihannya namun mereka harus bertanggung jawab atas pilihannya itu.



Tiga ayat itu saling terikat dan maknanya memberika suatu pengertian, yaitu: kebebasan atau kehendak-bebas yang terbatas pada aturan Tuhan. atau disederhanakan lagi sehingga mudah dicerna, yaitu; kehendak-bebas itu dibatasi oleh kebenaran. 



Dan kehendak bebas yang Allah berikan adalah suatu kehormatan bagi setiap orang untuk menggunakannya selama kehidupannya, namun semuanya itu dibatasi oleh kebenaran dan harus taat.



2--Kehendak bebas dibatasi oleh kebenaran.

Setiap orang mempunyai keinginan, namun keinginan yang negative di larang oleh hukum Taurat, lihat ayat Kel.20:17, tapi yang bersifat positif diperlukan untuk kemajuan bersama.

Namun suatu keinginanmu yang disertai oleh iming-iming yang indah berupa; bisa berkuasa atau cepat kaya, atau cepat jadi terkenal, dll, biasanya hal ini cepat disupport oleh kehendak-bebasmu dengan maksud untuk mewujudkan menjadi suatu kenyataan, walaupun melanggar peraturan. Hal semacam ini yang di alami oleh Adam Hawa.



Untuk mencegah agar kehendak bebasmu tidak menyimpang karena iming-iming atau berbagai cobaan, maka diperlukan suatu proses untuk mengantisipasinya, yaitu: Kebenaran.





Apa itu kebenaran,

Kebenaran2 sangat luas artinya, antara lain mencakup:

a--Cara benar bagi seseorang untuk membawakan diri

b--Cara yang benar untuk memperlakukan orang lain.

c--Cara-cara dalam pelaksanaan sehari-hari, maka 2a dan 2b, selalu berada dalam

kepribadianmu yang mencakup; hak, keadilan, penghukuman, peraturan, hukum, keputusan. Namun kadar dari cakupan tersebut berbeda-beda sehingga mempengaruhi hasil perbuatanmu.  



Secara nyata dari butir 2a,b,c bisa terlihat adanya hukum Taurat, hukum Kasih, dan juga Firman Tuhan. Contohnya a.l.:

Ams.1:8 Hai anakku, dengarkanlah didikan ayahmu, dan jangan menyia-nyiakan ajaran

ibumu sebab karangan bunga yang indah itu bagi kepalamu, dan suatu kalung bagi

lehermu. Dan lain-lain.



Contoh, suatu kenyataan sehari-hari:



aa--Sejak pertumbuhanmu dari bayi hingga dewasa, anda telah berinteraksi dengan anggota keluargamu. Secara alami, setiap orangtua sayang pada anaknya dan merasa berkewajiban untuk mengarahkannya agar terbentuk suatu pribadi yang bisa membedakan mana yang baik dan buruk, mana yang harus menghindar, mana yang harus menolong, dan juga berpartisipasi, dll. Semua waktu dan bimbingan dari orangtua ini sebetulnya adalah bagian dari suatu proses pertumbuhan akan kebenaran. Dan anda mengalaminya.

Hal ini akan di alami oleh setiap orangtua begitu pun anak-anaknya. Dan sebetulnya para guru disekolah juga berperan penting dalam membentuk kebenaran kepada murid-muridnya, teman-teman dalam pergaulan, dll, sehingga akan ter-refleksi dalam kepribadian anak-anak.. 



bb--Bahkan sejak anda masih di kandungan, bila ibumu selalu melakukan bimbingan yang positif karena kebetulan berada dalam kondisi dan lingkungan positif, maka pertumbuhan janin pun akan dipengaruhi oleh pikiran dan perbuatan ibumu yang bersifat positif.



3--Apa gunanya kebenaran membatasi kehendak bebasmu

Sebetulnya orangtuamulah yang telah menanamkan sebagian dari kebenaran kepada anak-anaknya, semuanya itu adalah sebagai antisipasi dikemudian hari, untuk mencegah; bila kehendak-bebasmu ingin berbuat yang aneh-aneh atau mungkin tergoda seperti Adam dan Hawa; cobaan dari luar tubuhmu, seperti Yesus dicobai oleh iblis.



Bila anda memperoleh bimbingan kebenaran(Yoh.14:6) yang baik sehingga bisa dominan dalam kepribadianmu, maka dengan sendirinya langkah-langkah kehidupanmu akan terarah sehingga menyenangkan dirimu sendiri dan lingkunganmu.



Kesimpulan

Tuhanlah yang memberikan kehendak-bebas dan keinginan kepadamu untuk kelanjutan hidupmu, agar anda tidak seperti robat. Namun anda harus mempertanggung jawabkannya hasil dari kehendak-bebasmu serta keinginanmu. Namun untuk mencegah agar kehendak bebasmu tidak melenceng maka kebenaran yang akan membatasinya.



Terima kasih anda telah meluangkan waktu membaca artikel ini, mohon sharing.





Penulis.EddyWarbung

R e f e r e n s i  :



1Kutipan dari Internat: renungan harian.com, 04 September 2018



Kej.2:15-17

15---Tuhan Allah mengambil manusia itu dan menempatkannya dalam taman Eden untuk mengusahakan dan memelihara taman itu.

16---Lalu Tuhan Allah memberi perintah ini kepada manusia: “Semua pohon dalam taman ini boleh kaumakan buahnya dengan bebas.

17---Tetapi pohon pengetahuan tantang yang baik dan yang jahat itu, janganlah kau makan buahnya, sebab pada hari engkau memakannya, pasilah engkau mati”



Kel.20:17

Jangan mengingini rumah sesamamu; jangan mengingini isterinya, atau hambanya laki-laki, atau hambanya perempuan, atau lembunuya atau keledainya, atau apapun yang dipunyai sesamamu.



2EAMK= Ensiklopedi Alkitab Masa Kini, judul asli The New Bible Dictionary published by Inter-Varsity Press, Cetakan kesebelas April2011, ISBN 978-602-8009-32-4 oleh Yayasan Komunikasi Bina Kasih. , Kol-1, butir-1, Hal-11



Ams.1:8-9

8---Hai anakku, dengarkanlah didikan ayahmu, dan jangan menyia-nyiakan ajaran ibumu.

9---Sebab karangan bunga yang indah itu bagi kepalamu, dan suatu kalung bagi lehermu.



Yoh.14:6

Kata Yesus kepadanya: “Akulah jalan dan kebenaran dan hidup.Tidak ada seorang pun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku.

Sabtu, 01 September 2018

Ujilah dirimu apakah anda tetap tegak dalam imanmu.


Latar belakang



Menguji dirimu sendiri adalah penting untuk mengetahui apakah masih tetap tegak dalam iman, atau telah menyimpang(2Kor.13:5).



Materi yang di sharing, sesuai topic



1--Selalu tegak pada peraturan..

Suatu organisasi pasti mempunyai tujuan, misalnya perusahaan perbankan pasti mempunyai tujuan, yaitu; supaya setiap akhir bulan memperoleh keuntungan agar bisa membayar kewajibannya dan mungkin juga ekspansi. Untuk mencapai itu maka perusahaan tsb mempunyai berbagai aturan baku dalam berbagai bidang, berupa; keuangan, personalia, produksi, penjualan, dll.

Selain itu perusahaan harus bisa menguji kemampuannya berdasarkan peraturan yang dia punyai untuk meng-antisipasi masalah yang bisa timbul di dalam maupun di luar perusahaan, agar perusahaan itu tetap tegak sehingga bisa operasional. Untuk itu perlu ketaatan pada aturan dan bekerja secara sinkron dan berkesinambungan.

 

2--Imanmu supaya selalu tegak.

Demikian pun dalam kehidupan seseorang, maka anda harus taat dalam imanmu yang tertuju kepada Yesus. Karena tujuan beriman adalah untuk keselamatan jiwamu(1Ptr.1:9).

Untuk mengetahui bahwa anda tetap beriman di lajur yang benar, maka berimanlah kepada Yesus, dan penuntunnya adalah Firman Tuhan yang tertulis di Alkitab.

Firman itu harus anda mengerti, hayati dan jiwai, itulah yang dinamakan anda mengimaninya, namun seiring dengan itu wujudkanlah itu dalam bentuk perbuatan.

Karena dengan adanya perbuatan-perbuatan maka imanmu akan semakin benar(JaK.2:22) dan kokoh, sehingga ketaatanmu akan makin kuat dan akibatnya imanmu makin tegak.



Supaya imanmu tetap tegak maka anda supaya, mematuhi dan lakukan secara konsisten semua Firman Tuhan yang tertulis di Alkitab, agar tingkat ketaatanmu pun makin kokoh. Firman-firman yang mudah diingat, antara lain adalah:

a--Doa Bapa kami(Mat.6:9-13).

b--Sepuluh Perintah Allah(Kel.20:1-17).

c--Hukum Kasih(Mat.22:37-40).

d--Apa itu kasih(1Kor.13:4-8).

e--Yesus adalah; jalan, dan hidup, dan kebenaran(Yoh.14:6).



Namun harus juga diperhatikan, bahwa selain tingkat ketaatan bertambah tebal karena iman yang disertai perbuatan terus terjalin, ada juga yang berperan, yaitu; kehendak bebas serta keinginan dari setiap orang. Seperti Adam dan Hawa penuhi keinginannya sendiri, setelah digoda iblis.

  

Sehingga timbul pertanyaan, bila seseorang yang sudah taat, karena semua yang dijelaskan diatas itu telah di yakini di jiwai dan di lakukan, maka mampukah imannya tetap tegak selama perjalanan hidupnya walaupun di terpa badai?



3--Cobaan yang menggoyahkan ketegakan iman.

Pertama-tama cobaan yang terjadi adalah dalam bentuk godaan. Godaan iblis menjatuhkan Adam dan Hawa. Godaan ini mendomisasi pikiran mereka sehingga terlupakanlah peringatan Tuhan. Akibatnya Tuhan menghalau mereka dari taman Firdaus, dan perempuan harus merasa sakit sewaktu bersalin dan pria harus bekerja keras mencari nafkah dll untuk keluarga, agar bisa menyambung kehidupan mereka.

Jadi dalam perjalanan hidup setiap orang, maka imannya bisa naik dan tegak seperti penjelasan diatas, namun demikian ada juga beberapa cobaan untuk menguji ketegakan imanmu, apakah bertahan atau merosot. Cobaan itu antara lain:



a--Keinginanmu sendiri(Yak.1:14).

b--Godaan iblis, dia iming-iming yang mendominasi pikiranmu, sehingga berbuat dosa.

c--Kemauan Allah, Dia memberikan a.l. masalah sehingga anda mencari dan bersandar padaNya.

d--Keadaan alami yang setiap orang harus lalui, misalnya: anda seorang pengidap kolesterol dan darah tinggi, jadi bila ada makanan yang bisa memicu penyakitmu, maka jangan maka, harus taat dan kuasai dirimu. Jangan menyontek, karena bila ketahuan bisa dikeluarkan dari ujian. Selain itu kemampuan bersaingmu dalam pekerjaanmu rendah.



4--Kenyataan hidup.

Secara alami, setiap orang secara sadar selalu berusaha sebaik mungkin untuk mengatasi segala masalah yang di hadapinya, dan bila mereka taat dan konsisten sesuai aturannya atau mengikuti segala ketentuannya, maka biasanya cepat atau lama mereka akan berhasil.



Namun walaupun imanmu telah tegak seperti yangg dijelaskan di atas (butir-2) , maka selalu ada semacam ujian untuk menyadarkanmu, sejauh manakah tingkat ketaatanmu dalam ajaran Tuhan. Bisakah anda bertahan secara konsisten atau hanya sporadic, sewaktu menghadapi segala; perkara, masalah, iming-iming, godaan (butir-3) atau ter-erosi.



Bahkan banyak orang tersandung di perkara kecil yang sebetulnya mereka sendiri yang menciptakannya sehingga imannya gugur. Jadi mereka ingin kendorkan ketaatannya sesaat saja, namun disitulah mereka terjebak, atau tertangkap atau terseret ke pengadilan, misalnya:

a--Seorang yang direktur IMF selama bertahun-tahun, dia di anggap sukses oleh para pemegang saham. Namun sewaktu dia bersantai di sebuah hotel di Washington DC, dia melecehkan seorang pegawai wanita. Karyawati tsb melaporkan ke polisi dan hasil akhirnya direktur tsb mengundurkan diri dari IMF. 

b--Banyak pejabat dan orang-orang tertentu di Indonesia taat beribadah tapi bila ada kesempatan untuk korupsi maka ketaatannya pada sumpah jabatan hilang, sehingga membantu dan turut korupsi. 

c--Sudah tahu makan mengandung banyak lemak, tapi si penyakit yang berkolesterol tinggi tetap melahapnya, sehingga beberapa saat kemudian koleps.



Kesimpulan

Ujilah tingkat ketaatanmu agar imanmu tetap tegak walaupun mengalami berbagai cobaan yang akan dilalui oleh setiap orang dalam kehidupannya.



Terima kasih anda telah meluangkan waktu membaca artikel ini, mohon sharing.



Penulis.EddyWarbung

R e f e r e n s i  :

2Kor.13:5

Ujilah dirimu sendiri, apakah kamu tetap tegak di dalam iman. Selidikilah dirimu! Apakah kamu tidak yakin akan dirimu, bahwa Kristus Yesus ada di dalam diri kamu? Sebab jika tidak demikian, kamu tidak tahan uji.



1Ptr.1:9
karena kamu telah mencapai tujuan  imanmu, yaitu keselamatan jiwamu.



Jak.2:22

Kamu lihat, bahwa iman bekerjasama dengan perbuatan-perbuatan dan oleh perbuatan-perbuatan itu iman menjadi sempurna



Mat.6:9-13                         Doa Bapa kami.



Kel.20:1-17                        Kesepuluh Firman Tuhan  (The Ten Commandment)



Mat.22:37-40

37—Jawab Yesus kepadanya: “Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu.

38—Itulah hukum yang terutama dan yang pertama.

39—Dan hukum yang kedua, yang sama dengan itu, ialah: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri.

40—Pada kedua hukum inilah tergantung seluruh hukum Taurat dan kitrab para nabi.”



1Kor.13:4-8

4—Kasih itu sabar; kasih itu murah hati; ia tidak cemburu. Ia tidak memegahkan diri dan tidak sombong.

5—Ia tidak melakukan yang tidak sopan dan tidak mencari keuntungan diri sendiri.

6—Ia tidak bersukacita karena ketidakadilan, tetapi karena kebgenaran.

7—Ia menutupi segala sesuatu, percaya segala sesuatu, mengharapkan segala sesuatu, sabar menanggung segala sesuatu.

8—Kasih tidak berkesudahan; nubuat akan berakhir; bahasa roh akan berhenti; pengetahuan akan lenyap.



Yoh.14:6

Kata Yesus kepadanya: “Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorang pun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku.



Yak.1:14

Tiap-tiap orang dicobai oleh keingannya sendiri, karena ia diseret dan dipikat olehnya