Jumat, 22 Januari 2016

Beragama harus ada keselamatannya, bukan harapan kosong.

Latar belakang

Mengerti suatu agama sambil berangan-angan adalah harapan kosong, tapi disertai perbuatan kasih yang membawa pada keselamatan.

Materi yang di sharing, sesuai topic

1-Carilah kebenaran untuk keselamatan
Manusia bukan hanya hidup dari kekuatan fisik yang mengandalkan pada makan dan minum(Mat.4:4) lalu bermimpi-mimpi pada harapan yang kosong, tapi pada keyakinan untuk mencari kebenaran yang ada pada Tuhan. Karena perkataan Tuhan berupa firmanNya yang dikerjakan oleh Roh-Kudus (1Tes.1:6), bisa anda memperolehnya. Dan ini bisa terjadi padamu bila anda mohon kepada Tuhan, maka Dia bisa memberikan Roh-Kudus untuk membantumu (Luk.11:13) sehingga bisa merealisasikan keinginanmu berupa adanya keselamatan.

Oleh karenanya, supaya semua manusia yang beriman kepada Tuhan, akan berdoa agar tetap pada kebenaran sambil berusaha sesuai bidang masing-masing untuk melanjutkan kehidupannya.

2-Adanya pencobaan
Namun selama perjalanan hidup, semua orang akan mengalami berbagai pencobaan yang relative berat namun bisa mereka atasi, yang berasal dari:
a----Tuhan, dengan maksud supaya manusia lebih memurnikan iman mereka
kepadaNYA, agar taat melaksanakan peraturanNya.
Contoh:
a1-Yang berhasil (seperti Musa berhasil membawa bangsa Israel keluar dari perbudakan dan melewati gurun selama 40 Tahun lamanya).
a2-Yang gagal (raja Salomon ternyata tidak taat pada masa tuanya sehingga menjauh dari Tuhan, namun mendekat kepada ilah-ilah isterinya, sehingga Tuhan remukkan kerajaannya).

b----Iblis, dengan maksud untuk menjatuhkan bahkan mengorbankanmu, supaya anda meninggalkan rencanaNya Tuhan yang akan terjadi atasmu.
Contoh:
b1-Iblis berhasil (Kain membunuh adiknya Habel, karena digodai iblis).
b2-Iblis tidak berhasil( walaupun Yusuf digoda isteri Potifar, dia tetap
menolak, bahkan dituduh hingga masuk penjara, dia tetap beriman kepada
Tuhan. Akhirnya dia yang selamatkan Mesir dari bencana kelaparan dan
selamatkan suku Israel)

Akibat dari pencobaan maka ada manusia yang tidak tergoyahkan karena mereka lakukan perbuatan-perbuatan yang sesuai dengan pemurnian imannya(Yak.2:22), dengan demikian mereka selalu siap sedia menghadapi segala cobaan berupa tantangan apa saja yang berhubungan dengan kemurnian imannya.

Namun yang tidak dapat mengatasi pencobaan akan terlarut oleh godaannya iblis, maka nyata sekali mereka akan lakukan perbuatan yang bertentangan dengan iman atau sama sekali tidak ada kegiatan untuk perlawanan, malahan hanya berhayal yang bukan-bukan dan ingin dengar filosofi yang menyenangkan kuping(2Tim2:16).

3-Berusaha cari pegangan dalam agamamu
Jadi besar kemungkinan, banyak manusia yang mengetahui adanya agama, kepercayaan, aliran-budaya, dll, yang mengajarkan berbagai kebaikan, namun begitu ada pencobaan seperti yang dijelaskan diatas, maka mereka akan terhanyut. Apalagi kalau tantangan datang bertubi-tubi. Hal ini disebabkan karena mereka masih kurang mengetahui kebenaran sehingga sulit punya pegangan dalam agamanya, dll.

Oleh karenanya berusahalah mencari suatu pegangan dalam agamamu, kepercayaan, aliran-budaya, dll. Dan untuk mengetahui kepada siapa anda bisa berpegang, bersandar dan bisa selamat(1Tes.5:9), maka carilah dan kenalilah siapa-lah itu, a.l.:
a-Siapa yang bisa memberikan pegangan untuk atas pencobaan.
b-Bisa saling berhubungan langsung
c-Bisa mohon pertolongan
d-Bisa lakukan kebenaran
e-Bisa saling peduli, bantu, perhatian, menolong(1Kor.13:4-8)
            f-Siapa yang memberi jalan, kebenaran, hidup(Yoh.14:6)
g-Yang bisa memberi peraturanNya yang terutama(Mat.22:37-40) dan bisa anda lakukan sehari-hari.

Bila hatimu telah benar-benar menemukan pegangan itu, maka kewajibanmu adalah memohon dalam doamu  kepada “yang telah anda temukan” supaya setiap manusia, sbb:
Yang belum mengetahui kebenaran bisa mengerti dan melakukannya.  
Adanya keselamatan didunia dan diakhirat.
 
Kesimpulan
Jadi berusaha mendapatkan kebenaran sehingga bisa terjadi keselamatan(1Tes.5:9) terutama yang sudah dijanjikan dalam kepercayaanmu, lalu anda doakan supaya kenalanmu atau saudaramu yang belum mengenal keselamatan bisa selamat. Jangan hanya menghayal dan tidak berbuat apa-apa. Jadi carilah kebenaran maka anda akan temukan keselamatan!.

Terima kasih anda telah meluangkan waktu membaca artikel ini, mohon sharing.

Penulis.EddyWarbung

R e f e r e n s i  :

Mat.4:4
Tetapi Yesus menjawab: “Ada tertulis: Manusia hidup bukan dari roti saja, tetapi dari setiap firman yang keluar dari mulut Allah”

1Tes.1:6               
Dan kamu telah menjadi penurut kami dan penurut Tuhan; dalam penindasan yang berat kamu telah menerima firman itu dengan sukacita yang dikerjakan oleh Roh Kudus

Luk.11:13
Jadi jika kamu yang jahat tahy membveri pembverian yang baik kepada anak-anakmu, apalagi Bapamu yang di sorga! Ia akan memberikan Roh Kudus kepada mereka yang meminta kepadaNya.

Yak.2:26
Sebab seperti butuh tanpa roh adalah mati, demikian jugalah iman tanpa perbuatan-perbuatan adalah mati.

Yak.2:22
Kamu lihat, bahwa iman bekerjasama dengan perbuatan-perbuatannya danbukan hanya karena iman.

2Tom.2:16
Tetapi hidarilah omongan yang kosong danyang tak suci yang hanya menambah kefasikan.

1Tes.5:9
Karena Allah tidak menetapkan kita untuk ditimpa murka, tetapi untuk beroleh keselamatan oleh Yesus Kristus, Tuhan kita.

1Kor.13:4-8
4-Kasih itu sabar; kasih itu murah hati; ia tidak cemburu, Ia tidak memegahkan diri dan tidak sombong
5-Ia tidak melakukan yang tidak sopan dantidak mencari keuntungan diri sendiril. Ia tidak pemarah dan tidak menyimpan kesalahan orang lain.

Yoh.14:6
Kata Yesus kepadanya;”Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorang pun yang datang kepada Bapa, kalau tidak mellui Au.

Mat.22:37-40
37-Jawab Yesus kepadanya;”Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu.
38-Itaulah hukum yang terutama danyang pertama,
39-Dan hukum yang kedua, yang sama dengan itu, ialah: Kaihilah sesemamu manusia seperti didimu sendiri.

40-Pada kedua hukum inilah tergantung seluruh hukum Taurat dna kitab para nabi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar