Senin, 03 Mei 2021

Yang berbeban berat datanglah padaKU

 

 Latar belakang

Setiap  orang pernah maupun sedang mengalami beban kehidupan. Tapi di antara mereka banyak yang tidak dapat mengatasinya untuk keluar dari beban kehidupan tersebut. Sehingga Yesus mengatakan, marilah kepadaKU, semua yang letih dan lesu dan berbeban berat, Aku akan memberikan kelegaan(Mat.11:28).

 

Materi yang dibahas, sesuai topik

 

1--Berbeban berat dan lesu

 

              Setiap orang pasti mengerti  berbeban berat, namun sangat luas dan mencakup seluruh aspek kehidupan manusia, bahkan juga Kerohanian. Sebab hal ini membicarakan mengenai beratnya kehidupan. Namun bila kita bertanya berat kehidupan yang bagaimana. Berat kehidupan akan timbul, karena:

 

              (A)--Pertimbangan secara rasional untuk menghadapi kehidupan duniawi

 

a.      Kesiapan Anda relatif sangat rendah untuk hadapi suatu masalah.

Dalam hal ini Anda hanya memikirkan kehidupan saat ini serta menikmatinya, sebab mempunyai cukup uang dan relasi. Tapi tidak memikirkan kesiapan bila terjadi atau menghadapi kehabisan uang atau relasimu menjauh sehingga timbul kesulitan keuangan dan ekonomi. tahu Sebabnya Anda tidak memikirkan masa depanmu. Sehingga tidak ada persiapan. Hal itu akan merupakan beban dalam kehidupanmu.

b.      Antisipasi mental untuk menghadapi sesuatu sangat rendah atau tidak ada.

Disini kondisi finansial Anda cukup baik atau kedudukan, namun ada tekanan dalam keluarga atau teman. Misalnya, anak Anda memakai drug, atau tidak mau sekolah bertahun-tahun, atau anak Anda tidak dapat menggantikan kedudukanmu dalam perusahaan keluargamu, atau Anda tidak mempunyai keturunan. Atau temanmu tidak menyenangkanmu karena kesalahan pribadimu masih di ingat-ingat  orang.

c.       Tidak dapat memenuhi keinginan diri sendiri

Anda menginginkan sesuatu yang besar atau mewah atau kedudukan lebih dari kemampuanmu, namun setelah berkali-kali berusaha keinginanmu tidak tercapai. Sehingga Anda kecewa atas prestasimu sendiri. Disini Anda kelihatan lesu dan tidak bersemangat.

d.      Tidak dapat memilih mana yang baik  untuk masa depanmu

Karena Anda selalu bersifat mendua terhadap suatu masalah maupun kesempatan yang ada, sehingga hasilnya tidak optimal bahkan sering gagal.

e.       Hanya untuk kebutuhan hidup walaupun hati tidak menyenangkan

Anda mengalami tekanan ekonomi dan keuangan sehingga mencari jalan pintas supaya dapat memenuhi semuanya itu, namun sebetulnya hatimu tidak menyenangkan karena perbuatanmu. Sehingga kecerahanmu hanya palsu tapi penderitaan hati akan menggerogotimu.

 

Penjelasan di butir 1a-e, akan merefleksikan; wajahmu yang kaku, tingkah lakumu yang kurang menyenangkan dan perbuatanmu yang kasar dan tidak menyenangkan orang, sehingga kadang-kadang terlihat berbeban berat dan lesu.

 

Yesus mengetahui semua gejolak yang ada dalam jiwamu, sehingga Dia berkata: marilah yang berbeban berat dan lesu datanglah padaKu, Aku akan memberi kelegaan padamu(Mat.11:28). Bahkan Yesus memberikan beban yang sesuai dan belajarlah dari padaNya, karena Dia lemah lembut dan rendah hati dan jiwamu akan mendapat ketenangan(Mat.11:29).

 

Karenanya selalu bersandar pada Tuhan(Ams3:5) dan bukan berdasarkan nafsumu

 

 

              (B)--Berbeban berat secara Rohani         

 

Manusia terdiri dari tubuh, jiwa dan roh(1Tes.5:23). 

Perbuatan tubuh seseorang di pengruhi oleh jiwanya. Namun pengaruh jiwamu kadang-kadang dikalahkan oleh pengaruh “hukum lain” yang ada dalam anggota tubuhmu(Rm.7:23, 1Ptr2:11), hukum-hukum tersebut akan dominan sehingga melakukan kesenangan duniawi,  misalnya: seks bebas, mencuri, korupsi, menipu, memiskinkan orang-orang, dan lain-lain.

 

Perbuatan  yang di lakukan oleh tubuhmu ini sangat menyenangkan dan meninkamti secara duniawi, tapi yang bertanggung jawab adalah jiwamu.

Karena semua perbuatanmu akan menyertai jiwamu sewaktu Anda meninggalkan Yang Maha Kuasa(Why.14:13). 

 

Karenanya lakukanlah selalu yang baik supaya jiwamu tidak berbeban berat untuk menghadapNya.

 

 

Penutup

 

Setiap orang yang berbeban berat dan lesu, maka terimalah ajakan Yesus untuk datang kepadaNya karena Dia akan memberikan kelegaan. Karenanya selalu bersandar pada Yesus bukan pada kekuatanmu sendiri.

 

PenulisEddyWarbung

R e f e r e n s i

sesuai ayat di Alkitab

Tidak ada komentar:

Posting Komentar