Latar
belakang
Setiap orang yang
berdoa untuk berbagai keinginannya, pasti mengharapkan doanya akan dikabulkan
Tuhan, namun kenyataannya tidak selalu demikian.
Materi
yang dibahas, sesuai
topik
1---Apa itu berdoa
Berdoa adalah suatu
tindakan yang menghubungkan diri dengan Tuhan yang antara lain melalui
perkataan yang terdengar atau tanpa terdengar. Atau percakapan antara Tuhan
dengan seseorang di dalam hatinya. Misalnya:
a--Percakapan antar Allah dengan
Abraham. Jadi firman Tuhan datang kepada Abraham(Kej.15:1-6). Dalam percakapan
ini Abraham memohon keturunan lalu Tuhan menjanjikan akan memberikannya. Juga
Tuhan berfirman kepada Musa(Kel.3:2-6), yaitu ada api di semak belukar tapi tidak membakar semua belukar
tersebut.
b--Tuhan yang mendahului dialog dengan Abraham atau seseorang atau Anda
c--Anda mendahului berdialog dengan Tuhan dan memohon sesuatu untuk
kepentinganmu, seperti biasanya Anda lakukan setiap pagi, malam dan mungkin
juga di setiap kesempatan yang memungkinkan.
d--Berdoa sangat luas artinya karena dapat mencakup seluruh aspek kehidupanmu
yang sangat beragam. Karenanya Yesus mengajarkan doa yang bersifat keseluruhan,
yaitu:
“Doa Bapak Kami”
e--Sewaktu berdoa sebaiknya permohonanmu yang wajar dan masuk akal, karena
tidak mungkin Tuhan mengabulkannya, contoh: Anda meminta menjadi penerbang tapi
sekolah SD nya belum tamat sebab umurmu masih
belum dewasa.
f--Tidak semua permintaan melalui doa dikabulkan Tuhan karena mugnkin tidak
sesuai dengan rancanganNya
2---Apakah Tuhan
mengabulkan doamu
Dalam perikop “Hal
pengabulan doa” di Matius (lihat di Alkitab), ada penjelasan mengenai hal
tersebut. Yaitu: Mintalah maka akan diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan
mendapatkannya; ketoklah maka pintu akan dibukakan bagimu(Mat.7:7). Karena setiap orang yang meminta akan
menerima, dan setiap orang yang mencari
akan mendapat, dan setiap orang yang mengetok maka baginya pintu akan
dibukakan. Sebab, adakah seorang dari padamu yang memberi batu kepada anakmu,
jika ia meminta roti atau makanan, atau memberi ular atau batu jika anakmu atau
istrimu meminta makan(Mat.7:9)?.
Jadi bila kamu yang
jahat atau koruptor atau pencuri, tahu memberi pemberian yang baik kepada anak
istrimu, apalagi Bapamu yang disurga! Ia akan memberikan yang baik kepada
mereka yang meminta kepadaNya(Mat.7:11).
Bila hal yang menyangkut
kebutuhan mendasar atau katakanlah mengenai “sandang pangan papan” (makanan
pakaian tempat-tinggal), maka Tuhan akan mengaturnya sesuai kehendakNya. Namun sebelum
berdoa untuk memohon sesuatu kepada Tuhan Allah, maka pastikanlah Anda telah
menganut ajaran kristiani. Hal ini penting karena kepada siapa imanmu itu
tertuju. Sehingga sedalam apa imanmu atau
semurni apa imanmu terhadap Tuhan Allah. Karena kemurnian iman tergantung
kepada siapa imanmu tertuju dan mengaplikasikan ajarannya, apakah kepada mamon,
ilah-ilah, figur manusia atau roh-jahat atau, bila demikian itu adalah keliru.
Beriman harus tertuju
kepada Tuhan Allah dan aplikasi ajaranNya untuk sesama manusia. Sebab bila iman
telah sebesar biji sesawi saja maka gunung pun dapat Anda perintahkan untuk pindah
ke tempat lain(Mat.17:20). Hal ini dapat terjadi karena kedekatan Anda dengan Tuhan Allah. Sehingga Tuhan
yang memeri kemampuan padamu untuk memerintahkan gunung itu berpindah. Jadi Tuhan
dapat mengabulkan doamu tergantung antara lain, pada:
a---semurni apa
imanmu terhadap Tuhan Allah
b---Anda telah
menganut ajaran serta percaya padaNya
c---seberapa dekat
relasimu dengan Tuhan Yesus, karena Dia juga dapat menentukan pada saat itu
untuk masuk ke surga. Contoh: seorang yang disalib bersama Yesus.
d---sesuai rancangan Tuhan
Allah
Karenanya, selalu
percaya dan lakukan ajaranNya, itu akan memurnikan imanmu, jadi tidak ada kebencian,
dendam, kesombongan, dan lain-lain, yang tersimpan dalam hatimu, sehingga
kegiatan setiap harimu pasti diberi kemudahan oleh Tuhan sehingga selalu berhasil
.
Jadi penjelasan di
Matius 7 ayat 7, tidak bisa di terima secara tertulis, namun lakukan seperti
yang dijelaskan di 2a,b,c,d diatas.
Dikabulkan
doamu atau tidak tergantung dari bagaimana imanmu dan pelaksanaannya, misalnya
yang dijelaskan di 2a,b,c,d. Namun demikian Tuhan Allah mempunyai mempunyai
kehendak sesuai rancanganNya, apakah doa mu akan di kabulkan atau tidak.
Terima
kasih Anda telah meluangkan waktu untuk membaca artikel ini, semoga bermanfaat
dan mohon sharing.
Penulis.EddyWarbung
R e f e r e n s i WRF
(Kej.15:1-6).
(Kel.3:2-6),
(Mat.7:7).
(Mat.7:9)?.
(Mat.7:11).
(Mat.17:20).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar