Jumat, 29 April 2016

Peganglah kepercayaanNya dan berbuat seperti itu(Mat.23:23).

Latar belakang

Kehendak Tuhan supaya semua manusia berakar dalam Dia, karena dari situlah mereka akan bertambah teguh, dalam membangun kehidupan masing-masing(Kol.2:7).

Materi yang di sharing, sesuai topic

1--Manusia utamakan kepentingannya
Keinginan Tuhan adalah supaya manusia tidak serupa dengan kebiasaan dunia(Rm.12:2), namun terus berakar dalam Dia, karena dari situlah mereka akan bertambah teguh.
Tapi kenyataan bahwa manusia mengutamakan kepentingannya, terutama yang berupa harta dan kehormatan, seperti yang dialami Hawa sewaktu iblis menggodanya, agar Hawa akan menjadi seperti Allah(Kej.3:5).

Jadi motivasi1 inilah “akan jadi seperti Allah” yang membuat Hawa nekad melanggar peraturanNya.

Setiap manusia mempunyai motivasi yang akan memacunya untuk mendapatkan apa yang diinginkannya, namun sebaiknya:
a--Motivasi tersebut bersifat positif, bukan yang minus.
b--Sewaktu dalam proses untuk memperolah hasil motivasi tsb, supaya tetap teguh dan tidak menyimpang bahkan selalu berada dalam jalannya/koridor Tuhan, berupa a.l. taat dan lakukan peraturan-peraturanNya.

2-Keinginan yang tidak terkendali dan pengaruh lingkungan.
Banyak orang yang berhasil karena mempunyai motivasi yang kuat untuk raih kemajuannya, yang akhirnya bisa mereka dirasakannya maupun oleh masyarakat lainnya. Tapi tidak sedikit juga yang jatuh, walaupun mereka sudah mengetahui dan menyadari adanya 1-a,b. Kejatuhan mereka disebabkan, karena:
a--Keinginan diri yang susah untuk dikendalikan.
Misalnya: Dijanjikan akan memperoleh kehormatan, karena akan memangku jabatan yang berarti punya kuasa, lalu disanjung dan dipandang orang(Kej.3:5). Contoh: Semacam kehormatan inilah yang diingini oleh Hawa sewaktu iblis menyodorkan godaannya, yang akhirnya Adam dan Hawa diusir.
b--Terpengaruh karena lingkungan.
Misalnya: Keinginan awalnya adalah baik, namun sewaktu dalam proses untuk mendapatkannya, niatnya mulai melenceng karena terpengaruh lingkungannya, sehingga sulit untuk memperoleh hasil yang diinginkan. Contoh: Raja Salomo mendapat hikmat dari Tuhan namun pada akhirnya dia tidak pada ketentuanNya. Sehingga Raja tsb pada hari tuanya mendengar saran-saran dari para istrinya yang berhala. Akhirnya kerajaannya runtuh.

3--Bisakah berakar padaNya.
Tuhan menciptakan manusia yang tertinggi dari mahluk lainnya, juga serupa dan segambar seperti Dia(Kej.1:26). Jadi manusia sangat istimewa dalam ciptaanNya, karena selain itu Dia memberi:
a--Kehidupan kepada manusia(Kej.2:7).
b--Kuasa mengatur bumi dan hewannya(Kej.1:28, Kej.2:15).
c--Kehendak-bebas sesuai keinginan mereka
(Kej.3:5).

Dan semua pemberian Tuhan adalah untuk memudahkan dan kesenangan manusia selama berada di bumi ini. Namun manusia tidak bisa menye-imbangkan penggunaan pemberianNya dalam melakukan perintahNya, mereka hanya mengutamakan kepentingan nafsunya.

Sebetulnya awalnya penyelewengan timbul dari keinginan anda, karena anda menyimpang dari motivasi dan rencana semula untuk memperoleh kenikmatan pribadimu dan bila memungkinkan baru mengajak ramai-ramai menikmati kesalahan tsb. Contoh: Ramai-ramai terima sogokan BanSos, dll.

Namun Tuhan tidak menghendaki manusia selalu menderita, karenanya Dia mengajak untuk berakar padaNya, berupa ikuti: kebenaranNya, jalanNya, hidupNya(Yoh.14:6), supaya anda selamat.

Kesimpulan
Tuhan menciptakan dan memberikan kehendak bebas, namun anda selalu menyalahgunakannya untuk kepentinganmu pribadi bahkan kearah duniawi, tapi Yesus mengajakmu untuk ikuti kebenaranNya, jalanNya dan hidupNya, bisakah anda?

Terima kasih anda telah meluangkan waktu membaca artikel ini, mohon sharing.


Penulis.EddyWarbung

R e f e r e n s i  :

Kol.2:7                       
Hendaklah kamu berakar di dalam Dia dan dibangun di atas Dia, hendaklah kamu bertambah teguh dalam iman yang telah diajarkan kepadamu, dan hendaklah hatimu melimpah dengan syukur.

Rm.12:2
Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubalah oleh pembaharuan budimu, sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Allah: apa yang baik, yang berkenan kepada Allah dan yang sempurna.

Kej.3:5
Tetapi Allah mengetahui, bahwa pada waktu kamu memakannya matamu akan terbuka, dan kamu akan menjadi seperti Allah, tahu tentang yang baik dan yang jahat.

1Motivate = something (as a need or disre) that causes a person to act.
Page-810, Merriam-W#ebster’s Collegiate Dictionary, copyright-2009, ISBN-978-0-87779-814-9, made in USA.

Kej.1:26
B erfirmanlah Allah: “Baiklah Kita menjadikan manusia menurut gambar dan rupa Kita, supaya mereka berkuasa atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas ternak dan atas seluruh bumi dan atas segala binatang melata yang merayap di bumi.

Kej.2:7
Ketika itulah Tuihan Allah membentuk manusia dari debu dan menghembuskan nafas hidup ke dalam hidungnya; demikianlah manusia itu menjadi makhluk yang hidup.

Kej.1:28
Allah memnberkati mereka, lalu Allah berfirman kepada mereka;” Beranakacuculah dan bertambah banyak; penuhilah bumi dan taklukkanlah itu, berkuasalah atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas segala binatang yang merayap di bumi”

Kej.2:15
Tuhan Allah mengambil manusia itu dan menempatkannya dalam taman Eden untuk mengusahakan dan memelihara taman itu.

Yoh.14:6

Kata Yesus kepadanya;”Akulah jalan dan kebenaran dan hidup, Tidak ada seorang pun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar