Latar belakang
Tuhan
akan memberikan Hidup-Kekal kepada mereka yang dengan tekun berbuat kebaikan,
mencari kemuliaan Tuhan, kehormatan Tuhan dan ketidakbinasaan-(Rm.2:7)
Materi yang di sharing, sesuai topic
Penjelasan
mengenai ‘hidup-kekal’ banyak ditemukan di ayat-ayat dalam Alkitab dan
ensiklopedi-alkitab, yang menyebut
adanya hubungan dengan perbuatan
manusia. Perbuatan-perbuatan tsb, a.l.:
Tuhan memberi petujunjuk supaya manusia melakukannya.
Semua
manusia telah berbuat dosa, yaitu
melanggar perintah Tuhan, dan upah dosa adalah maut(Rm.6:23) yang
bisa dikatakan hilangnya perasaan rohani dan akan adanya kematian. Namun Tuhan
tidak membiarkan manusia sendirian dan menderita, maka diberikannya sarana dan
kesempatan, a.l.:
a/--Hukum-Taurat dan
hukum-Kasih sebagai landasan untuk kehidupanmu didunia dan ber-relasi dengan
Tuhan.
b/--Bermegah dalam kesengsaraan
karena akan timbul ketekunan, dan dalam ketekunan menimbulkan tahan-uji dan
tahan uji menimbulkan pengharapan(Rm5:3-4). Dan pengharapan yang sejati adalah Yesus Kristus.
c/--Tuhan menyediakan karuniaNya
a.l. berupa hidup-kekal kepada manusia yang mau bertobat, melalui Kristus
Yesus, Tuhan anda(Rm6:23). Dan mereka harus berusaha bahkan merebut untuk mendapatkan hidup yang kekal(1Tim.6:12).
Tekun berbuat kebaikan, mencari
kemuliaan Tuhan, kehormatan Tuhan dan ketidakbinasaan
Sampai
saat ini manusia masih berbuat dosa(Rm.3:23), namun Tuhan
tetap membuka jalan kepada mereka supaya mencariNya, sesuai pemberianNya di
butir a, b, dan c yang dijelaskan diatas. Karenanya usahakanlah supaya anda
berbuat baik untuk mencari kehidupan yang kekal(Luk.10:25)
Caranya memperoleh hidup yang
kekal(Luk.10:26,28) adalah:
1-Mengerti apa yang tertulis
dalam hukum-Kasih (sudah termasuk hukum-Taurat).
2-Lakukan hukum-hukum itu,
dengan segenap jiwamu dan penuh tanggung jawab
3-Dalam segala hal,
bermotivasi dan lakukanlah secara positif. Seperti yang dilakukan oleh orang
Samaria-yang-baik-hati, yang dianggap orang kafir. Tapi dia menolong orang Yahudi
yang dipukul dan dirampok sewaktu pulang dari Yerusalem. Bukan seperti orang
Lewi, yaitu hamba Tuhan bangsa Yahudi, yang tidak
menolongnya malahan pergi meninggalkannya(Luk.10:30-37).
Masih banyak penjelasan dan contoh-contoh lainnya mengenai kehidupan kekal terdapat
didalam Alkitab.
Pertanyaan sekarang, apakah anda
percaya ada kehidupan kekal?
Yang
pertama-tama anda lakukan adalah beriman dan percaya kepada Tuhan kita, Yesus
Kristus, karena:
Dia
adalah jalan, kebenaran dan hidup(Yoh.14:6), dan siapa yang
mau ke Bapa, harus melalui Dia.
Dan mengenai hidup-kekal.
Semua manusia telah berbuat dosa yang hukumannya ialah
maut, namun karunia Allah ialah hidup yang kekal(Rm.6:23). Oleh karenanya manusia
perlu mengaku dan mohon pengampunan dosa kepada Tuhan, karena dosa itu
menyebabkan mereka kehilangan kumuliaan Tuhan(Rm.3:23).
Tuhan Yesus yang menjadi manusia(Yoh1:1) dan
telah menebus dosa-dosa semua orang(Rm.5:8) semasa hidup
mereka. Dan untuk itu Yesus disalib, dan setelah 3 hari Dia bangkit(1Kor.15:1-4). Jadi ini merupakan suatu bukti bahwa Dia
kalahkan dosa dan kematian.
Dan semua kejadian diatas adalah karena kasih
karuniaNya yang telah mengkaruniakan manusia yang percaya memperoleh hidup yang
baru melalui kebangkitan Yesus Kristus dari kematian, dan inilah yang
memberikan harapan yang tegas pada kita(1Ptr.1:3).
Kesimpulan
Tuhan
memberikan sarana dan kesempatan kepada manusia untuk hidup-kekal, namun
manusia harus berusaha, mencari dan merebutnya(1Tim.6:12), a.l. lakukan
hukum-Kasih. Namun semuanya itu bukan jasa anda, karena tanpa
sarana dan kesematan itu, maka usaha anda sia-sia.
Terima
kasih anda telah meluangkan waktu membaca artikel ini, mohon sharing.
Penulis.EddyWarbung
R e f e r e n s i :
Rm.2:6-7
6-Ia akan membalas setiap orang menurut
perbuatannya,
7-yaitu hidup kekal kepada mereka
yang dengan tekun berbuat baik, mencari kemuliaan, kehormatan dan
ketidakbinasaan.
Rm.6:23
Sebab upah dosa ialah maut; tetapi karunia Allah ialah
hidup yang kekal dalam Kristus Yesus, Tuhan kita.
Rm.5:3-4
3-Dan bukan hanya itu saja, kita
malah bermegah juga dalam kesengsaraan kita, karena kita tahu bahwa
kesengsaraan itu menimbulkan ketekunan.
4-dan ketekunan menumbulkan tahan
uji dan tahan uji menimbulkan pengharapan.
1Tim.6:12
Bertandinglah dalam pertandingan
iman yang benar dan rebutlah hidup yang kekal. Untuk itulah engkau telah dipanggil dan telah engkau ikrarkan
ikrar yang benar di depan banyak saksi.
Rm.3:23
Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah
kehilangan kemuliaan Allah.
Luk.10:25
Pada suatu kali berdirilah
seorang ahli Taurat untuk mencobai Yesus, katanya: “Guru, apa yang harus
kuperbuat untuk memeroleh hidup kekal?”
Luk.10:26,28
26-Jawab Yesus kepadanya: “Apa
yang tertulis dalam hukum Taurat?
28- Kata Yesus kepadanya: “Jawabmu
itu benar; perbuatlah demikian, maka engkau akan hidup”.
Luk.10:30-37 Orang Samaria yang murah hati.
Yoh.14:6
Kata Yesus keadanya: “Akulah
jalan dan kebenaran dan hidup, Tidak ada seorang pun yang datang kepada Bapa,
kalau tidak melalui Aku
Yoh.1:1, 14
1—Pada mulanya adalah Firman; Firman itu bersama-sama
dengan Allah dan Firman itu adalah Allah.
14-Firman itu telah menjadi manusia, dan diam di antara kita, dan kita telah melihat
kemuliaanNya, yaitu kemuliaan yang diberikan kepadaNya sebagai Anak Tunggal
Bapa, penuh kasih karunia dan kebenaran.
Rm.5:8
Akan tetapi Allah menunjukkan kasihNya kepada kita,
oleh karena Kristus telah mati untuk kita, ketika kita masih berdosa.
1Kor.15:1-4 kebangkitan
Yesus
1Ptr.1:3
Terpujilah Allah dan Bapa Tuhan kita Yesus Kristus,
yang karena rahmatNya yang besar telah melahirkan kita kembali oleh kebangkitan
Yesus Kristus dari antara orang mati, kepada suatu hidup yang penuh
pangharapan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar