Latar belakang
Berpatokanlah pada
kasih maka akan ada kebenaran dalam pikiran dan perbuatannya, sehingga nantinya
anda bisa merasakan kehidupan yang merdeka
Materi yang di sharing, sesuai topic
1--Apa itu kebenaran.
Kebenaran yaitu, Anda
telah membuat keputusan untuk tinggalkan Pikiran dan Perbuatan masa lampau lalu
berjuang melawannya untuk melepaskannya, karena penuh dosa dan keterikatan
kejahatan, sehingga sekarang ini telah sampai pada tujuanmu yaitu mulai
kehidupan baru yang benar dan bebas dan merdeka. Proses dari semua rangkaian
ini yang disebut menuju kebenaran,
karena anda telah memilih jalan hidup seperti itu(Mzm.119:30),
yang adalah bagian dari kasih.
contoh:
a-Sifat
menipu, mencuri, berbohong, melecehkan dll, telah menyebabkan anda hidup dalam
ketakutan sehingga pikiranmu kacau dan suka curiga. Namun anda telah berjuang
dan melawan dan sanggup tinggalkan itu semuanya sehingga pikiranmu bebas merdeka
menuju kehidupan yang baru.
b-Bila
anda benar dalam segala hal maka anda tidak berada dalam beban serta tekanan
pikiran apapun, sehingga kebenaran merupakan dasar dimana anda berpijak.
c-Dahulu
anda adalah budak dari dosa, sekarang anda sudah melepaskan dosa itu semuanya,
sehingga pikiranmu bebas dari tekanan dosa tsb. Sehingga merasa merdeka karena
telah membuat keputusan yang benar untuk melanjutkan hidupmu.
d-Dahulu
bangsa Israel adalah budak di Mesir namun Tuhan telah membawa mereka keluar
dari Mesir(Ul.5:15) ke tanah terjanji,
sehingga mereka merdeka bisa mendirikan Negara.
2--Berproses untuk mencapai kebenaran
Jadi berusahalah untuk
meninggalkan pikiran serta perbuatan dosanya dan keterikatannya, karenanya anda
harus melawannya dan berjuang hingga tercapainya kemerdekaanmu, itulah yang
disebut kebenaran. Namun untuk mencapai kebenaran anda harus melalui berbagai
rintangan yang ada, a.l.:
a--Dari
dalam diri sendiri; Ego, iri hati, benci, dengki, sombong, malas, tidak
berpendirian, harap gampang, tidak ada daya juang, menipu, dll. Contoh:
cukup jelas. Namun untuk diketahui, Setiap orang mempunyainya semua itu,
karenanya anda harus bisa mengendalikannya.
b--Cobaan
yang diperkenankan oleh Allah. Contoh;Rintangan yang dialami bangsa
Israel adalah bersungut-sungut karena kekurangan air, yang ditujukan kepada
Tuhan sehingga melintasi gurun pasir selama 40 tahun. Bahkan Musa sendiri gagal
masuk tanah terjanji, karena tidak bisa kendalikan emosinya. Yesus pun
mengalami cobaan.
c--Godaan
dari iblis. Contoh;Adam dan Hawa tertarik menjadi seperti Tuhan, yang adalah
hasil dari godaan iblis.
Demikian pun anda
harus berani, untuk berproses melawan dosa-dosamu berupa pikiran negatif serta
perbuatanmu, tinggalkan semuanya itu. Agar bisa menuju kehidupan baru berdasarkan
pikiran yang bebas dan positif, tidak ada rasa takut. Karena sekarang yang anda
lakukan adalah yang benar(Yoh.3:1-21).
Dalam kehidupan setiap
orang, termasuk anda, begitu pun orang dewasa atau anak-anak. Mereka semuanya
akan mengalami proses 2a,b,c. Karenanya untuk setiap orangtua supaya berusahalah
mengarahkan dan bimbing anakmu agar bila mereka mengalami proses 2a,b,c dalam
berbagai tingkat tekanan, maka anda berada disamping mereka untuk bersama-sama
mencari jalan keluar, menuju kebenaran yang memerdekan kehidupan mereka(Ams.21:21).
Sehingga mereka telah
terlatih untuk menghadapi dunia nyata.
Kesimpulan
Tinggalkan semua
pikiranmu serta perbuatanmu masa lampu yang penuh dosa dan keterikatan jahat,
lawanlah itu berdasarkan kebenaran yang adalah bagian dari kasih, karena
kebenaran itu akan memerdekakan pikiranmu untuk menempuh hidupmu yang akan
datang.
Terima kasih anda
telah meluangkan waktu membaca artikel ini, mohon sharing.
Penulis.EddyWarbung
R e f e r e n s i :
Mzm.119:30
Aku telah memilih jalan kebenaran, telah menempatkan
hukum-hukumMu di hadapanku
Ul.5:15
Sebab haruslah kauingat, bahwa engkau pun dahulu budak di tanah
Mesir dan engkau dibawa keluar dari sana oleh Tuhan, Allahmu dengan tangan yang
kuat dan lengan teracung; itulah sebabnya Tuhan, Allahmu, memerintahkan engkau
merayakan hari Sabat
Yoh.3:1-21 Percakapan
dengan Nikodemus
Tidak ada komentar:
Posting Komentar