Latar belakang
Banyak orang salah
mengartikan, bahwa: apa yang di ingininya boleh dimintakan dari Tuhan maka Dia akan memberikannya. Benarkah
demikian?
Materi yang di sharing, sesuai topic
Mengambil suatu ayat
dari Alkitab untuk digunakan atau diterapkan dalam suatu kejadianmu untuk
menguatkan pendapatmu adalah baik, namun jangan pakai ayat yang tidak sesuai dengan
keadaanmu pada saat itu. misalnya “meminta”
Pengertian
mengenai: “mintalah” maka Tuhan akan memberikan
Dalam hal “meminta” yang dijelaskan dalam
Alkitab, ada beberapa versi yang berhubungan dengan suatu keadaan atau
peristiwa atau masalah. Karena bila anda mengarahkan pikiranmu hanya untuk
meminta berdasarkan ayat dari Alkitab tanpa melihat dan mengetahui latar
belakangnya karena tidak membaca seluruh perikopnya (atau paragraph), maka akan
terjadi pengertian yang salah atau liar dan bisa juga menyesatkanmu, demikian pun
orang lain yang mendengarkannya. Karenannya bacalah suatu perikop hingga
selesai dan mendalaminya. Contoh pada ayat-ayat berikut ini:
Mzm.2:8 Mintalah kepadaKu, maka bangsa-bangsa
akan Kuberikan kepadamu menjadi milik pusakamu.
Penjelasan: Ayat ini termasuk dalam perikop “Raja yang diurapi Tuhan”, yaitu raja Daud(Kis.4:25)
Jadi pengertian “minta” dalam ayat Mzm.2:8 termasuk dalam perikop yang
berjudul Raja yang di urapi, jadi ayat ini untuk seorang raja yang di
urapi dan sedang bertakta. Jangan dipakai sembarangan, misalnya mau sembuh dari
sakit lalu berdoa pakai referensi ayat ini. Jadi pakailah ayat yang sesuai.
Mat.7:7 Mintalah,
maka akan diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan mendapat,
ketoklah maka pintu akan dibukakan bagimu.
Penjelasan: ayat ini termasuk dalam Perikop
“Hal Pengabulan doa”
Misalnya, Anda baru
diterima bekerja dalam suatu perusahaan. Lalu anda berdoa kepada Tuhan, dengan
tujuan meminta mobil Ferari dalam
waktu setahun dan mengharapkan doamu akan dikabulkan. Maka doa
permintaanmu itu adalah suatu hal yang tidak masuk akal. Karenanya jangan
menganggap bahwa kalau sudah berdoa dan meminta sesuatu maka dengan sendirinya
Tuhan akan mengabulkannya, tetapi anda harus bekerja secara tekun, rajin,
konsisten dan selalu bersandar kepada Tuhan. Yaitu, lakukan peraturanNya berupa
sepuluh perintah Allah sambil bekerja, dan jangan menyeleweng atau pemyimpang.
Atau anda sedang sakit, dan selalu berdoa minta kesembuhan, bahkan
ngotot tentukan waktu untuk kesembuhanmu karena ada acara penting yang harus
anda hadiri. Doa seperti ini adalah doa egois, atau doa yang memaksa Tuhan
supaya Dia ikuti keinginanmu.
Atau anda berpkir, telah mengikuti Yesus, antara lain telah memberi
perpuluhan dan sumbangan yang besar dan banyak, sehingga boleh mengharapkan
hasil yang berlipat ganda.
Doa seperti ini adalah salah……………. Bila anda berpatokan
pada doa ini maka anda akan kecewa dan merasa telah di tipu oleh firman Tuhan. sebetulnya bukan firman Tuhan yang salah tapi
persepsimu yang kurang tepat atau terkena bujukan oleh beberapa hamba Tuhan.
Karena dalam Alkitab
tidak ada firman yang mengatakan bahwa bila anda telah memberi banyak materi kepada
gereja atau hamba Tuhan atau pelayan Tuhan, lalu mengharapkan keuntungan besar.
Bila demikian, maka disitulah awal dari kekecewaanmu, karena motivasi berdoamu
hanya untuk harta.
Dan anda juga harus tahu bahwa jiwamu dan tubuhmu itu adalah milik
Tuhan dan Dia dapat mengambilnya setiap saat juga.
Namun berdoa yang wajar dan sederhana adalah bagus agar anda tetap
ber-relasi dengan Tuhan, dan itulah yang Dia kehendaki.
Yoh. 15:7 Jikalau
kamu tinggal di dalam Aku dan firmanKu tinggal di dalam kau, mintalah
apa saja yang kamu kehendaki, dan kamu akan menerimanya.
Penjelasan: Anda bidup dalam Tuhan, yaitu Tuhan atau Firman(Yoh.1:1) yang bertakta di hatimu, maka
dengan sendirinya anda akan hidup sesuai peraturanNya atau seperti yang
diinginkanNya. Sehingga pasti permintaanmu bukan yang aneh-aneh, untuk minta
harta, kekayaan, kekuasaan, tapi yang masuk akal dan wajar sesuai kemampuanmu
dan keperluanmu pada saat itu.
Bandingkan dengan raja Salomo sewaktu dia naik takta, maka dia tidak
meminta harta/kekayaan tapi pengetahuan untuk mengatur orang-orang yang kepala
batu.
Namun semua
permintaanmu apakah melalui doa atau bercakap-cakap dengan Tuhan, bisa saja
terkabul dan mungkin juga tidak.
Tapi yang jelas, bila
Tuhan yang menghendaki(Rm.9:15)
maka dia akan memberikan kepadamu melebihi bahkan tidak disangka-sangka kepada
seseorang, sesuai tujuanNya.
Penutup
Jangan salam
menafsirkan ayat, tetapi pakailah ayat dari Alkitab yang cocok untuk suatu
keadaanmu. Namun tetaplah berdoa secara wajar dan sederhana kepada Tuhan, karena disitulah anda membina relasi dengan Dia, karena itulah yang Dia ingini.
Terima kasih anda telah meluangkan waktu
membaca artikel ini, mohon sharing.
Penulis.EddyWarbung
R e f e r
e n s i :
Kis.4:25
Dan oleh Roh Kudus dengan perantaraan HambaMu Daud, bapa kami, Engkau telah berfirman:
Mengapa rusuh bangsa-bangsa, mengapa suku-suku bangsa mereka-reka perkara yang
sia-sia?
Yoh.15:16 apa
yang kamu minta kepda Bapa dlm namaKu
Bukan kamu yang memilih Aku, tetapi Akulah yang
memilih kamu. Dan Aku telah menetapkan kamu,
supaya kamu pergi dan menghasilkan buah dan buahmu itu tetap, supaya
yang kamu minta kepada Bapa dalam namaKu, diberikanNya kepadamu.
Rm.9:15 Aku
bermurah hati kpd siapa Aku mau (Israel’s rejection & God’s purpose)
Sebab Ia berfirman kepadaMusa: “Aku akan menaruh belas
kasihan kepada siapa Aku mau menaruh belas kasihan dan Aku akan bermurah hati
kepada siapa Aku mau bermurah hati”
Mzm.37:25 anak
cucunya meminta minta roti
Dahulu aku muda, sekarang telah menjadi tua, tetapi
tidak pernah kulihat orang benar ditinggalkan, atau anak cucunya meminta-minta
roti
Mat.21:22 apa saja yang kamu minta dlm doa
(pelajaran dari pohon ara)
Dan apa saja yang kamu minta
dalam doa dengan penuh kepercayaan, kamu akan menerimanya
Luk.11:13 RK
kpd mereka yang meminta kpdNya (asking, seeking, knocking)
Jadi jika kamu yang jahat tahu memberi pemberian yang
baik kepada anak-anakmu, apa lagi Bapa yang di sorga! Ia akan memberikan Roh
Kudus kepada mereka yang meminta kepadaNya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar