Latar belakang
Umumnya
setiap orang mengerti bahwa neraka
adalah tempat yang sangat panas dan bersifat abadi, yang diperuntukkan bagi
para pendosa untuk selamanya bila mereka meninggalkan dunia.
Materi yang di sharing, sesuai topic
1--Apa itu Neraka:
Neraka1 merupakan suatu tempat siksaan kekal karena
adanya api(Yes.66:24) untuk orang fasik yang tidak dapat ditebus atau diampuni dosanya(Why.21:8), selama
mereka berada dibumi hingga meninggalkannya. Dan neraka tsb menurut bahasa:
Ibrani, disebut Syeol.
Aram, disebut Gehenna.
Yunani, disebut Hades.
2--Kenapa harus ada neraka.
Rancangan
Tuhan adalah indah bagi manusia yang mengimaninya, walaupun susah untuk
dimengerti. Selain itu Tuhan adalah kasih yang mengutus AnakNya(1Yoh.4:14) sebagai
juruselamat untuk manusia sehingga mereka bisa hidup tenteram dan kembali
kepada Allah Bapa. Namun demikian ada:
a-Beberapa orang yang
berontak terhadap Tuhan(Yes.66:24), dan para guru palsu yang
menyesatkan
orang hingga menderita, contoh a.l. perbuatan pimpinan organisasi ISIS,
dll, sangat
sengsarakan rakyat dan untuk hindari siksaan, mereka menjadi pengungsi.
b-Orang yang menolak ajaranNya
bahkan menghujat Allah Roh Kudus(Mrk.3:29) dan
mereka tidak diampuni(Luk.12:10).
c-Orang jah at yang mendapat hukuman khusus2,
bahwa kematian adalah upah dosa.
d-Tuhan melemparkan malaikat
ke dalam nereka untuk menjalankan hukuman
kekal(2Ptr.2:4).
e-Orang tertentu yang tidak
bisa mengendalikan diri dan ragu-ragu percaya padaNya,
sehingga bisa terhanyut oleh ego dan kekerasan hatinya, lalu
akibatnya mereka bisa
menghujat Roh Kudus. Seperti malaikat yang
melawanNya(2Ptr.2:4). Maka neraka itu
adalah
tempatnya.
f-Suatu perumpamaan di Alkitab
Luk.16:20-25, secara singkat, sbb: Seorang kaya setelah
meninggal, ia melihat Lazarus
si orang miskin yang juga sudah meninggal, duduk
dipangkuan Abraham. Orang kaya ini sangat kesakitan
karena berada di tempat yang
sedang menyala apinya(Luk.16:24), …….(tempat
itu adalah neraka)…., berteriak-teriak
minta air.
3-Menjiwai dan melakukan kasih
akan menjauhkanmu dari nereka.
Tuhan
memberikan kepada setiap-orang a.l. “kehendak bebas”. Dan setiap-orang bisa
menikmati kebebasannya sesuai keiningnannya. Namun kehendak kebebasan tsb harus dibatasi oleh
peraturan yang telah Tuhan berikan, a.l.:
a-Jangan melanggar
peraturan seperti memakan buah terlarang, nanti akan mati.
b-Sepuluh Perintah Allah
untuk manusia supaya mereka hidup bahagia.
c-Hukum Kasih(Mat.2:37-39),
supaya manusia mengasihiNya dan sesama manusia. Dan
sebagaimana
orangtuamu mendidikmu hingga dewasa, melalui
kasih-sayang, hajaran,
arahan, dll,
maka demikianpun Tuhan melakukan terhadapmu namun lebih sempurna.
Sehingga
bila anda perhatikan maka untuk menjauhkan dirimu dari neraka, hanya tergantung
dari akal-budi(Rm.7:26) yang telah Tuhan berikan kepadamu. Karena dalam akal-budimu telah
tertulis hukum kasih(Ibr.8:10). Jadi berpikirlah wajar dan jagalah hatimu(Ams.4:23),
supaya tidak tergoda. Dan lakukanlah kasih(1Kor.13:4-8) itu.
Kesimpulan
Karena
kasih Tuhan maka Dia memberikan kebebasan kepada manusia, namun harus
dilakukannya sesuai aturan yang telah Dia berikan, sehingga manusia hidup baik.
Tetapi yang tidak mau kembali, bahkan menghujat Tuhan (seperti contoh diatas)
maka nerkalah tempatnya.
Terima
kasih anda telah meluangkan waktu membaca artikel ini, mohon sharing.
Penulis.EddyWarbung
R e f e r e n s i :
1Kamus
Alkitab (A Dictionary of the Bible) ISBN9789-979-687-393-7, Cet ke-5 Thn 2010,
oleh Browning WRF, Hal 289 kolom 2 dan 290 kolom 1.
2Ensiklopedi
Alkitab Masa Kini, jilid 2,ISBN978-602-8009-33-1, cet ke-10 thn-2011, terbitan
LAI, Hal-151 kol-1.
Yes.66:24
Mereka akan keluar dan akan memandangi bangkai
orang-orang yang telah memberontak kepadaKu. Disitu ulat-ulatnya tidak akan
mati, dan apinya tidak akan padam, maka semuanya akan menjadi kengerian bagi
segala yang hidup.
Why.21:8
Tetapi orang-orang penaku, orang-orang yang tidak
percaya, arang-orang keji, orang-orang pembunuh, orang-orang sundal, tukan-tukang
sihir, penyembah-penyembah berhala dan semua pendusta, mereka akan mendapat
bagian mereka di dalam lautan yang menyala-nyala oleh api dan belerang; inilah
kematian yang kedua.
1Yoh.4:14
Dan kami telah melihat dan bersaksi, bahwa Bapa telah
mengutus AnakNya menjadi Juruselamat dunia.
Mrk.3:29
Tetapi apabila seorang menghujat Roh Kudus, ia tidak
mendapat ampun selama-lamanya, melainkan bersalah karena berbuat dosa kekal.
Luk.12:10
Setiap orang yang mengatakan sesuatu melawan Anak
Manusia, ia akan diampuni; tetapi barangsiapa menghujat Roh Kudus ia tidak akan
diampuni.
2Ptr.2:4
Sebab jikalau Allah tidak menyayangkan
malaikat-malaikat yang berbuat dosa tetapi melemparkan mereka ke dalam neraka
dan dengan demikian menyerahkannya ke dalam gua-gua yang gelap untuk menyimpan
mereka sampai hari penghakiman.
Luk.16:20-25 orang
kaya dan Lazarus yang miskin.
Luk.16:24
Lalu ia berseru, katanya: Bapa Abraham, kasihanilah
aku. Suruhlah Lazarus, supaya ia mencelupkan ujung jarinya ke dalam air dan
menyejukkan lidahku, sebab aku sangat kesakitan dalam nyalla api ini.
Mat.22:37-39
37-Jawab Yesus kepadanya “Kasihilah
Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu
dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu.
38-Itulah hukum yang terutama dan
yang pertama.
39-Dan hukum yang kedua, yang
sama dengan itu, ialah: Kasihilah sesemamu manusia seperti dirimu sendiri.
Rm.7:26
Jadi dengan akal budiku akau melayani hukum Allah,
tetapi dengan tubuh insaniku aku melayani hukum dosa.
Ibr.8:10
Maka inilah perjanjian yang Kuadakan dengan kaum
Israel sesudah waktu itu, “demikianlah firman Tuhan: Aku akan menaruh hukumKu
dalam akalbudi mereka dan menuliskannhya dalam hati mereka, maka Aku akan
menjadi Allah mereka dan mereka akan menjadi umatKu”
Ams.4:23
Jagalah hatimu dengan segala kewaspadaan, karena dari
situlah terpancar kehidup.
1Kor.13:4-8
4-Kasih itu sabar; kasih itu
murah hati; ia tidak cemburu. Ia tidak memegahka diri dan tidak sombong.
5-Ia tidak melakukan yang tidak
sopan dan tidak mencari keuntungan diri sendiri Ia tidak pemarah dan tidak menyimpan kesalahan
orang lain.
6-Ia tidak bersukacita karena
ketidak-adilan, tetapi karena kebenaran.
7-Ia menutupi segala sesuatu ,
percaya segala sesutu, mengharapkan segala sesuatu, sabar menanggung segala
sesuatu.
8-Kasih tidak berkesudahan;
nubuat akan berakhir; bahasa roh akan berhenti; pengetauhan akan lenyap.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar