Jumat, 30 Januari 2015

Damai sejahtera melampaui segala akal

Latar belakang

Damai sejahtera Allah melapaui segala akal(Flp.4:7), dan manusia harus berusaha untuk memperolehnya(Rm14:19)

Materi yang di sharing, sesuai topic

Allah memberikan damai-sejahtera kepada manusia.
Allah adalah sumber dari segalanya, antara-lain menciptakan dunia beserta segala isinya, manusia yang serupa & segambar denganNya(Kej.1:26), dll. Dia juga memberi arahan kepada semua manusia untuk:
Beranakcuculah di bumi.
Menerima kuasa untuk mengatur bumi.
Melakukan hukum, perintah dan aturan lainNya, untuk menyertai kehidupan(2Yoh.1:3) mereka, a.l.:            
Kasih karunia.
Rahmat.
Damai-sejahtera, dll,


Apa artinya damai-sejahtera

(A)-Menurut Perjanjian-Baru, pedngertian damai-sejahtera1 a.l.:
a-selamat(Luk.7:50),                  b-jangan kuatir(Hak.19:20),    
d-kesejahteraan(Yer.28:7),        e-kemujuran(Mzm.73:3),    
f-tenteram(Mzm.8:4),                 g-damai(Yoh.14:27) .

(B)-Menurut kegiatan sehari-hari, maka pengertian damai-sejahtera, a.l.:
Karena anda telah melakukan dan mewartakan firman Tuhan, berupa berbuat kebenaran(Kis.10:35-36), contoh:
a-Anda bisa tidur nyenyak karena tidak berbuat salah, misalnya: berkorupsi yang sengsarakan rakyat, sehingga anda bisa bepergian kemana saja namun tidak ada rasa takut kalau bertemu polisi.
b-Bisa hidup tenang, tidak ada perasaanmu yang menghantuimu,  karena tujuan hidupmu jujur dan saling membantu.
            c-Dan-lain-lain.

Damai sejahtera Allah melampaui segala akal manusia.
Walaupun manusia sempurna karena serupa & segambar dengan Tuhan, dan telah diberi tugas untuk melakukan rencanaNya, namun mereka dan keturunannya gagal dalam berbagai cara dan akal, sehingga rencana dan perintah Tuhan tergeser, bahkan mereka(bangsa-Israel) mengingkari perjanjian-Tuhan yang diadakan dengan para nenek-moyang mereka(Yer.31:32).

Tapi Tuhan tidak tinggalkan manusia menderita terus, karena damai sejahtera Allah melampaui segala akal manusia(Flp.4:7), sehingga Dia memberikan perjanjian dan-lain-lain(Yer.31:33), supaya manusia bisa kembali kepadaNya, a.l.:
Yaitu:
Tuhan akan menaruh TauratNya dalam batin manusia dan menuliskannya dalam hati manusia.
Gunanya:
Supaya manusia mengetahui Akulah Tuhan, Allah mereka.
  
Dan karena Tuhan juga adalah sumber damai-sejahtera(2Kor.13:11). Dan manusia adalah serupa & segambar denganNya(Kej.1:26). maka semua manusia mempunyai kesempatan yang sama untuk menerima pemberian damai-sejahtera dari Allah(Yes.60:17b), walaupun tidak sepenuh seperti yang dipunyai Tuhan.

Selain itu, Allah bisa berbelas-kashihan dan bermurah hati kepada siapa saja, sehingga Dia bisa memberikan damai-sejahtera atau apa saja menurut kehendakNya yang melebihi kepada siapa Dia berkenan(Rm.9:15-16), atau menunjuk siapa saja untuk melakukan rencanaNya, contohnya:  

a--Abraham menjadi bapa segala bangsa,
b--Musa memimpin bangsa Israel keluar dari perbudakan.
c--Dan ……mungkin saja, Mother-Theresia untuk merawat orang miskin.
d--Dan ……mungkin juga, Nelson-Mandela yang menerima damai sejahtera yang lebih karena pemberian Tuhan, Allah kita semua, sehingga Nelson melupakan dan mengampuni semua peristiwa buruk dan jahat masa lalu yang dilakukan oleh penjajah sewaktu dia menjadi presiden Afrika Selatan. Dan dampaknya tidak ada pertumpahan darah karena tidak ada balas dendam, sewaktu ganti pemerintahan dari kulit putih ke bangsa Afrika.

Damai sejahtera menyertai kehidupan manusia..
Setiap manusia berusaha supaya bisa hidup dalam damai-sejahtera, apalagi mereka yang telah mengetahuinya, bahwa: kasih-karunia, rahmat dan damai-sejahtera akan menyertai kita dalam kebenaran dan kasih (lihat terbitan minggu lalu 24/1/15). Namun jangan tergoda sehingga melakukan perbuatan-perbuatan yang dibenci Tuhan(Ams.6:16-19), seperti: bersaksi dusta, menimbulkan pertengkaran saudara,dll.

Karena kalau anda kurang bisa menjaga hatimu(Ams.4:23), misalnya kehidupanmu yang kurang wajar, maka kedamainan atau damai-sejahtera-mu akan terkikis, sehingga suatu saat anda bisa dikuasa keinginan iblis.

Oleh karenanya iman-mu harus terus terarah kepada Tuhan sehingga anda bisa mempertahankan damai-sejahtera-mu(Rm.14:19) bahkan bisa bertumbuh dan berbuah, misalnya: wujudkan dalam perbuatanmu, apa yang anda imani yang sehubungan dengan mengamalkan kebenaran(Kis.10:35-36), misalnya:
---Seperti contoh diatas. B-a,b,c
---Anda jangan berbuat salah, berupa menjadi saksi dusta, membohongi rakyat yang tidak berdaya, dll.
---Tegurlah anakbuahmu yang berbuat salah, dan kalau memungkinkan arahkan supaya tidak berbuat dosa, namun hargai mereka yang berbuat benar, misalnya: taat, tidak memberi suap kepada polisi kalau lakukan pelanggaran lalu-lintas, dll.

Kesimpulan

Damai sejahtera Tuhan melebihi segala akal manusia. Dan gunakanlah damai sejahtera pemberian Tuhan untuk menyertai hidupan, berupa: wartakan dan lakukan kebenaran.

Terima kasih anda telah meluangkan waktu membaca artikel ini, mohon sharing.


Penulis.EddyWarbung

R e f e r e n s i  :

1Ensiklopedi Alkitab Masa Kini, cet-11 Ap2011, ISBN 978-602-8009-33-1,Hal-230
  
Flp.4:7   Damai sejahtera Allah, yang melapaui segala akal, akan memelihara hati dan pikiranmu dalam Kristus Yesus.

Rm14:19               Sebab itu marilah kita mengejar apa yang mendatangkan damai sejahtera dan yang berguna untuk saling membangun.

Kej.1:26                Berfimanlah Allah; ”Baiklah Kita menjadikan manusia menurut gambar dan rupa Kita, supaya mereka berkuasa atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas ternak dan atas seluruh bumi dan atas segala binatang melata yang merayap di bumi.

 2Yoh.1:3              Kasih karunia, rahmat dan damai sejahtera dari Allah Bapa, dan dari Yesus Kristus, Anak Bapa, akan menyertai kita dalam kebenaran dan kasih.

Luk.7:50               Tetapi Yesus berkata kepada perempuan itu: “Imanmu telah menyelamatkan engkau, pergilah dengan selamat!”

Yer.28:7                Hanya, dengarkanlah hendaknya perkataan yang akan kukatakan ke telingamu dan ke telinga seluruh rakyat ini.

Mzm.8:4               jika aku melihat langitMu, buatan jariMu, bulan dan bintang-bintang yang Kautempatkan

Hak.19:20            Lalu berkatalah orang tua itu: “Jangan kuatir!  Segala yang engkau perlukan biarlah aku yang menanggung, tetapi janganlah engkau bermalam di tanah lapang kota ini”.

Mzm.73:3             Sebab aku cemburu kepada pembual-pembual, kalau aku melihat kejujuran orang-orang fasik.

Yoh.14:27             Damai sejahtera Kutinggalkan bagimu, Damai sejahteraKu Kuberikan kepadamu, dan apa yang Kuberikan tidak seperti yang diberikan oleh dunia kepadamu, janganlah gelisah dan gentar hatimu.

Kis.10:35-36        yang mengamalkan kebenaran itu ada memberitakan DS.
35---Setiap orang dari bangsa manapun yang takut akan Dia dan yang mengamalkan kebenaran berkenan kepadaNya.
36--Itulah firman yang Ia suruh sampaikan kepada orang-orang Israel, yaitu firman yang memberitakan damai sejahtera oleh Yesus Kristus, yang adalah Tuhan semua orang.

Yer.31:32             bukan seperti perjanjian yang telah Kuadakan dengan nenek moyang mereka pada waktu Aku memegang tangan mereka untuk membawa mereka keluar dari tanah Mesir; PerjanjianKu itu telah mereka ingkari, meskipun Aku menjadi tuan yang berkuasa atas mereka, demikainlah firman Tuhan.

Yer.31:33             Tetapi beginilah perjanjian yang Kuadakan dengan kaum Israel sesudah waktu itu, demikianlah firman Tuhan; Aku akan menaruh TauratKu dalam bgatin mereka dan menjuliskannya dalam hati mereka; maka Aku akan menjadi Allah mereka dan mereka akan menjadi umatKu.

2Kor.13:11          Akhirnya, saudara-saudaraku, bersukacitalah, usahakanlah dirimu supaya sempurna, terimalah segala nasehatku! Sehati sepikirlah kamu, dan hiduplah dalam damai sejahtera; maka Allah, sumber kasih dan damai sejahtera akan menyertai kamu!

Yes.60:17-b          Aku akan memberikan damai sejahtera dan keadilan yang akan melindungi8 dan mengatur hidupmu.

Rm.9:15-16
15—Sebab Ia berfirman kepada Musa: “Aku akan menaruh belas kasihan kepada siapa Aku mau menaruh belas kasihan dan Aku akan bermurah hati kepada siapa Aku mau bermurah hati”.
16—Jadi hal itu tidak tergantung pada kehendak orang atau usaha orang, tetapi kepada kemurahan hati Allah.

Ams.6:16              Enam perkara ini yang dibenci Tuhan, bahkan, tujuh perkara yang menjadi kekejian bagi hatiNya.

Ams.4:23              Jagalah hatimu dengan segala kewaspadaan, karena dari situlah terpancar kehidupan.

Gal.5:22                Tetapi buah Roh ialah; kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan , kesetiaan, kelemahlembutan, penguasana diri. Tidak ada hukum yang menentang hal-hal itu


Tidak ada komentar:

Posting Komentar