Latar belakang
Banyak orang setelah
mengalami penderitaan fisik, maka mereka tidak mau lagi berbuat dosa, sehingga memilih
melayani Tuhan, dalam sisa masa hidupnya(1Ptr.4:1-2).
Materi yang di sharing, sesuai topic
Dari penderitaan fisik ke pelayanan.
Firman Tuhan di
Alkitab, Perjanjian Baru, yang terdapat dalam surat Petrus, atau 1Ptr4 ayat 1
dan 2, adalah pernyataan Tuhan kepada setiap orang. Supaya jangan merasa terus-menerus
bersalah atau menggerutu atau putus asa, di waktu sisa hidupmu. Namun lawanlah
perasaan itu, walaupun dahulu anda telah berbuat dosa apa pun, sehingga
mengalami penderitaan fisik dan atau psikis yang mungkin telah berdampak sangat
buruk dan yang berkepanjangan. Tapi tinggalkan, bahkan, hapuskan dosa itu dalam
sisa hidupmu lalu lakukan yang terbaik untuk Tuhan antara lain layani sesama
manusia, sesuai ajaranNya.
1--Penderitaan1 adalah hasil
perbuatan manusia.
Tuhan menciptakan
manusia segambar dan serupa(Kej.1:26)
dengan Dia, sehingga manusia berada dalam keadaan baik dan bebas dari
penderitaan(Kej.1:31), namun sesudah terjadi
dosa maka penderitaan pun timbul dalam berbagai bentuk, misalnya; pertentangan
dalam keluarga, kekerasan, kesakitan, ganguan psikis, dihalau, penyakit
menggregoti, peperangan, kebinasaan dan maut berupa kematian(Kej.3:15-19).
Namun kenapa terjadi
penderitaan.
Sumber utama terjadi
penderitaan karena manusia melawan perintah Tuhan. Dan banyak factor lainnya
yang mendukung, sehingga manusia mengalami penderitaan, misalnya; tidak dapat
mengendalikan dirinya, keinginan yang berlebihan dari kemampuan, selain itu
dalam anggota tubuhnya ada hukum lain yang berjuang melawan hukum akal budi,
sehingga menjadi tawanan hukum dosa(Rm.7:22-26).
Dan itu semua harus anda lawan karena selama hidupmu penderitaan itu ada bersamamu.
Timbulnya penderitaan, di awali tergodanya Adam dan Hawa lalu melanggar
perintah Tuhan karena godaan iblis, sehingga mereka dihalau dari taman Firdaus.
Tujuan iblis adalah agar manusia melawan semua perintah Tuhan, walaupun mereka mengetahui bahwa perlawanan itu akan menimbulkan
kematian, karena manusia telah digoda akan
mendapat sesuatu yang sangat bergengsi, memperoleh semua materi, berkuasa,
dll. Jadi sebelum Adam dan Hawa berbuat demikian, mereka telah berpikir-pikir semua kenikmatan yang akan diperoleh sesuai godaan iblis.
Lalu apa hubungannya
penderitaan fisik dengan melayani Tuhan.
Akibat dari manusia
melawan perintah Tuhan maka terjadi berbagai jenis dosa dan dampaknya adalah berbagai
jenis penderitaan yang akan di rasakan bahkan ada yang mengalami penderitaan
selama hidupnya. Mereka tidak punya kesempatan untuk mengerti agar dapat
menikmati firman Tuhan 1Ptr.4:1-2 (lihat diatas). Contoh orang yang:
a--Mengalami
stroke, karena diantra mereka ada yang menjadi lumpuh.
b--Hanya
hidup di kursi roda dan tergantung dari pertolongan orang.
c--Berbaring terus di tempat tidur menunggu belas kasihan orang lain.
d--Penderitaan
yang berkepanjangan sehingga mau bunuh diri, namun tidak sanggup berbuat,
sehingga minta orang untuk melakukannya.
e--Dan
lain sebagainya.
Namun ada penderitaan
versi yang lain, misalnya:
A1--Setelah
seseorang mengalami penderitaan yang berkepanjangan tapi terus berdoa yang
isinya sifatnya, memohon penyembuhan dan akan bekerja untuk melayaniNya, maka
Dia bisa memberi pengampunan sesuai pilihanNya kepada pemohon tertentu.
B1--Bahkan
ada orang yang telah menerima pengampunan dan aktif melayani Tuhan, tapi dia
tidak sembuh benar. Jadi masih tertinggal adanya penderitaan fisik walaupun
telah berkurang. Namun sepanjang sisa hidupnya dia trus melayani Tuhan(1Ptr.4:1-2). Hal semacam ini yang di alami
rasul Paulus(2Kor.12:7).
Kenyataannya ada
orang yang setelah menderita fisik terlebih dahulu, baru mau mencari Tuhan.
Namun alangkah baiknya bila sebelum menderita kita semua telah mencari Tuhan
dan laksanakan ajaranNya. Karena itu pun untuk kehidupan kita juga.
Kesimpulan
Banyak orang setelah
mengalami penderitaan fisik, baru mau bertobat lalu berusaha melayani Tuhan,
dalam sisa hidupnya. Sebaiknya berusahalah agar keluargamu dan orang
sekelilingmu sudah mencari Tuhan dan melayaninya, sehingga tidak terjadi
penderitaan fisik terlebih dahulu.
Terima kasih anda
telah meluangkan waktu membaca artikel ini, mohon sharing.
Penulis.EddyWarbung
R e f e r
e n s i :
1Ptr.4:1-2
1---Jadi, karena Kristus telah menderita penderitaan
badani, kamu pun harus yuga mempersenjatai dirimu dengan pikiran yang demikian,
- karena barangsiapa telah mendertia penderitaan badani, ia telah berhenti
berbuat dosa,
2---supaya waktu yang sisa jangan kamu pergunakan
menurut keinginan manusia, tetapi menurut kehendak Allah.
1Ensiklopedi
Alkitab Masa Kini (EAMK), april 2011, ISBN
978-602-8009-32-4, cetakan ke-sebelas, hlm-44
Kej.1-26
Berfirmanlah Allah: “Baiklah Kita
menjadikan manusia menurut gambar dan rupa kita, supaya mereka berkuasa atas
ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas terak dan atas seluruh
bumi dan atas segala binatang melata yang merayap di bumi”.
Kej.1-31
Maka Allah melihat segala yang di
jadikanNya itu, sungguh amat baik. Jadilah petang dan jadilah pagi, itulah hari
keenam
Kej.3:15-19 permusuhan antara
manusia lawan iblis
Rm.7:22-26
22---Sebab di dalam batinku aku suka akan hukum Allah.
23---tetapi di dalam
anggota-anggota tubuhku aku melihat hukum lain yang berjuang melawan hukum akal
budiku dan membuat aku menjadi tawanan hukum dosa yang ada di dalam anggota-anggota
tubuhku.
24---Aku, manusia celaka!
Siapakah yang akan melepaskan aku dari tubuh maut ini?
25---Syukur kepada Allah! Oleh Yesus
Kristus, Tuhan kita
2Kor12:7
Dan supaya aku jangan meninggikan
diri karena penyataan-penyataan yang luar biasa itu, maka aku diberi suatu duri di dalam dagingku,
yaitu seorang utusan iblis untuk menggocoh aku, supaya aku jangan meninggikan diri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar