Anda sebagai mahluk tertinggi ciptaanTuhan, apa kontribusimu?

Ringkasan artikel

Latar belakang

Tuhan menyediakan semuanya

untuk manusia bahkan diberi

kuasa juga untuk menaklukan.

Materi yang di sharing.

Apa itu manusia. Tuhan memberikan

hukum tauarat dalam batin dan akal

budi. Apa terima kasih anda kepada

Tuhan dan lingkungan. Apa sikap anda

Kesimpulan

Karena adanya kasih sayang Tuhan

maka anda lebih produktif dan tidak

menyiakannya dalam kehidupanmu

Referensi

Ayat-ayat dari Alkitab sesuai topic.

Latar belakang

Tuhan telah menyediakan bumi dan segala isinya untuk manusia, juga DIA memberikan kepercayaan kepadamu untuk menguasai semua hewan, dan menaklukkan bumi(Kej.1:28). Tapi apa kontribusi anda?

Materi yang di sharing, sesuai topic

Sesudah Allah menciptakan bumi dan segala sesuatu dari hari ke1 sd ke5(Kej.1:1-23), maka DIA merasa baik atas usahaNya, tapi alangkah indahnya bila ada mahluk hidup, maka diciptakanlah hewan dan manusia.

Sebetulnya apa itu manusia? (Kej.1:26,28)

1-Manusia adalah mahluk tertinggi nilainya, serupa dan segambar dengan Tuhan.

2-Manusia diberi kuasa atas semua hewan dan menaklukkan bumi.

3-Adanya kasih sayang Tuhan, sehingga diberiNYA hukum-taurat dalam hati dan akalbudi manusia(Ibr.10:16)

Karenanya wajarlah bila manusia ingin mengetahui siapa penciptanya, sehingga Tuhan memberikan:

Kesempatan adanya hubungan pribadi antara DIA dengan manusia(Mat.22:37&39).

Hukum kasih supaya saling mengasihi antara manusia sehingga bisa bermasyarakat

Jadi sesuai keterangan diatas, maka manusia adalah mahkuk tertinggi-nilainya, dan disayangi Tuhan, lalu apa sebagai tanda terima kasihmu atau katakanlah  kontribusimu terhadap Tuhan dan lingkunganmu ?

Untuk Tuhan, yaitu:

a-Tetap percaya, bersandar pada Tuhanmu

b-Tekad terus mencari dan berharap pada Tuhan

c-Berpegang dan lakukan peraturanNya

d-Terima Tuhan yang berkuasa dalam hatimu

e-Jangan berzinah dengan illah-illah, berhamba pada 2tuan.

Untuk lingkunganmu, yaitu:

aa--Perlakukan orang lain seperti dirimu sendiri: tidak menyakiti fisik, perasaan, mengambil hak orang-lain.

bb--Lingkungan pergaulan sehat, saling membantu, menasehati dan berdoa 

cc--Pro aktif dalam keluarga dan lingkungan, lakukan sesuatu dan antisipasinya.

dd--Kreatif dan pergunakan waktu se-effektifnya 

ee--Dalam setiap keadaan tetap andalkan Tuhan.

ff--Wartakan injil sebisa anda.

Apa sikap anda

Mungkin penjelasan diatas belum sesuai, atau masih belum cocok menurut perasaan anda, tapi bila anda bertekad untuk melakukannya maka banyak manusia yang akan lebih mengetahui kebenaran Tuhan, sehingga banyak manusia yang bisa selamat.

Kesimpulan

Semoga dalam perjalanan hidup, kami semua menyadari adanya kasih sayang Tuhan yang terus menerus, sehingga kami lebih produktif yang menguntungkan sesama manusia. Karena hidup sembarangan akan mengacau anda sendiri, berarti menyia-nyiakan kasih-sayang-Tuhan.  

Terima kasih anda telah meluangkan waktu membaca artikel ini, bila berkenan mohon sharing.

Penulis.

R e f e r e n s i  :

Kej.1:28                      menguasai dan menaklukkan bumi

Allah memberkati mereka, lalu Allah berfirman kepada mereka: “Beranakcuculah dan bertambah banyak; penuhilah bumi dan taklukkanlah itu, berkuasalah atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas segala binatang yang merayap di bumi”

Kej.1:-23                     Tuhan ciptakan langit, bumi & isinya,   mohon dibaca

Kej.1:26,28                 manusia serupa dan segambar dengan Tuhan

26--Berfirmanlah Allah: “Baiklah Kita menjadikan manjusia menurut gambar dan rupa Kita, supaya mereka berkuasa atas ikan-ikan di laut dan burung-burung diudara dan atas ternak dan atas seluruh bumi dan atas segala binatang melata yang  merayap di bumi.”

28--lihat di atas.

Ibr.10:16                    menaruh taurat dalam hati dan akal-budi

Sebab setelah Ia berfirman: “Inilah perjanjian yang akan Kuadakan dengan mereka sesudah waktu itu,” Ia berfirman pula: “Aku akan menaruh hukumKu di dalam hati mereka dan menuliskannya dalam akal budi mereka”

Mat.22:37-39              kasihi Tuhanmu dan sesame manusia

37—Jawab Yesus kepadanya: “Kasihilah Tuhan, Allahmu dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu

38—Itulah hukum yang terutama dan yang pertama,

39—Dan hukum yang kedua, yang sama dengan itu, ialah: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri.”