Latar belakang
Setiap
manusia pada saat tertentu akan mempertanggung-jawabkan perbuatannya di depan Tuhan Allah(Rm.14:12) atau
apologetic1.
Karenanya hindari motivasi-buruk dari siapapun yang mau
menyisipkan dalam perbuatan-dan-rencanamu.
Materi yang di sharing, sesuai topic
1--Manusia bekerja harus patuh
pada aturannya.
Hampir
semua karyawan dimanapun mereka bekerja harus membuat laporan kegiatannya
sesuai peraturan-nya kepada yang berkepentingan(1Ptr.3:15). Demikianpun
suatu rencana operasionalnya akan disusun se-benar-benarnya untuk mencapai
objektifitasnya, sehingga pertanggung-jawabannya murni.
Demikianpun
setiap orang akan mempertanggung-jawabkan perbuatannya secara murni kepada
Tuhan. Untuk itu berusahalah yang terbaik dan hindarilah motivasi, titipan dan
pesan yang tersembunyi. Lalu apa persiapan-mu?
2-Hindari motivasi tersembunyi
dalam suatu rencana mu.
Tuhan
telah memberi mandat(Kej.1:28) dan kesempatan kepada setiap orang untuk melakukan segala
aktivitasnya, dan dari situlah akan timbul satu jenis kegiatan yang sesuai
talenta-(Mat.25:20,) masing-masing, yang akan mereka perdalam untuk menunjang
kehidupannya. Dan setiap orang pada akhir perjalanan hidupnya, akan
pertanggung-jawabkan mandat dan talenta tersebut kepada Tuhan. Jadi berusahalah
untuk menghasilkan yang terbaik-(Mat.25:21), sehingga lingkunganmu dapat merasakannya, selama anda masih berada
didunia.
Namun
disadari juga, bahwa banyak usaha-usaha tersembunyi yang disisipkan oleh iblis
dalam hati manusia, sehingga aktivitas atau talenta atau rencana manusia
kelihatan murni tapi sesungguhnya ada motivasi tersembunyi yang akan berdampak
negative. Contohnya a.l.:
2a--Biasanya
motivasi-negative ngebeng dalam suatu rencana
Suatu rencana bisa bersifat efisien dan efektif dimata
masyarakat dan bisa membuahkan hasil yang baik, namun tidak semuanya demikian.
Karena hasil buruk pun bisa saja terjadi, sehubungan terselipnya motivasi lain
dari siperencana atau orang lain. Pernah terjadi ketua Mahkamah Konstitusi
membuat kesalahan fatal, karena dia terima sogokan dari seseorang/ kelompok
sehingga pihak penyogok menang dalam pilkada yang bersengketa.
Jadi masyarakat telah berharap akan terjadi kebenaran,
karena Mahkamah Konstitusi pasti akan putuskan sesuai kebenaran, namun tidak
terjadi. Apa sebabnya? Karena ketua MK sudah tidak bersifat objektif lagi, akibat
dari telah terjadi conflict-interest didalam batin ketua tsb, karena sudah
terima duit dan itulah motivasi yang buruk.
Perbuatannya yang nekad ini, karena dia merasa:
aa-Sebagai orang tertinggi dalam pengadilan, jadi tidak ada yang bisa
bantah.
bb-Tidak ada yang mengawasinya, tapi dia lupa Tuhan ada dimana-mana(Ams.3:7)
Dan akibatnya sebagai ketua Makamah Konstitusi, dia
tidak bisa melakukan kebenaran, malahan masuk penjara.
2b-Titipan
dalam anggaran DKI
Banyak pembelian USB (Universal-Serial-Bus, yang
dipakai untuk simpan data dari computer) tiba-tiba muncul dalam anggaran DKI,
setelah disetujui oleh DPRD DKI. Inilah titipan-titipan yang ditolak oleh
gubernur DKI
2c-Bagaimana
mengetahui adanya motivasi terembunyi.
Untuk mengetahui ada-tidaknya motivasi tersembunyi
yang disisipkan iblis dalam perencanaannya, maka anda harus bertanya kepada
inisiator untuk mencari tahu, bila belum puas maka harus terlibat langsung
dalam rencananya dan mengikuti tahap-demi-tahap untuk mengetahui arah tujuannya
dan objektifnya. Bila perlu mengetahuilah kehidupan pribadinya, berupa:
Cara hidupnya Pekerjaannya Pergaulannya
Tanggung-jawabnya Toleransinya Pedulinya, dll.
Kesimpulan
Hindarilah
motivasi-negatif berupa titipan, dll, yang disisipkan iblis dalam segala
perbuatan dan rencanamu. Karena dampak dari dari semuanya itu, harus anda
pertanggung-jawabkan kelak.
Terima
kasih anda telah meluangkan waktu membaca artikel ini, mohon sharing.
PenulisEddyWarbung
R e f e r e n s i :
Rm.14:12
Demikianlah setiap orang diantara kita harus memberi pertanggungan
jawab tentang dirinya sendiri kepada Allah
1Apologetic.
Artinya menurut Merriam-Webster’s
Collegiate Dictionary, 11th Edition, ISBN 978-0-87779-814-9.
Apologetic
1--Offered in defense or
vindication (the writings of the early Christians)
2--Offered by way of excuse or apology (an apologetic smile).
3--Regretfully acknowledgeing
foult or failure
Apologetics
1--Systematic argumentative
discourse in defense (as of a doctrine)
2--A branch of theology devoted to the defense of the divine origin and authority
of Christianity.
1Ptr.3:15 siap
sedia utk memberi pertanggungan
Tetapi kuduskanlah Kristus di dalam hatimu sebagai Tuhan!
Dan siap sedialah pada segala waktu untuk memberi pertanggungan jawab kepada
tiap-tiap orang yang meminta pertanggungan jawab dari kamu tentang pengharapan
yang ada padamu, tetapi haruslah dengan lemah lembut dan hormat.
Kej.1:28
Allah memberkati mereka, lalu
Allah berfirman kepada mereka;”Beranakcuculah dan bertambah banyaklah penuhilah
bumi dan taklukkanlah itu, berkuasalah atas ikan-ikan di laut dan burung-burung
di udara dan atas segala binatang yang merayap di bumi.
Mat.25:20
Hamba yang menerima lima talenta
itu datang dan ia membawa laba lima talenta, katanya: Tuan, lima talenta tuan
percayakan kepadaku; lihat, aku telah beroleh
laba lima talenta.
Mat.25:21
Maka kata tuannya itu kepadanya:
Baik sekali perbautanmu itu, hai hambaku yang baik dan setia; engkau telah
setia dalam perkara kecil, aku akan memberikan kepdamu tanggung jawab dalam
perkara yang besar, Masuklah dan turutlah dalam kebahagiaan tuanmu.
Ams.3:7
Akuilah Dia dalam segala lakumu,
maka Ia akan meluruskan jalanmu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar