Minggu, 23 September 2018

Cari dahulu Kerajaan Allah(Mat.6:33)


Latar belakang.



Kerajaan Allah1 adalah tema pokok dari pemberitaan Yesus. Dia menyebut agar setiap orang mencarinya lalu semuanya akan ditambahkan pada mereka.



Materi yang di sharing, sesuai topic



1--Kerajaan Allah.

Menurut injil-injil Sinoptik2 (yaitu Injil: Mateus, Markus, Lukas, Yohanes), Kerajaan Allah adalah tema pokok dari pemberitaan Yesus. Dan istilah Kerajaan Allah, lebih gampang dimengerti oleh non Yahudi, yang berarti termasuk kita semua ini.



Namun apa itu Kerajaan Allah:

Belum ada defenisi yang jelas apa itu Kerajaan Allah, karena belum ada seorang pun yang pernah pergi dan masuk dalam Kerajaan Allah, untuk mengetahui peraturannya disana, tapi dari firman-firman yang terdapat di Alkitab menyatakan sebagai-berikut:

a--Kepadamu (murid-muridNya) telah diberikan rahasia Kerajaan Allah, tetapi kepada orang-orang luar segala sesuatu disampaikan dalam perumpamaan(Mrk.4:11).

b--Kerajaan Allah seumpama biji sesawi yang ditaburkan di tanah, memang biji itu yang paling kecil dari pada segala jenis benih yang ada di bumi(Mrk.4:31), namun

c--Bila ditaburkan, ia tumbuh dan menjadi lebih besar dari pada segala sayuran yang lain  dan mengeluarkan cabang-cabang yang besar, sehingga burung-burung di udara dapat  bersarang dalam naungannya(Mrk.4:32).

d--Di tempat itu mereka (Paulus dan Barnabas) menguatkan hati murid-murid dan menasehati mereka supaya mereka bertekun di dalam iman, dan mengatakan, bahwa untuk masuk ke dalam Kerajaan Allah kita harus mengalami banyak sengsara(Kis.14:22).

e--Kita malah bermegah juga dalam kesengsaraan kita, karena kita tahu, bahwa kesengsaraan itu menimbulkan ketekunan, dan ketekunan menimbulkan tahan uji dan tahan jui menimbulkan pengharapan. Dan pengharapan tidak mengecewakan karena kasih Allah telah dicurahkan di dalam hati kita oleh Roh kudus yang telah dikaruniakan kepada kita(Rm.5:3-5).

f--Jadi berusahalah untuk memperoleh karunia-karunia yang paling utama, dan aku menunjukkan kepadamu jalan yang lebih utama lagi(1Kor.12:31).

###=Pendapat penulis:

Kerajaan Allah masih rahasia bagi orang luar tapi bukan bagi muridNya, untuk memperoleh Kerajaan Allah maka setiap orang yang menghendakinya harus menekuninya untuk memperolahnya, walaupun mengalami sengsara dan tingalkan keinginan duniawi.



2--Kehendak Allah

Tujuan dari pemberitaan Yesus adalah memberitakan Kerajaan Allah, yang mencakup antara lain; supaya setiap orang yang mendengar, melihat dan mengikuti peristiwa yang telah Yesus perbuat dan melalui muridNya, supaya akan menjadi faktor pemicu bagi orang-orang yang belum mengetahui kebenaran. Sehingga mereka akan berusaha mencari untuk mengerti apa kehendak Allah, lalu melakukannya, agar bisa masuk dalam Kerajaan Allah. Pemberitaan ini terlihat sejak Yesus berkarya selama tiga setengah tahun, lalu Dia di salib dan bangkit pada hari ke tiga setelah kematianNya. Namun para muridNya terus melanjutkan pemberitaan(Mat.28:19-20) kabar baik kepada semua orang hingga sekarang ini dan akan datang..



Sehingga  untuk bisa masuk dalam Kerajaan Allah maka setiap orang harus “berusaha mencari dan mengerti apa kehendak Allah(1Ptr.2:15), lalu melakukannya”. Jadi diperlukan kemauan, keinginan dan tekad dari setiap orang yang berniat memperolehnya(Rm.5:3-5 dan 1Kor.12:31).  



Seperti dikatakan diatas, Allah mempunyai kehendak. Bila anda lakukannya secara benar maka anda bisa masuk dalam KerajaanNya, atau Kerajaan Allah. Cara mencari jalan untuk masuk, a.l.:

A--Arahan positif, untuk mencari Kerajaan Allah:

a-Timbul keinginan dalam dirimu untuk mencari kebenaran, sehingga berusaha memperolehnya.

b-Lakukan semua peraturan Allah.

c-Lakukan sepuluh Perintah Allah(Kel.20:1-17), dan perintah lainnya

d-Lakukian Hukum Kasih(Mat.22:37-40).

e-Beritakan kabar baik ke seluruh orang(Mat.28:19-20). Dan-lain-lain.

B--Arahan negative yang menghalangimu supaya tidak mencari Allah:

a--Dominan pikiranmu serta perbuatannya yang bersifat duniawi, karena menghalangi niatmu untuk mencari kehendak Allah.

b--Ego sangat tinggi, suka merendahkan orang lain, sering terbawa arus, senang terima pujian dan suka tergoda sehingga terperosok seperti Adam dan Hawa.



3--Setekun apa, anda mencari Kerajaan Allah.

Setiap orang bisa saja mengalami suatu proses, berupa; mendengar, melihat dan mempelajarinya apa saja yang telah Yesus perbuat dan yang dilanjutkan oleh para muridNya. Dan proses ini bisa menjadi faktor pemicu bagi orang-orang yang belum mengetahui kebenaran, apa lagi kalau mereka telah peroleh arahan positif untuk mencari Kerajaan Allah (lihat: 1-eàf, 2-A-aàc). Sehingga mereka akan berusaha mencari untuk mengerti apa kehendak Allah(1Ptr.2:15), lalu melakukannya, agar bisa masuk dalam Kerajaan Allah.

Contoh: 

Cita-cita jangka panjang atau karunia bagi seseorang biasanya bisa berhasil bila dia bertekun dalam mempersiapkan diri sambil meningkatkan kualitasnya(1Kor.12:31) sehingga bisa tercapai tujuannya. Namun dalam masa berproses, bisa saja ada tawaran-tawaran yang meningkatkan kapasitasnya yang sudah tentu didukung oleh fasilitas sesuai kapasitasnya. Tawaran-tawaran semacam ini bisa merupakan “akan ditambahkan padamu” sesuai di ayat Mat.6:33.



Apalagi kalau anda beriman dan lakukan kehendak Allah(lihat:1-eàf, 2-A-aàc), yaitu mencari Kerajaan Allah serta kebenarannya, dan semua akan ditambahkan padamu. Maka selama anda berada didunia anda akan hidup damai sejahterah demikian pun setelah  meninggalkan dunia ini.



4--Dalam kenyataan hidup.

Ternyata di dunia ini, tidak ada orang yang mencari Allah(Rm.3:11), apalagi kehendakNya. Sehingga susah untuk bisa masuk dalam Kerajaan Allah, karena sifat mereka masih terarah kepada duniawi, lihat diatas 2-B-aàb, jadi menganggap sepele firman Tuhan, lihat 1-eàf, 2-A-aàc



Tetapi, karena anda masih di dunia maka sewajarnya punya cita-cita, namun sambil berproses untuk peroleh cita-citamu itu, juga sekaligus berproses untuk mencari Kerajaan Allah (1-eàf,  

2-A-aàc), jadi kebutuhan diniawimu di dasar pada kehendak Tuhan.



Kesimpulan

Raihlah karunia setinggi mungkin selama anda masih di dunia ini, namun dasarilah itu pada imanmu dan terus lakukan kehendak Allah, karena semuanya itu akan mempermudah anda mencari Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu.



Terima kasih anda telah meluangkan waktu membaca artikel ini, mohon sharing.



Penulis.EddyWarbung

R e f e r e n s i  :



Mat.6:33

Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu.



1,2EAMK= Ensiklopedi Alkitab Masa Kini, judul asli The New Bible Dictionary published by Inter-Varsity Press, Cetakan kesebelas April2011, ISBN 978-602-8009-32-4 oleh Yayasan Komunikasi Bina Kasih. , Kol-1, butir-1 alinea kelima, hal-294



Mrk.4:11

Jawab Yesus(Nya): “Kepadamu telah diberikan rahasia Kerajaan Allah, tetapi kepada orang-orang luar segala sesuatu disampaikan dalam perumpamaan.



Mrk.4:31-32

31---Hal Kerajaan itu seumpama biji sesawi yang ditaburkan di tanah. Memang biji itu yang paling kecil dari pada segala jenis benih yang ada di bumi.

32---Tetapi apabila ia ditaburkan, ia tumbuh dan menjadi lebih besar dari pada segala sayuran yang lain dan mengeluarkan cabang-cabang yang besar, sehingga burung-burung di udara dapat bersarang dalam naungannya”



Kis.14:22

Di tempat itu mereka menguatkan hati murid-murid itu dan menasehati mereka supaya mereka bertekun di dalam iman, dan mengatakan, bahwa untuk masuk ke dalam Keranaan Allah kita harus mengalami banyak sengsara.



Rm.5:3-5

Kita malah bermegah juga dalam kesengsaraan kita, karena kita tahu, bahwa kesengsaraan itu menimbulkan ketekunan, dan ketekunan menimbulkan tahan uji dan tahan jui menimbulkan pengharapan. Dan pengharapan tidak mengecewakan karena kasih Allah telah dicurahkan di dalam hati kita oleh Roh kudus yang telah dikaruniakan kepada kita.



1Kor.12:31

Jadi berusahalah untuk memperoleh karunia-karunia yang paling utama, dan aku menunjukkan kepadamu jalan yang lebih utama lagi.



Mat.12:28

Tetapi jika Aku mengusir setan dengan kuasa Roh Allah, maka sesungguhnya Kerajaan Allah sudah datang kepadamu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar