Minggu, 03 November 2019

Paskah


Latar belakang



Tinggalkanlah pengaruh kehidupan dan kebiasaan lama yang buruk untuk menuju ke suasana penghidupan yang lebih baik, dan jangan kembali lagi kesitu.



Materi yang di sharing, sesuai topic



1--Paskah

Arti dari Paskah cukup luas dan di aplikasikan dalam berbagai bidang pengertian namun mempunyai kesamaan dalam tujuan, yaitu: tidak kembali lagi pada suasana yang buruk tapi menatap kedepan.



Dan Paskah1 menurut Kamus Alkitab, WRJ Browning, yang dan interpretasinya, antara lain:

·         Untuk memperingati secara tahunan kebangkitan Yesus(Kis.12:4).

·         Memperingati penderitaan Kristen menuju penyaliban, yang akhirnya mati dan bangkit.

·         Memperingati peristiwa-peristiwa penyelamatan kaum Israel pada waktu keluar dari perbudakan di Mesir ke tanah terjanji.



Paskah2 menurut Ensiklopedi Alkitab Masa Kini, maka interpretasinya, antara lain:

·         Peristiwa sejarah Israel yang dilepaskan dari perbudakan di Mesir.

·         Kejadian yang diatas terus menerus diperingati secara berkala

·         Larangan roti ber-ragi , yang melambangkan sifat tergesa-gesa pada malam keluaran dari Mesir

·         Adanya korban anak sulung yang mengingatkan mereka bahwa Allah melewati rumah-rumah yang berlabur darah.



Bila diperhatikan penjelasan diatas, maka arti paskah secara sederhana, dapat dikatakan, antara lain:

Meninggalkan pengaruh dari penderitaan dan kebiasaan lama yang buruk untuk menuju penghidupan yang lebih baik. Dan tidak akan kemball lagi ke suasana penghidupan yang buruk tersebut.   



2--Emosi berperan dalam pengaruh dan suasana buruk  

Setiap orang pada suatu saat tertentu akan mengalami berbagai macam pengaruh dan suasana buruk yang berkadar ringan hingga yang berat dan bisa mendalam, di waktu masa kehidupannya. Bahkan ada orang yang bukan hanya sekali mengalaminya, tapi berulang dan  bervariasi secara berkali-kali.



Tapi terjerumusnya anda dalam Terjadinya pengaruh buruk dan suasana buruk adalah karena anda sendiri atau pribadimu yang memilih dan memutuskannya lalu melaksanakannya. Sebetulnya terjadinya pemilihan itu tergantung dari kualitasmu atau dari tingkat pendidikanmu dan hatimu, namun tidak bisa dibantah bahwa emosimu yang berlebihan juga sangat berperan dalam penentuan keputusan. Emosi yang berlebihan dapat mencakup, antara lain sebagai;

Nafsu sex berlebihan

Nafsu sex yang timbul secara berlebihan secara sesaat sehingga ingin menyalurkan nafsu tersebut, walaupun dengan siapa saja, yang pentinga ada kesempatan.

Rakus.

Merampok keuangan orang lain atau milik Negara, walaupun mengerti melawan peraturan yang ada

Malas yang berlebihan

Selalu mengharapkan bantuan orang lain bahkan hanya terus meminta tidak ada keinginan dan perbuatan untuk melakukan pekerjaan sehingga peroleh kehidupan yang layak.

Masa bodo, Tidak berpikir masa depan

Hanya mau ditempat yang ada sekarang karena merasa sudah cukup makan minum, walaupun kebebasannya tertekan.

Tidak percaya diri yang berlebihan.

Merasa cukup puas karena adanya kebutuhan fisik walaupun secara mental tertekan dan merasa tidak ada kebebasan, namun hal itu disebabkan karena anda telah merasa aman dalam suasana itu. sehingga takut untuk keluar dari “suasana itu”, untuk mencari kebebasan yang benar.



3--Bagaimana mengatasinya

Semua pengaruh dan suasana buruk yang diperparah lagi oleh emosi yang berlebihan, sebetulnya dapat dihindari. Namun tidak bisa dihilangkan seratus persen dalam kepribadianmu(Rm.7:23) walaupun secara akalbudi anda berusaha supaya kepribadianmu selalu berada pada suatu tingkat optimal. Tingkatan ini dapat berubah-rubah sesuai jalan pikiran pada saat itu dan bagaimana menghadapi lingkunganmu. Dan pada saat tingkat optimal atau minimal itu, maka disinilah diperlukan selalu bimbingan Tuhan, supaya jangan tergoda, terbuai, tersulut emosi, dll. Untuk itu supaya anda lakukan semua kehendak Allah, berupa perintahNya, hukumNya(Mat.23:37-40). Namun yang penting mengerti hukumNya dan aplikasikan semuanya itu(1Kor.13:4-8) dalam wujud perbuatanmu(Yak.2:22), sehingga dengan semuanya itu maka anda akan tinggalkan masa lalu yang buruk dan selalu menatap ke masa depan, dan itulah Paskah yang dijelaskan dalam artikel ini.



Penutup

Paskah yang sangat luas artinya, namun dapat juga di persepsi sebagai tinggalkan pengaruh buruk dan penderitaan dalam kehidupanmu tapi tetap berusaha untuk masa depan yang baik. dan tidak lagi kembali dalam suasana buruk.



Terima kasih anda telah meluangkan waktu membaca artikel ini, mohon sharing.



Penulis.EddyWarbung

R e f e r e n s i :



1KAMUS ALKITAB,  a dictionary of the bible WRF Browing, diterjemahnkan oeh Dr L K Yang, Cet-5 Jakarta Gunung Mulia thn 2010, ISBN978-979-687-393-7, hal-307 col-2 dan hal-308 col-1.



2Ensiklopedia Alkitab Masa Kini Jilid II, cetakan  ke-10 Juli 2011, ISBN-978-602-8009-34-8, terbitan Yayasan Komunikasi Bina Kasih, Jakarta. hal 204-205.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar