Latar belakang.
Banyak orang bisa
menerima dan akhirnya mengerti untuk mengasihi Tuhan(Mat.22:37),
namun terhadap sesama manusia lainnya masih ada banyak pertimbangan menurut
kepentingannya masing-masing.
Materi yang di sharing, sesuai topic
1--Dalam konteks
ini, apa itu pengertian kasih terhadap sesamanya.
a. Tuhan telah melengkapi setiap janin yang
ada dalam kandungan ibumu dengan beberapa sarana
untuk kehidupanmu nanti, misalnya; hati, akal-budi, dll. Karena dalam
saran-sarana itulah yang semacam hardware, Dia menaruh hukumNya(Ibr.8:10) yang adalah bagian dari kasih(Mat.22:40).
b. Sehinga bila diuraikan, maka kasih itu
suatu perasaan yang telah ada dalam dirimu, berupa: perhatian, peduli, jujur,
kebenaran, mengendalikan diri, tidak menipu, menghormati orang lain, membantu
orang, dll(1Kor.13:4-8).
c. Perasaan kasih ini akan timbul, terutama sewaktu
anda mengalami atau menghadapi suatu kejadian langsung atau tidak langsung, a.l.
melalui media informasi, dll, sehingga anda rela berinteraksi dengan orang
lainnya yang mengalami kesusahan dan kejadian lain tsb. Sehingga mereka bisa
mengetahui dan merasakan bahwa perbuatan anda sangat membantu mereka karena
mengetahui anda itu beritikad baik terhadapnya.
d. Karenanya lakukanlah kasih setiap saat, dan
itu adalah baik untuk kepentingan dirimu sendiri sehingga pertumbuhan imanmu akan
lebih mengarah dan mengerucut kepada Yesus. Hal ini bisa terjadi karena kasih
itu menaungi hukum Taurat dan segala pelayanan dari para rasul(Mat.22:40), yang telah Yesus taruhkan di
akalbudimu dan menuliskan dalam hatimu(Ibr.8:10).
2--Aplikasikan kasih terhadap orang lain.
a. Secara sadar atau tidak, sebetulnya anda telah
sering menyaksikan bagaimana orang mengaplikasikan kasih kepada orang lainnya,
bahkan anda telah mengalaminya. contoh yang sederhana dan mudah anda temukan
adalah, sebagai berikut:
b. Masih ingatkah anda, sewaktu ayah/ibumu
membesarkanmu? Bagaimana didikan mereka. Mereka pasti menyayangimu yang
dimanifestasikan berupa: mengarahkanmu, mengajarimu, mendidikmu, bergembira
denganmu, bepergian denganmu, memberi kesempatan supaya anda berkreasi, memberi
tanggung jawab, dll.
c. Namun bila anda menyimpang, maka anda akan
ditegor, berbuat salah bisa dimarahi atau dihukum oleh ayah/ibumu dengan maksud
supaya anda kembali ke jalan yang telah mereka ajarkan.
d. Dua suku yang bermusuhan: ada dua orang yang berbeda suku,
bahkan bermusuhan. Yaitu orang Yahudi dan Samaria. Namun pada saat seorang
Samaria melihat seorang Yahudi tergeletak di jalanan karena dipukuli dan
dirampok, dia malah membantu dan membayar semua pengobatannya dan penginapannya(Luk.10:25-37). Itu salah satu perasaan
kasih yang timbul spontan di ikuti perbuatan antara sesama orang, bahkan terhadap
musuhnya.
f. Berusaha
aplikasikan kasih seperti orang Samaria, dan perlakukan keluargamu lebih baik
dari pada ayah/ibumu memperlakukanmu sejak anda masih kecil hingga tumbuh
dewasa bersama mereka. Demikian pun anda perlakukan terhadap orang lainnya.
3--Hambatan aplikasikan kasih
Hendaknya kehidupan setiap
orang supaya mempunyai tujuan yang pasti dan selalu berdasarkan kebenaran,
antara lain membuktikan bahwa anda bisa mengaplikasikan kasih kepada orang lain
selama masih ada kesempatan berada di bumi.
Namun sejak dahulu
hingga sekarang ini manusia masih susah memilih dan mengendalikan keinginannya.
Disini iblis mengambil kesempatan untuk menggodamu dengan berbagai cara, supaya
anda mengikuti keinginannya, sehingga hasil dari pilihan dan keinginanmu akan berberdampak
buruk pada dirimu dan orang lainnya. Contoh:
a. Pelanggaran Adam dan Hawa, àkarena
ingin kedudukan seperti Tuhan..
b. Pembunuhan Kain terhadap adiknya Habel, àkarena
cemburu, sebab persembahan adiknya yang Tuhan terima.
c.
Raja
Daud mangatur agar suami Batseba terbunuh di medan perang, àkarena
nafsu untuk memiliki isteri kepunyaan orang lain.
Selain alasan diatas,
manusia juga mengutamakan kepentingan diri sendiri, perasaan benci, adanya irihati(Ams.6:16-19), masih terus mendominasi
kepribadianmu sehingga kesemuanya itu, yang menghambat dan mempersulit untuk
mengaplikasikan kasih kepada orang lainnya.
4--Apa pilihanmu
Aplikasikan kasih
tersebut kepada manusia lainnya.
Namun ingat bila anda
berlaku buruk kepada orang lainnya maka akan susah untuk mengaplikasikan kasih.
Sehingga merugikan orang banyak, misalnya, orang tua, merusak dan menyesatkan
anak-anak kecil karena karena berbagai hal. Maka suatu saat anda akan mengalami
hukuman, a.l. bisa diikat batu pada lehermu lalu dibuang ke laut seperti yang Yesus
utarakan(Mat.18:6).
Kesimpulan
Tuhan telah
memberikan kemampuan kepadamu untuk lakukan kasih terhadap orang lainnya, namun
semuanya itu tergantung pada keinginanmu. Karenanya hiduplah selalu berdasarkan
kasih.
Penulis.EddyWarbung
R e f e r e n s i :
Mat.22:37
Jawab Yesus
kepadanya: “Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap
jiwamu dan dengan segenap akal budimu.
Ibr.8:10
“Maka inilah
perjanjian yang Kuadakan dengan kaum Israel sesudah waktu itu”, demikianlah
firman Tuhan. “Aku akan menaruh hukumKu dalam akal budi mereka dan
menuliskannya dalam hati mereka, maka Aku akan menjadi Allah mereka dan mereka
akan menjadi umatKu
Mat.22:40
Pada kedua hukum
inilah tergantung seluruh hukum Taurat dan kitab para nabi.
1Kor.13:4-7
4-Kasih itu sabar; kasih
itu murah hati; ia tidak cemburu; Ia tidak memegahkan diri dan tidak sombong.
5-Ia tidak melakukan yang
tidak sopan dan tidak mencari keuntungan diri sendiri. Ia tidak pemarah dan
tidak menyimpan kesalahan orang lain.
6-Ia tidak bersukacita
karena ketidak-adilan, tetapi karena kebenaran.
7-Ia menutupi segala
sesuatu, percaya segala sesuatu, mengharapkan segala sesuatu, sabar menanggung
segala sesuatu.
Luk.10:25-37 Orang Samaria yang murah hati.
Mat.18:6
Tetapi barangsiapa
menyesatkan salah satu dari anak-anak kecil ini yang percaya kepadaKu, lebih
baik baginya jika sebuah hatu kilangan diikatkan pada lehernya lalu ia
ditenggelamkan ke dalam laut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar