Latar belakang
Berusahalah
secara wajar, karena semua manusia akan hidup dimana dia menekuninya, demikian
pun anda sebagai hamba-Tuhan akan hidup dari pelayananmu(1Kor.9:13-14).
Materi yang di sharing, sesuai topic
1--Siapa yang menikmati hasil
kerjanya?
Seorang
petani yang bekerja keras, haruslah yang pertama menikmati hasil usahanya(2Tim.2:6), demikianpun
setiap orang yang mau bekerja-keras. Misalnya: tukang-kue akan memperoleh
penghidupan dari usahanya karena membuat kue, demikianpun hamba-Tuhan memperoleh
penghidupan dari pelayanannya(1Kor.9:14).
Bila
seseorang memilih penghidupannya sebagai hamba-Tuhan, maka umumnya orang tsb
akan menunjukkan ke-rendahan dirinya(Mzm.119:17) kepada Tuhan sehingga dia rela bekerja
sebagai budak1 atau pelayan dari Tuhan. Namun merendahkan dirinya
juga akan ter-reflesksi dalam kehidupan sehari-hari terutama sewaktu
berinteraksi dengan manusia lainnya.
2--Bolehkah pelayananmu
dimanfaatkan?
Anda
sebagai hamba-Tuhan yang telah membuat kothbahmu akan merasa senang bila
kothbahmu menjadi berkat bagi banyak orang. Apalagi kalau ada orang yang mengajukan usul, sbb:
a--Apakah
kothbahmu yang anda buat dan di-khususkan untuk para jemaatmu boleh didengar
oleh orang lain yang bukan jemaatmu atau siapa saja?
b--Bolehkah orang lain meng-copy kothbahmu untuk dipakai
di gereja-lain atau dijual dalam bentuk CD, buku, dll, untuk kepentingan
pelayanan?
Maka
dengan rendah-hati, jawaban hamba-Tuhan pada umumnya, boleh saja. Karena apa
salahnya, kita-semua yang mengikuti Yesus, tujuannya a.l. supaya mewartakan
firman-Tuhan sampai ke ujung bumi(Kis.1:8). Jadi boleh-boleh
saja mereka memanfaatkannya. Namun setujukah bila ada yang menjualnya untuk
kepentingannya pribadi?
3--Apa motivasinya
me-multiplikasikan kothbahnya orang lain?
Coba
bayangkan kalau ada yang multiplikasikan hasil karya-mu (karya-lukisanmu, lagu
ciptaanmu, tulisanmu, kothbahmu, dll)
maka jawabannya akan beragam, namun lihat apa motivasinya, seperti yang diuraikan dibawah ini:
a-Apakah
murni dipergunakan untuk penginjilan.
b-Untuk memegahkan
dirimu!
c-Mencari
keuntungan untuk kehidupanmu(yang dibahas).
Mohon izin untuk
multiplikasi
Lalu
apa salahnya kalau mencari keuntungan untuk kehidupanmu atas kothbah-ciptaan-orang-lain?
Biasanya yang ajukan pertanyaan ini, adalah seorang yang bukan hamba-Tuhan.
Dan
jawaban dari pemegang-hak-cipta pada umumnya, “boleh saja”. Tapi anda harus
bertindak adil dan jujur, dan sebelum anda melangkah, sebaiknya bertemu dengan
pemegang-hak-cipta, supaya:
a-Bicara
dari hati ke hati, apa maksudmu.
b-Jelaskan
bahwa anda mencari keuntungan dari usaha penyebaran kothbah untuk kehidupanmu.
c-Menyebarkan
kothbah melalui CD, buku, internet, dll.
d-Bertindak
jujur dan terbuka sama pemilik-hak-cipta.
h-Berusahah
mendapat surat-persetujuan darinya, bahwa dia setuju.
e-Jangan melanggar Undang-Undang-Hak-Cipta,
karena:
f-Bisa dipidanakan masuk penjara-yang-lama/denda-yang-berat dan
kena,
g-Sangsi
social dan harga dirimu terganggu yang bisa pengaruhi keluargamu
4--Hamba-Tuhan tidak perlu copy-paste.
Sebagai
hamba-Tuhan perlukah anda copy-paste? Pasti tidak perlu karena anda telah
belajar tekun dan bersandar kepada Tuhan(Ams.3:5), bahkan bisa minta
kepada Tuhan supaya Roh-Kudus bimbing anda(Luk.11:13) dalam melaksanakan pelayananmu. Selain itu karunia setiap
hamba-Tuhan berbeda-beda(Rm.12:6) sehingga penekanan pelayananmu juga
mempunyai ciri-ciri tersendiri. Karenanya usahakanlah kothbahmu adalah
ciptaanmu sendiri dan selalu berusaha berdasarkan kebenaran, maka anda akan
peroleh jalan yang lebih baik lagi(1Kor.12:31).
Kesimpulan
Ada
beberapa individu supaya berlaku adil dan jujur karena memperbanyak kothbah
dari beberapa pendeta untuk kehidupannya, dan untuk
menyabarkannya agar didengar orang-orang. Bagi para hamba-Tuhan agar tekun
dalam pelayanannya berdasarkan kebenaran karena mereka akan berkenan pada Allah
dan dihormati manusia(Rm14:18).
Terima
kasih anda telah meluangkan waktu membaca artikel ini, mohon sharing.
Penulis.EddyWarbung
R e f e r e n s i :
1Kor.9:13
Tidak tahukah kamu, bahwa mereka yang melayani dalam
tempat kudus mendapat penghidupan dari tempat kudus itu dan bahwa mereka yang
melayani mezbah, mendapat bahagian mereka dari mezbah itu?
1Kor.9:14
Demikian pula Tuhan menetapkan, bahwa mereka yang
memberitakan Injil, harus hidup dari pemberitaan Injil itu.
2Tim.2:6
Seorang petani yang bekerja keras haruslah yang
pertama menikmati hasil usahanya.
1Kor.9:14
Demikian pula Tuhan menetapkan, bahwa mereka yang
memberitakan Injil, harus hidup dari pemberitaan Injil itu.
Mzm.119:17
Lakukanlah kebajikan kepada hambaMu ini, supaya aku
hidup, dan aku hendak berpegang pada firmanMu
1Ensiklopedi
Alkitab Masa Kini, Terbitan: Yayasan Komunikasi Bina Kasih, cet-11 April 2011,
ISBN-978-602-8009-32-1, hal360.
Kis.1:8
Tetapi kamu akan menerima kuasa, kalau Roph Kudus
turun keatas kamu, dan kamu akan menjadi saksiKU di Yerusalaem dan di seluruh
Yudea dan Samaria dan sampai ke ujung bumi.
Ams.3:5
Percayalah kepada Tuhan dengan segenap hatimu, dan
janganlah bersandar kepada pengertianmu sendiri.
Luk.11:13
Jadi jika kamu yang jahat tahu memberi pemberian yang
baik kepada anak-anakmu, apalagi Bapamu
yang di surga! Ia akan memberikan Roh Kudus kepada mereka yang meminta
kepadaNya.
Rm12:6
Demikianlah kita mempunyai karunia yang berlain-lainan
menurut kasih karunia yang dianugerahkan kepada kita: Jika karunia itu adalah
untuk bernubuat baiklah kita malakukannya sesuai dengan iman kita.
1kor.12:31
Jadi berusahalah untuk memperoleh karunia-karunia yang
paling utama, Dan aku menunjukkan kepadamu jalan yang lebih utama lagi.
Rm.14:18
Karena barangsiapa melayani Kristus dengan cara ini,
ia berkenan pada Allah dan dihormati oleh manusia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar