Latar belakang
Mengerti
suatu agama sambil berangan-angan adalah harapan kosong, tapi disertai perbuatan kasih yang membawa
pada keselamatan.
Materi yang di sharing, sesuai topic
1-Carilah kebenaran untuk keselamatan
Manusia
bukan hanya hidup dari kekuatan fisik yang mengandalkan pada makan dan minum(Mat.4:4) lalu bermimpi-mimpi pada harapan
yang kosong, tapi pada keyakinan untuk mencari kebenaran yang ada pada Tuhan. Karena
perkataan Tuhan berupa firmanNya yang dikerjakan oleh Roh-Kudus (1Tes.1:6), bisa
anda memperolehnya. Dan ini bisa terjadi
padamu bila anda mohon kepada Tuhan, maka Dia
bisa memberikan Roh-Kudus untuk membantumu (Luk.11:13) sehingga
bisa merealisasikan keinginanmu berupa adanya keselamatan.
Oleh
karenanya, supaya semua manusia yang
beriman kepada Tuhan, akan berdoa agar tetap
pada kebenaran sambil berusaha sesuai bidang masing-masing untuk melanjutkan
kehidupannya.
2-Adanya pencobaan
Namun
selama perjalanan hidup, semua orang
akan mengalami berbagai pencobaan yang relative berat namun
bisa mereka atasi, yang berasal dari:
a----Tuhan, dengan maksud supaya
manusia lebih memurnikan iman mereka
kepadaNYA, agar taat melaksanakan peraturanNya.
Contoh:
a1-Yang berhasil (seperti
Musa berhasil membawa bangsa Israel keluar dari perbudakan dan melewati gurun
selama 40 Tahun lamanya).
a2-Yang gagal (raja
Salomon ternyata tidak taat pada masa tuanya sehingga menjauh dari Tuhan, namun
mendekat kepada ilah-ilah isterinya, sehingga Tuhan remukkan kerajaannya).
b----Iblis, dengan maksud
untuk menjatuhkan bahkan mengorbankanmu, supaya anda meninggalkan
rencanaNya Tuhan yang akan terjadi atasmu.
Contoh:
b1-Iblis berhasil (Kain membunuh adiknya Habel, karena digodai iblis).
b2-Iblis tidak berhasil( walaupun
Yusuf digoda isteri Potifar, dia tetap
menolak, bahkan dituduh hingga masuk penjara, dia tetap
beriman kepada
Tuhan. Akhirnya dia yang selamatkan Mesir dari bencana
kelaparan dan
selamatkan suku Israel)
Akibat
dari pencobaan maka ada manusia yang tidak tergoyahkan karena mereka lakukan perbuatan-perbuatan yang sesuai dengan
pemurnian imannya(Yak.2:22), dengan demikian mereka selalu siap sedia menghadapi segala cobaan
berupa tantangan apa saja yang berhubungan dengan kemurnian imannya.
Namun
yang tidak dapat mengatasi pencobaan akan terlarut oleh godaannya iblis, maka nyata
sekali mereka akan lakukan perbuatan yang bertentangan dengan iman atau sama
sekali tidak ada kegiatan untuk perlawanan, malahan hanya berhayal yang
bukan-bukan dan ingin dengar filosofi yang menyenangkan
kuping(2Tim2:16).
3-Berusaha cari pegangan dalam agamamu
Jadi
besar kemungkinan, banyak manusia yang mengetahui adanya agama, kepercayaan,
aliran-budaya, dll, yang mengajarkan berbagai kebaikan, namun begitu ada
pencobaan seperti yang dijelaskan diatas, maka mereka akan terhanyut. Apalagi kalau tantangan datang bertubi-tubi. Hal ini disebabkan
karena mereka masih kurang mengetahui kebenaran sehingga sulit punya pegangan dalam agamanya, dll.
Oleh
karenanya berusahalah mencari suatu pegangan dalam agamamu, kepercayaan,
aliran-budaya, dll. Dan untuk mengetahui kepada siapa anda bisa berpegang,
bersandar dan bisa selamat(1Tes.5:9), maka carilah dan kenalilah siapa-lah itu, a.l.:
a-Siapa yang bisa memberikan
pegangan untuk atas pencobaan.
b-Bisa saling berhubungan
langsung
c-Bisa mohon pertolongan
d-Bisa lakukan kebenaran
e-Bisa saling peduli, bantu,
perhatian, menolong(1Kor.13:4-8)
f-Siapa yang memberi jalan, kebenaran, hidup(Yoh.14:6)
g-Yang bisa memberi peraturanNya
yang terutama(Mat.22:37-40) dan bisa anda lakukan sehari-hari.
Bila
hatimu telah benar-benar menemukan pegangan itu, maka kewajibanmu adalah memohon
dalam doamu kepada “yang telah anda temukan” supaya setiap manusia, sbb:
Yang belum mengetahui kebenaran bisa mengerti dan melakukannya.
Adanya keselamatan didunia dan diakhirat.
Kesimpulan
Jadi
berusaha mendapatkan kebenaran sehingga bisa terjadi keselamatan(1Tes.5:9) terutama
yang sudah dijanjikan dalam kepercayaanmu, lalu anda doakan
supaya kenalanmu atau saudaramu yang belum mengenal keselamatan
bisa selamat. Jangan hanya menghayal dan tidak berbuat
apa-apa. Jadi carilah kebenaran maka anda akan temukan keselamatan!.
Terima
kasih anda telah meluangkan waktu membaca artikel ini, mohon sharing.
Penulis.EddyWarbung
R e f e r e n s i :
Mat.4:4
Tetapi Yesus menjawab: “Ada tertulis: Manusia hidup
bukan dari roti saja, tetapi dari setiap firman yang keluar dari mulut Allah”
1Tes.1:6
Dan kamu telah menjadi penurut kami dan penurut Tuhan;
dalam penindasan yang berat kamu telah menerima firman itu dengan sukacita yang
dikerjakan oleh Roh Kudus
Luk.11:13
Jadi jika kamu yang jahat tahy membveri pembverian
yang baik kepada anak-anakmu, apalagi Bapamu yang di sorga! Ia akan memberikan
Roh Kudus kepada mereka yang meminta kepadaNya.
Yak.2:26
Sebab seperti butuh tanpa roh adalah mati, demikian
jugalah iman tanpa perbuatan-perbuatan adalah mati.
Yak.2:22
Kamu lihat, bahwa iman bekerjasama dengan
perbuatan-perbuatannya danbukan hanya karena iman.
2Tom.2:16
Tetapi hidarilah omongan yang kosong danyang tak suci
yang hanya menambah kefasikan.
1Tes.5:9
Karena Allah tidak menetapkan kita untuk ditimpa
murka, tetapi untuk beroleh keselamatan oleh Yesus Kristus, Tuhan kita.
1Kor.13:4-8
4-Kasih itu sabar; kasih itu murah hati; ia tidak
cemburu, Ia tidak memegahkan diri dan tidak sombong
5-Ia tidak melakukan yang tidak sopan dantidak mencari
keuntungan diri sendiril. Ia tidak pemarah dan tidak menyimpan kesalahan orang
lain.
Yoh.14:6
Kata Yesus kepadanya;”Akulah jalan dan kebenaran dan
hidup. Tidak ada seorang pun yang datang kepada Bapa, kalau tidak mellui Au.
Mat.22:37-40
37-Jawab Yesus kepadanya;”Kasihilah Tuhan, Allahmu,
dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu.
38-Itaulah hukum yang terutama danyang pertama,
39-Dan hukum yang kedua, yang sama dengan itu, ialah:
Kaihilah sesemamu manusia seperti didimu sendiri.
40-Pada kedua hukum inilah tergantung seluruh hukum
Taurat dna kitab para nabi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar