Minggu, 14 Januari 2018

Bertobat secara total



Latar belakang

Banyak orang mengaku telah bertobat, namun apakah pertobatan mereka itu telah keseluruhan dan murni, sehingga tidak ada lagi merasa beban yang tersembunyi atau sakit hati?.    

Materi yang di sharing, sesuai topic

1--Butir Pertobatan.
Banyak orang merasa telah mengaku dosa karena sudah menceritakan semuanya kepada; pastor; pendeta; langsung ke Tuhan; orang yang dipecaya, sehingga merasa sudah bertobat, namun apa sebetulnya pertobatan itu?
Bertobat dalam berarti “syuv” (Bah Ibrani), yang adalah:
Menurut PL1, sbb:
a--Tindakan berbalik dari dosa kepada Allah(Hos.6:1).
b--Kembali kepada Allah sesudah tersesat dan telah mendurhakaiNya
c--Perubahan tingkah laku yang melebihi dukacita-penyesalan
d--Merendahkan diri batiniah
Menurut PB2, sbb:
e--Perubahan hati, yakni pertobatan nyata dalam pikiran, sikap, pandangan dengan arah yang sama sekali berubah, putar balik tinggalkan dosa lalu menuju kepada Allah dan mengabdi kepadaNya

Sehingga, apakah mereka telah melakukan seperti penjelasan diatas?. Pertobatan adalah mutlak dan merupakan kesempatan untuk semua orang agar bisa memperoleh pengampunan yang a.l. menjadi kelengkapan untuk mendapatkan hidup yang kekal(Kis.20:21), namun bagaimana pertobatan itu bisa terjadi?

2--Kapan anda bertobat.
Supaya seseorang bertobat, maka dia harus menyadarinya sendiri atau karena peringatan orang lain, bahwa dia telah melakukan kesalahan dan akhirnya merasa bersalah, menyesal atas dampak kerugian atau kemelaratan atau menyakitkan atau ketakutan, yang timbul pada diri sendiri maupun terhadap orang lain.

Sehingga untuk bertobat, maka anda akan mengalami beberapa proses dalam dirimu yang bukan hanya perkataan atau perbuatan, namun ada rasa penyesalan sehingga perlu untuk mengaku secara keseluruhan, bukan karena terpaksa. Yaitu mengutarakan semua perbuatan dosamu kepada Tuhan secara benar dan tidak ada lagi yang tersimpan dalam hatimu namun imanmu kepada Dia, harus selalu dan tidak goyah. Misalnya secara:
a--Pikiran. ==Secara nalarmu, anda berkeyakinan bahwa perbuatanmu telah salah, menurut norma masyarakat, hukum Taurat, hukum kasih dan hukum Negara..
b--Batin.  ==Secara psikologis anda merasa salah sehingga perlu mengatakan kepada orang yang bersangkutan, bahwa anda menyesal, mohon maaf dan tidak lagi berbuat demikian.
c--Merendahkan diri.  ==Bila berhadapan dengan orang yang anda telah sakiti, maka tunjukkanlah sikapmu secara sopan atau merendahkan diri dan wajahmu mengekspresikan tidak sombong atau menantang.
d--Perkataan.  ==Perkataan yang anda ucapkan bersifat menghormati, sopan serta nada yang wajar, untuk mejelaskan bahwa anda telah bersalah dan mohon maaf.  
e--Tingkah laku.  ==Sopan dalam tingkah lakumu sewaktu berhadapan dengan orang yang telah anda berbuat salah, kelihatannya tidak mengancam, tidak mencurigakan, tidak anggap rendah dan tidak kasar.
f--Perlakuan. ==Perlakukanlah orang yang telah anda berbuat salah kepadanya, secara wajar, setara, menghormati, menghargai.
g--Tindakan. ==Yang penting bahwa orang yang telah anda berbuat salah terhadapnya, merasa bahwa tindakanmu itu tulus, jujur, benar dan adil, sesuai penjelasan butir diatas.
h--Sepenuh hati . ==Mengaku dalam hati, berupa sadar sepenuhnya akan butir 2a-f, lalu tidak lagi melakukan semuanya itu. Inilah yang disebut pertobatan.

Sifat bertobat yang sesuai di butir 2a-g harus mewarnaimu, sewaktu anda mengaku dosa kepada Tuhan untuk bertobat dan mohon pengampunan dariNya, namun imanmu tetap padaNya.

Kesimpulan
Untuk bertobat, maka anda supaya menyadari, bahwa anda telah berbuat dosa. Lalu utarakan keseluruhannya karena merasa menyesal sehingga meninggalkannya dan hidup menurut peraturan dan ketentuan dari Tuhan, sehingga memohon pengampunan dari padaNya.

Terima kasih anda telah meluangkan waktu membaca artikel ini, mohon sharing.

Penulis.EddyWarbung

R e f e r e n s i  :

1, 2The New Bible Dictionary by Inter Varisity Press, cet ke 10 Juli 2011,
Katalog Dalam Terbitan, ENSIKLOPEDIA ALKITRAB MASA KINI, ISBN 978-602-8009-34-8, Jil-2, Hal 486 kol-1.

Hos.6:1
“Mari, kita akan berbalik kepada Tuhan, sebab Dialah yang telah menerkam dan yang akan menyembuhkan kita, yang telah memukul dan yang akan membalut kita”.

Kis.20:21
Aku senantiasa bersaksi kepada orang-orang Yahudi dan orang-orang Yunani, supaya mereka bertobat kepada Allah dan percaya kepada Tuhan Kita, Yesus Kreistus

Tidak ada komentar:

Posting Komentar