Jumat, 13 Desember 2013

anugerah dalam kehidupan sehari-hari.

Sambungan dari minggu lalu, judul: Sudahkah anda nikmati anugerah

Latar belakang

Tuhan-menciptakan-mahluk-yang-tertinggi-nilainya-yaitu-manusia, yang-serupa-dan-segambar-dengan-Dia(Kej.1:26,28)1  dan-memagari-mereka-dengan-nugerahNya(Mzm.5:13)2

Materi yang di sharing, sesuai topic

Mengenai anugerah.

Apa itu anugerah, anugerah adalah sbb:
1-Pemberian dari pihak atasan kepada pihak bawahan3,  
2-Perbuatan Allah kepada manusia, padahal sebenarnya manusia tidak layak menerimanya4.
3-Bisa juga diartikan, karunia atau pemberian5.

Minggu lalu anda telah membaca, topic: Sudahkah anda nikmati  anugerah, yang outline-nya adalah:
1--Siapa yang-memberi-anugerah.
2--Anugerah apa-saja-yang-sudah-diperoleh-semua-manusia ? 
3--Banyak manusia-tidak-menyadari-adanya-anugerah-untuk-dinikmati
4--Penerapan anugerah-dalam-kehidupan sehari-hari
5--Lebih utamakan-hubungan-kepentingan-bersama-dari-pada-mengasihi sesama-manusia.
    
Tulisan dibawah ini adalah sambungannya;

Untuk butir diatas 4--Penerapan anugerah dalam kehidupan sehari-hari, sbb:

4--1--Ego dan iri-hati menutup diri anda dari segala anugerah.
Jagalah hatimu karena disitu terpancar kehidupan(Ams.4:23) oleh karenanya dalam keadaan apapun selalu tekan perasaan ego dan iri-hati supaya anda bisa peka untuk mengetahui adanya anugerah dan tidak disalah gunakan.  Karena ego dan iri hati hanya menjauhkan dan menghalangi anda untuk berbuat yang lebih positif.

4--2--Anugerah yang disalah gunakan.

Apa beberapa manusia atau kelompok yang mempunyai motivasi relatifnya kurang baik dan menginginkan hasil yang sangat cepat untuk bisa dinikmati. Bahkan kepentingan umum dan peraturan-peraturan dilanggarnya untuk mencapai hasilnya. Mereka tidak peduli cara yang digunakan maupun dampak yang akan terjadi, yang penting tunjuannya tercapai. Contoh:

Perang-Dunia II, yang merampas hak hidup 60 juta manusia di peperangan. Semuanya ini karena motivasi Hitler dan kelompoknya, yang sudah  bertindak diluar perikemanusiaan.

Terrorisme yang tujuan akhirnya untuk kepentingan diri sendiri dan penghormatan, mereka memakai apapun: pembom bunuh-diri maupun bom yang dikendalikan dari jauh, tanpa perdulikan kehilangan jiwa manusia dan pengrusakan sarana-sarana lainnya

4--3--Apakah hukum mati diperkenankan?
Hidup adalah pemberian dari Tuhan, Dia yang punya rencana, jadi hanya Tuhan yang berhak mengambilmu dari bumi ini, siapa saja tidak diperkenankan! Namun bagaimana dengan, sbb:

4--3--1Menyesatkan anak-anak:
Tuhan yang menciptakan manusia, sehingga mereka dalam rancangan Tuhan, yang a.l. diberi kuasa untuk turut mengatur dan menaklukkan bumi, dan bersosialisasi secara damai, dan tidak boleh saling membunuh(Kel.20:13). Namun orang yang menyesatkan anak-anak yang telah percaya pada Yesus, boleh diikat batu pada lehernya dan dibuang ke laut(Mat.18:6)

4--3--2Eutenasia:
Seseorang penderita penyakit yang sangat menderita dan telah lama bolehkah dia memohon untuk dimatikan? Melalui suntikan, dan-lain-lain?

4--3--3Bunuh diri atau membunuh melanggar hak Tuhan
Perbuatan bunuh diri sendiri adalah kesalahan yang sangat fatal, karena anda melanggar:
A--Tuhan menciptakan anda yang terdiri atas tubuh, Roh serta jiwa yang berdiam didalam tubuhmu. Kemana Roh dan jiwa akan pergi jika anda paksakan  mengakhiri jiwamu?
B--Tuhan menciptakan anda untuk tujuan tertentu yaitu sesuai rancanganNya. Bila anda mengakhiri hidupmu, apa tanggung jawabmu terhadap rancanganNya?

Kesimpulan

Benar, anugerah adalah pemberian Tuhan kepadamu untuk menikmati hidup sesuai aturanNya dan kehendakNya. Namun bukan berarti anda bisa gunakan sewenang-wenangmu. Apakah anda sependapat?

Terima kasih anda telah meluangkan waktu membaca artikel ini, mohon sharing.


Penulis.

R e f e r e n s i  :

1Kej.1:26,28    berkuasa atas hewan dan menaklukkan bumi
26---Berfirmanlah Allah: “Baiklah Kita menjadikan manusia menurut gambar dan rupa Kita, supaya mereka berkuasa atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas ternak dan atas seluruh bumi dan atas segala binatang melata yang merayap di bumi.”
28—Allah  memberkati mereka, lalu Allah berfirman kepada mereka: “Beranakcuculah dan bertambah banyak; penuhilah bumi dan taklukkanlah itu, berkuasalah atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas segala binatang yang merayap di bumi”

2Mzm.5:13      memagari dia dengan anugerahMu
Sebab Engkaulah yang memberkati orang benar, ya Tuhan; Engkau memagari dia dengan anugerahMu seperti perisai.

Anugerah, menurut:

(A)--kamus, http://Kamusbahasaindonesiaonline.org.
3a--pemberian atau ganjaran dr pihak atas (orang besar dsb) kpd pihak bawah (orang rendah dsb);
b--karunia (dr Tuhan):
c--ia mendapat anugerah Bintang Mahaputra dr Pemerintah;
d--bersyukurlah atas anugerhNya

(B)--EAMK(Ensiklopedi Alkitab Masa Kini, ISBN-978 602 8009 33-1, ctn-11, April-2011, hal-526:
4Anugerah atau kasih karunia dipakai sebagai terjemahan bah Ibrani khen. Kata ini berarti perbuatan atas (dapat juga Allah) yang menunjukkan kepada bawahannya kasih karunia, padahal sebenarnya bawahan itu tidak layak menerimannya: mis Kej.6:7, Kel.33:17.
5(C)--Karunia adalah pemberian, (dalam PL terdapat selusin kata yang diterjemahkan sebagai pemberian) Hal:522, dari EAMK .  

6Ams.4:23       jagalah hatimu
Jagalah hatimu dengan segala kewaspadaan, karena dari situlah terpancar kehidupan.

7Kel.20:13       jangan membunuh
Jangan membunuh.

8Mat.18:6        menyesatkan anak ditenggelamkan dalam laut
Tetapi barangsiapa menyesatkan salah satu dari anak-anak kecil ini yang percaya kepadaKu, lebih baik baginyua jika sebuah batu kilangan diikatkan pad lehernya laly ia direnggelamkan ke dalam laur.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar