Sabtu, 06 Januari 2018

Bisakah anda atasi cobaan terhadapmu seperti Ayub?





Latar belakang



Apakah mungkin seseorang atau anda sendiri bisa mengalami peristiwa yang terjadi pada Ayub, lalu dapat mengatasinya?



Materi yang di sharing, sesuai topic



1--Tuhan memilih Ayub meruntuhkan pendapat iblis.



Profile Ayub adalah a.l. orang yang kaya, berkeluarga dan mempunyai 7 putra dan 3 putri, serta memiliki banyak budak dan berbagai ternak. Dan yang penting dia saleh, jujur, takut akan Allah dan menjauhi kejahatan.



Namun Ayub mengalami suatu cobaan yang Tuhan izinkan. Sebelum menguraikan materi untuk di-sharing, maka sebetulnya dari mana asalnya cobaan itu:

Cobaan ada berbagai jenis, yang setiap orang bisa mengalaminya, dan berasal dari:

a--Ke-inginanmu sendiri yang bisa melahirkan dosa(Yak.1:13-15).

b--Datangnya dari luar, misalnya tawaran narkoba, berbuat melawan hukum, dll.

c--Tuhan mengizinkan seperti masalah Ayub(Ayb.1:1-41:17)

d--Tuhan ingin mengetahui kesetiaanmu(Ul.13:3)

e--Iblis menggoda, misalnya Hawa dan Adam, juga Kain yang membunuh Habel.



Masalah Ayub dapat dibagi 2 bagian, yaitu:

aa--Ayub menghadapi cobaan iman dari iblis yang diizinkan Tuhan (yang diuraikan dalam

       bahasan ini). Karena kesalehannya akan diuji.

bb--Penderitaan mental dan fisik sehingga para temannya menyalahkannya, karena

       adalah akibat dari butir-1aa ( …tidak dibahas….)



Iblis mengatakan bahwa: bila Tuhan tidak melindunginya dan akan mengambil semua yang dimiliki Ayub, maka pasti Ayub akan mengutuki Tuhan dihadapanNya(Ayb.1:11).



2--Siapa yang terpilih untuk menghadapi cobaan:

Apakah seseorang yang taat pada Tuhan, bila diambil semua kepemilikannya, masih tetapkah dia patuh?, atau lari dari Tuhan.



Dan untuk membuktikan, bahwa: bila seorang yang benar dan tekun dalam Tuhan, maka cobaan apapun yang terjadi padanya, walaupun kehilangan seluruh anggota keluarga dan mengalami penderitaan fisik yang sangat berat, maka imannya tidak akan berubah dan tetap bersandar padaNya.



Sehingga Tuhan memilih Ayub, yang cocok untuk menghadapi cobaan dari iblis tsb. Namun semua kejadian ini tidak diketahui Ayub.



3--Pemulihannya setelah

Walaupun Ayub dalam keadaan kacau, yaitu: menderita, keras kepada karena merasa benar, harus bertahan untuk menjawab pertanyaan Allah, namun Ayub akhirnya mencabut perkataannya yang bersifat mempertahankan diri(Ayb.42). Dan ternyata juga dua temannya Ayub tidak berkata yang benar tentang Tuhan seperti Ayub(Ayb.42:7). Dan Tuhan memulihkan Ayub.



Jadi walaupun kepribadian Ayub mengalami suatu keadaan yang kurang baik sewaktu dalam cobaan oleh iblis, namun Ayub tidak jatuh dalam usaha perangkapnya iblis, bahkan dia tetap bertahan pada Tuhan.



4--Selalu untuk diingat.

Setiap manusia mempunyai jalan hidup sendiri-sendiri, sehingga bisa saja cobaan menghadang kita. Karenanya dalam doa Bapa Kami, ada kalimat yang mengatakan,… dan janganlah membawa kami dari pencobaan,.…(Mat.6:13).



Cobaan itu bisa berasal seperti yang dijelaskan diatas, namun apapun sifat cobaan yang akan dampak, kita harus selalu teguh dalam iman pada Tuhan Yesus. Bagaimana caranya, yaitu: selalu ingat hukum Kasih(Mat.22:37-40) dan mengaplikasikannya(1Kor.13:4-7) dalam kehidupanmu.



Kesimpulan

Tuhan memakai Ayub untuk membuktikan bahwa perangkap iblis berupa godaan dapat ditangkal, walaupun dia kehilangan keluarga dan menderita. Karena Ayub tetap beriman pada Tuhan dan bersandar padaNya. Maka demikian pun kita semua bisa, bila mau.



Terima kasih anda telah meluangkan waktu membaca artikel ini, mohon sharing.



Penulis.EddyWarbung


Tidak ada komentar:

Posting Komentar