Latar belakang
Perubahan
yang sangat besar terjadi bagi kaum Israel, selama mereka berjalan melewati
padang pasir yang semuanya itu adalah, supaya bisa hidup sejahatera menurut
ketatapan Tuhan.
Materi yang di sharing, sesuai topic
1----Kaum Israel sebagai budak keluar dari Mesir
Karena
arahan Tuhan, maka Musa berhasil melewati berbagai rintangan Firaun. Sehingga
bisa membawa kaum Israel yang berjiwa budak, keluar dari Mesir, menuju tanah
terjanji. Namun jumlah mereka sangat banyak.
1a--Sensus penduduk setelah keluar dari Mesir.
Dan
pada tgl 01 bulan ke-2 dalam tahun ke-2, sesudah kaum Israel keluar dari Mesir(Bil.1:1). Maka
diadakan penghitungan khususnya para pria yang berumur 20 tahun keatas,
berjumlah 603.550 orang(Bil.1:46). Seandainya jumlah tersebut telah berkeluarga, jadi seorang istri
dan 3 anak paling sedikit. Maka jumlah mereka semuanya kira-kira
5x603.550=3.017.750. atau kira-kira 3.1juta orang (terdiri atas bayi,
anak-anak, suami istri dan orangtua), beserta ternak mereka.
Jadi
bayangkan, bagaimana mereka sewaktu berjalan siang malam di gurun. Pasti harus
ada pimpinannya dan tahu cara mengaturnya supaya mereka yang berjiwa budak bisa
harmonis antara sesamanya, misalnya: bersosialisasi, higienisnya, campingnya,
makanannya, air-minumnya, waktu-pertemuan, dll.
1b--Proses pembentukan.
Namun
seiring dengan perjalanannya ke tanah terjanji, Tuhan mempersiapkan proses
pertumbuhan iman kaum Israel, dengan cara a.l. mereka akan mengalami berbagai
cobaan, berupa: kekaguman, ketakutan dibunuh, kelaparan, menyakitkan,
pertengkaran, berperang, kebersihan, pengadilan, penghukuman, dll.
Dan
walaupun semuanya itu adalah suatu kehidupan yang berdisiplin tegas, keras, dan
tekanan, sehingga satu generasi terhapus dalam perjalanan karena tidak taat
pada Tuhan, namun generasi baru akhirnya bisa masuk ke tanah terjanji tanpa
Musa.
Dalam
masa perjalanan dipadang pasir, mereka mengalami berbagai proses sehingga
merubah mentalnya, perubahan tersebut a.l.:
a--Mengenal Tuhan sebagai Allahnya mereka, dan mereka adalah jemaatNya Tuhan, jadi
mereka sudah beriman kepada Tuhan.
b--Saling menghargai dan
peduli antara sesama mereka, karena telah
mengetahui hukum Taurat(Kel.20:1-17), jadi telah mengetahui perbuatan mana yang berdosa.
c--Bangsa Israel sebagai
budak keluar dari Mesir, namun sewaktu tiba di tanah terjanji, mereka merupakan
bangsa yang berdisiplin tinggi karena bersandar pada Tuhan.
d--Masalah pertikaian yang
timbul antara mereka, diselesaikan oleh hakim, sesuai turunan suku-sukunya.
Jadi patuh pada keputusan hakim.
e--Budaya Israel dipengaruhi oleh perintah-perintah Tuhan.
f--Saling menjaga higienis dalam masyarakat yang berjumlah 3.1 juta orang
h--Dll.
2----Adakah perubahan mental
dalam dirimu?
Pasti,
semua orang menginginkan kemajuan bagi dirinya sehingga mereka berusaha memperoleh
tambahan ilmu pengetahuan, agar menjadi ahli bahkan kedudukannya bisa lebih
tinggi juga wewenangnya bertambah luas, lalu masyarakat akan lebih menghormatinya
lagi.
Namun
apakah mentalmu bisa mengalami perubahan setelah mengalami berbagai cobaan,
walaupun hanya sebagian seperti yang dialami oleh bangsa Israel selama di
pandang pasir? Karena Yesus pun mengalami cobaan(Mat.4:1-11).
Sebetulnya
pencobaan yang di alami setiap orang pasti dapat dilaluinya(1Kor.10:13), yang penting hadapi
cobaan tsb dan bertindak, sambil bersandar pada perintahNya Tuhan. Yaitu
berupa: tekun, sabar, konsisten, giat, jaga kesehatan, dengan harapan bahwa
semuanya akan teratasi(Rm.5:4), seperti orang lain yang pernah mengalaminya dan telah berhasil
mengatasinya.
Contoh:
seorang menteri atau presiden dulu dia juga anak dari seorang biasa yang
bersekolah mulai dari Sekolah Dasar.
Kesimpulan
Setiap
saat manusia mengalami cobaan, namun hadapilah dan lakukan, sebab cobaan tsb
pasti dapat anda atasi, karena anda selalu bersandar pada Tuhan Yesus(Ams.3:5).
Terima
kasih anda telah meluangkan waktu membaca artikel ini, mohon sharing.
Penulis.EddyWarbung
R e f e r e n s i :
Bil.1:1-3a
1--Tuhan
berfirman kepada Musa di padang gurun Sinai, dalam Kemah Pertemuan, pada
tanggal satu bulan yang kedua dalam tahun yang kedua sesudah mereka keluar dari
tanah Mesir.
2--Hitunglah
jumalh segenap umat Israel menurut kaum-kaum yang ada dalam setiap suku mereka,
3a-dan
catatlah nama semua laki-laki di Israel, yang berumur dua puluh tahun keatas
yang sanggup berperang.
Bil.1:46
Berjumlah
enam ratus tiga ribu lima ratus lima puluh orang.
Mat.4:1-11 Pencobaan
di padang gurun.
1Kor.10:13
Pencobaan-pencobaan yang kamu alami ialah
pencobaan-pencobaan biasa, yang tidak melebihi kekuatan manusia. Sebab Allah
setia dan karena itu Ia tidak akan membiarkan kamu dicobai melampaui
kekuatanmu, ada waktu kamu dicobai Ia akan memberikan kepadamu jalan ke luar,
sehingga kamu dapat menanggungnya.
Rm.5:3-4
3--Dan
bukan hanya itu saja. Kita malahan bermegah juga dalam kesengsaraan kita, karena
kita tahu, bahwa kesengsaraan itu menimbulkan ketekunan,
4--dan
ketekunan menimbulkan tahan uji dan tahan uji meninbulkan pengharapan.
Ams.3:5
Percayalah
kepada Tuhan dengna segenap hatimu, dan janganlah bersandar kepada pengertianmu
sendiri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar