Apakah iman dan perbuatanmu menyenangkan Tuhan?

Ringkasan artikel

Latar belakang:

Menyenangkan Tuhan melalui

kemurnian iman dan perbuatan

yang sejalan

Materi yang di sharing:

Berpegang dan lakukan Hukum

Kasih, bertanggung jawab dan

perbuatan harus sejalan dengan

kemurnian iman, jangan seperti

orang Farisi, Saduki dan

ahli Taurat.

Kesimpulan:

Perkembangan kemurnian iman

diikuti perbuatan menunjukan

anda menyenangkan Tuhan

Referensi

Ayat-ayat dari Alkitab sesuai topic.

Latar belakang

Sangatlah indah bila kehidupan anda menyenangkan Tuhan, a.l.: melalui kemurnian iman yang terus bertumbuh, yang dikuti oleh perbuatannya. Tapi jangan ikuti orang-orang Saduki, Farisi dan ahli Taurat yang mengajar Hukum Taurat tapi perbuatannya sangat tidak cocok(Mat.23:3).

Materi yang di sharing, sesuai topic

Yang termasuk penting dari pembahasan ini adalah:

1---Hidupmu menyenangkan Tuhan,penjelasannya:

Sebetulnya tidak terlalu susah, siapa saja, tidak pandang umur, bisa melakukannya, asalkan berniat dan bersedia berpegang pada peraturan, ketentuan yang diberikan Tuhan, yaitu lakukan hukum kasih dan bertanggung jawab. Kenapa demikian, karena:

1A---Kasihi Tuhan(Mat.22:37), berarti anda mempunyai hubungan khusus dengan Tuhan, Dia pencipta segalanya, ikuti kekudusanNya, kesucianNya, Dia memberi kehidupan, Dia memberi hukum Taurat dan hukum Kasih, dll. Jadi peganglah, ikutilah semua peraturan dan ketentuanNya. Karena demikian, anda akan patuh, taat dan bertanggung jawab dalam melaksanakan tugas.

1B—Kasihi orang lain seperti mengasihi dirimu(Mat.22:39), karena anda tidak mungkin merugikan orang lain, bila hukum ini telah menjiwaimu, darah dagingmu mencerminkan hukum ini. Anda akan memberantas bila ada yang berbuat a-moral dan melawan hukum.

2—Kemurnian iman yang terus bertumbuh,penjelasannya:

Pertama-tama “iman” dapat diartikan sebagai: setia(Ul.32:20) dan  percaya(Hab.2:4).

Sehingga Iman anda makin murni dan terus bertumbuh, bila tetap teguh, tidak tergoda: materi, kekuasan, keinginan pribadi yang a-moral, balas-dendam, korupsi, dll.  

Walaupun anda dalam kondisi kesulitan, tapi terus percaya pada Tuhan dan lakukan “hukum-kasih” terhadap siapa saja. Dan tidak terpengaruh atas bujukan, godaan dan imbalan yang menggiurkan tapi merusak “hukum-kasih”.

3—Yang diikuti oleh perbuatannya,Penjelasannya:

Tindakan anda setiap hari akan merefleksikan perbuatan yang sesuai dengan pertumbuhan kemurnian iman. Sebagai contoh; bila anda bertekad menjadi ekonom, ahli-roket, ahli-las-dalam-laut, urus-Negara, dll, maka persiapkanlah diri anda sedini munkin, selain itu; berusaha kuasai ilmunya, tanamkan dan lakukan dalam jiwamu hukum kasih serta bertanggung jawab.

4---Jangan ikuti dan percaya pada orang yang suka memuji dan tidak tahu apa motivasinya. Atau orang yang banyak berteori dan menganjurkan tapi dia sendiri tidak berbuat sesuai perkataannya.

Kesimpulan

Kesemuanya butir 1, 2, 3 dan 4 saling berkaitan dan terdapat dalam jiwa anda, yang secara dinamis berkembang dan bisa meningkatkan kualitas pribadi anda, yang mencerminkan menyenangkan Tuhan.

Terima kasih anda telah meluangkan waktu membaca artikel ini, bila berkenan mohon sharing.

Penulis.

R e f e r e n s i  :

Mat.22:3                     ikuti ajaran tapi tidak perbuatannya

Sebab itu turutilah dan lakukanlah segala sesuatu yang mereka ajarkan kepadamu, tetapi janganlah kamu turuti perbuatan-perbuatan mereka, karena mereka mengajarkannya tetapi tidak melakukannya.

Mat.23:37                   kasihilah Tuhan, Allahmu

Jawab Yesus kepadanya: “Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan denan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu.

Mat.23:39                   kasihilah sesamamu manusia

Dan hukum yang kedua, yang sama dengan itu, ialah: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri

Ul.5:6-21                     sepuluh firman Tuhan (mohon dibaca)

Ul.6:1-9                       kasih kepada Allah ad. perintah yg utama (mohon dibaca)

Ul 32:20                      iman atau kesetiaan

Ia berfirman: Aku hendak menyembunyuikan wajahKu terhadap mereka, dan melihat bagai kesudahan mereka, sebab mereka itu suatu angkatan yang bengkok, anak-anak yang tidak mempunyai kesetiaan(=faith, dalam bahasa Inggris)

Hab.2:4                       iman atau percaya

Sesungguhnya, orang yang membusungkan dada, tidak lurus hatinya, tetapi orang yang benar itu akan hidup oleh percayanya(=faith, dalam bahasa Inggris)

Rm.10:17                    iman timbul dari pendengaran

Jadi, iman timbuy dari pendengaran, dan pendengaran oleh firman Kristus.